Anda di halaman 1dari 44

KELOMPOK 1

Metode Analisa dan Formulasi Strategi


Oleh Kelas 9A – Kelompok 1 :

• Yuan Anthony (20190309106)


• Dwian Adhika (20190309107)
• Ezra Elan Y (20190309108)
• Indra Permana S (20190309109)
• Deny Erfin (20190309110)
• Tiur Herlina S (20190309111)
• Derty Ully Arrtha M (20190309112)
• Siti Juhaeni (20190309113)
• Dewi Lestari R (20190309114)
Matriks TOWS
Pengertian

TOWS Matrix lebih berfokus ke faktor di luar


perusahaan karena perubahannya yang cukup
cepat dan dinamis. Hal ini membuat para
pelaku bisnis harus memiliki pemikiran yang
kritis terhadap kejadian yang ada di sekitar
mereka.
Pengertian

Threats Opportunities
(ancaman-ancaman) (peluang-peluang)

T O
WS
Weaknesses Strengths (kekuatan-
(kelemahan-kelemahan) kekuatan)
• Manfaat :
• Untuk mengembangkan bisnis dengan menganalisis kondisi
eksternal yang ada

• Tujuan :
• untuk memunculkan alternatif yg mungkin dijalankan, bukan
untuk menentukan strategi yg terbaik.
• Tidak semua strategi yg dihasilkan harus dipilih dan
dijalankan.
• Pilihan strategi ditentukan berdasarkan pertimbangan lain.
Infographic Style

Kelebihan Kekurangan

• Sederhana • Subjektifitas data dan kajian


mendalam.
• Kolaborasi
• Dasar penentuan faktor
• Fleksibel internal seharusnya bukan
‘kira-kira’
• Integratif
• Dasar penetapan faktor
• Mudah dipahami eksternal juga semestinya
• Partisipatif bukan ‘kayaknya’.

• Digunakan untuk organisasi • Strategi tidak bisa diperoleh


dari intuisi.
sebesar apapun
• Digunakan untuk diri sendiri
Cara Penggunaan

1. Uraikan semua peluang external


2. Uraikan semua ancaman external
3. Uraikan semua kekuatan internal
4. Uraikan semua kelemahan internal
5. Satukan kekuatan internal dengan peluang external dan
catat strategi yang mungkin.
• Strength/Opportunity (SO): Strategi ini membuat perusahaan
menggunakan kekuatan yang dimiliki untuk mengeksploitasi
peluang.
Cara Penggunaan

6. Satukan kelemahan internal dgn peluang external dan catat


strategi yg mungkin.
• Weakness/Opportunity (WO): Strategi ini menandakan bahwa Anda
akan mengatasi segala kelemahan yang dimiliki dan mengambil
keuntungan dari peluang yang ada. Jadi Anda mengurangi kelemahan
kemudian eksploitasi peluang.

7. Satukan kekuatan internal dgn ancaman external dan catat


strategi yg mungkin.
• Strength/Threat (ST): Perusahaan akan mengekspliotasi kekuatan
yang dimiliki untuk mengatasi potensi ancaman yang akan hadir.
Cara Penggunaan

8. Satukan kelemahan interal dgn ancaman external dan


catat strategi yg mungkin.
• Weakness/Threat (WT): Pilihan strategi yang terakhir adalah yang
sedikit kurang menarik. Strategi ini menggunakan langkah dengan
mengurangi kelemahan untuk menghindari ancaman.
Model Matriks TOWS
Contoh Kasus
EFAS (External Strategic
Factors Analysis
Summary)
Pengertian

Matriks yang menggambarkan susunan daftar faktor-


faktor eksternal yang mempengaruhi kinerja suatu
organisasi atau perusahaan.
Pengertian

Opportunities
(peluang-peluang)
O

T
Threats
(ancaman-ancaman)
Pengertian
• Dimana faktor ini bersangkutan dengan kondisi yang terjadi di luar perusahaan yang
mempengaruhi dalam pembuatan keputusan.

• Faktor ini mencangkup


• lingkungan industri

• lingkungan bisnis makro

• Ekonomi

• Politik

• Hukum

• Teknologi

• Kependudukan

• Sosial budaya
Cara Penggunaan

1. Susunlah dalam kolom 1 (5 - 10) Peluang dan Ancaman

2. Beri bobot masing faktor dalam kolom 2


• 1,0 (sangat penting)

• 0,0 (tidak penting)

Catatan : Faktord iberi bobot didasarkan pada dapat memberikan dampak pada faktor strategis

3. Berikan peringkat 1 - 5 pada setiap faktor sukses kritis untuk menunjukkan seberapa efektif strategi
perusahaan saat ini
• 5 (yang berarti bagus)

• 1 (yang berarti jelek)

Catatan : Pemberian ini berdasarkan kondisi yang ada dalam perusahaan


Cara Penggunaan

4. Kalikan bobot pada kolom 2 dengan rating pada kolom 3 untuk memperoleh faktor
pembobotan dalam kolom 4

5. Gunakan kolom 5 untuk memberikan keterangan atau catatan mengapa faktor


tertentu dipilih dan bagaimana skor pembobotan dihitung.

6. Jumlahkan skor pembobotan pada kolom 4, untuk memperoleh total skor


pembobotan bagi perusahaan yang bersangkutan. Nilai total ini menunjukkan
bagaimana reaksi faktor strategi eksternalnya.
Model Matriks EFAS
Faktor strategi Bobot Rating Bobot X Rating Keterangan
eksternal (2) (3) (4) (5)
(1)

PELUANG
-
-
-

ANCAMAN
-
-
-

TOTAL
Contoh Kasus
kasus Anallisis Ekstenal Kesiapan RS untuk penerapan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD)

No Faktor strategi Eksternal Bobot Rating Skor Keterangan


Terbobot
Peluang/Opportunity (O)
O1 Perkembangan infrastruktur di 0,1 4,0 0,4 Pembangunan jalan, jembatan dan
wilayah kab X hunian baru
O2 Tim Penilai dan Pengawasan Kinerja 0,1 4,0 0,4 Pembentukan, Peranan dan
Dukungan Stakeholder Kelembagaanya
O3 0,1 5,0 0,5 Berupa moral line, dana dan
Permendagri No 61 Th 2007 tentang kesempatan beasiswa
O4 BLUD 0,1 5,0 0,5 Fleksibilitas pengelolaan keuangan di
Penyusunan Tarif RS RS
O5 0,1 3,0 0,3 Dukungan Penyesuaian tarif

Ancaman/Threat (T)
T1 Aplikasi SIM Keuangan RS 0,1 3,0 0,3 Aplikasi software dari BPKP belum
mendukung sistem BLUD
T2 SDM Pengelola Keuangan Daerah 0,1 2,0 0,2 Jumlah dan pendidikan SDM
T3 Kepercayaan Masyarakat 0,1 5,0 0,5 Kualitas pelayanan di RS rendah
T4 Dana Kesehatan Bagi Penduduk 0,1 3,0 0,3 Keterlambatan klaim pembayaran
miskin dana Jamkesmas
T5 Birokrasi Penganggaran Keuangan di 0,1 3,0 0,3 Tingkat kecukupan, mekanisme
Pemda perencanaan, pencairan, peruntukan
dana serta peraturan yang digunakan

Nilai Total 1,0 3,7


Kesimpulan Kasus

• Berdasarkan faktor eksternal yang dipertimbangkan, baik dari peluang maupun


ancaman, total nilai terbobot yang dihasilkan berkisar dari 1,0 untuk yang sangat rendah
dan 5,0 untuk yang sangat tinggi dan skor rata-rata adalah 3,0.

• Jika dari hasil matrik EFAS diperoleh 3,7, ini berarti RS dengan kondisi yang ada,
sudah mampu memanfaatkan peluang secara optimal serta jauh dari ancaman yang
ditimbulkan oleh pengaruh lingkungan eksternalnya atau dengan kata lain posisinya
cukup kuat dalam menghadapi dinamika lingkungan eksternalnya terutama penerapan
BLUD.
EFE (External Factors
Evaluation)
Pengertian

Alat yang digunakan untuk menguji


lingkungan eksternal perusahaan dan
untuk mengidentifikasi peluang dan
ancaman yang ada
untuk mengembangkan sebuah
daftar terbatas dari peluang yang
dapat menguntungkan sebuah
perusahaan, serta ancaman yang
harus dihindari

Tujuan
mengidentifikasi kesempatan
(opportunities) dan ancaman
(threats) yang ada dalam lingkungan
sekarang dan antisipasi perubahan-
perubahan lingkungan dimasa yang
akan datang
Cara Penggunaan

1. Isi………
Model Matrix EFE
Keterangan
· Responden 1 : (Direktur Utama)
· Responden 2 : (Direktur Operasional)
· Responden 3 : (Manager Humas).
· Responden 4 : (Manager Operasional)
· Responden 5 : (Manager Keuangan)
· Responden 6 : (Staf Operasional)
Contoh Perhitungan EFE
Þ Perhitungan jumlah untuk faktor peluang pada No.1 didapat dari total jawaban 6
responden yaitu
4 + 4 + 4 + 3 + 3 + 4 = 22

ÞTotal EFE didapat dari total jumlah jawaban 6 responden dari faktor peluang dan
faktor ancaman. Perhitungannya adalah
22 + 15 + 11 + 12 + 19 + 16 + 15 + 6 + 11 + 11 + 16 + 6 = 160

Þ Perhitungan bobot untuk faktor peluang pada No.1 didapat dari total jawaban 6
responden dibagi dengan total EFE perhitungannya adalah sebagai berikut:

Bobot = 22/160 = 0,14

Untuk Total Bobot EFE harus sama dengan 1,00


Þ Perhitungan rating untuk faktor peluang pada No.1 didapat dari total jumlah
jawaban 6 responden dibagi dengan jumlah responden. Perhitungan sebagai
berikut :

Rating = 22/6 = 4
Contoh Perhitungan EFE
 Perhitungan B x R untuk faktor peluang pada NO.1 didapat dari perkalian bobot
dan Rating. Perhitungannya adalah :
Bobot x Rating = 0,14 x 4 = 0,56

 Total penjumlahan B x R untuk matriks EFE didapat dark penjumlahan (BxR)


pada faktor-faktor Peluang dan Ancaman perhitungan adalah sebagai berikut :
0.56 + 0.27 + 0.14 + 0.16 + 0.48 + 0.30 + 0.27 + 0.04 + 0.14 + 0.14 + 0.27 + 0.04 =
2.81

KESIMPULAN
Hasil perhitungan pada tabel matriks EFE (Eksternal Factor Evalution), diperoleh
bahwa total nilai skor terbobot sebesar 2,81. Hal ini menunjukkan bahwa Usaha
Cv.Amanda sudah relatif kuat dalam memanfaatkan peluang untuk mengatasi
ancaman.
IFAS (Internal Strategic
Factors Analysis
Summary)
Pengertian

Suatu kesimpulan analisa berbagai faktor


internal yang mempengaruhi keberlangsung
perusahaan
Pengertian

Strengths (kekuatan-
kekuatan)
S
W
Weaknesses
(kelemahan-kelemahan)
Manfaat

1. Untuk merumuskan faktor – faktor strategis internal tersendiri


dalam keterangan strength dan weakness perusahaan

2. Rumah sakit mampu menanggapi faktor-faktor setrategis


dilingkungan internalnya

3. Dan mampu juga untuk memamfaat kan peluang secara oftimal


Cara Penggunaan

1. IFAS matrik dibuat setelah selesai anlisa EFAS matrix

2. Analisis data dimulai dengan melakukan


wawancaramendalam,berupapertanyaan dari subjek
penelitian stakholder,dikelompokan,dikodefikasi,

3. Buat tabel

4. Selanjutnya dibuat pembobotan dan peratingan


Cara Penggunaan

4. Bobot digunakan untuk menilai faktor-faktor yang


mempengaruhi posisi setrategis

5. Nilai untuk setiap faktor dituliskan angkanya mulai dari


1.0.Paling penting,0.0 tidak penting

6. An nilai untuk setiap faktormulai dari


5(bagus),sampaidengan 1(jelek)
Model Matriks IFAS
FAKTOR BOBOT RATING SKOR KETERANGA
SETRATEGII TERBOBOT N
NTERNAL
KEKUATAN
-
-
-
-
-
KELEMAHAN
-
-
-
-
-

NILAI TOTAL
Contoh Kasus
NO FAKTOR SETRATEGI INTERNAL BOBOT RATING SKORTER KEERANGAN
BOBOT

KEKUTAN

S1 -Visi dan misi sebagai acuan 0,1 5,0 0,5 -Esensi visi dan misi rs mendukung
statu BLUD

S2 -Kelengkapan persyaratan blud 0,1 5,0 0,5 -Tingkat kesiapan rumah sakit dalam
memenuhi persyaratan BLUD

-Tim sudah menjadi telah berstatus


S3 -Adanya tim pendamping BLUD 0,1 4,0 0,4 BLUD slm 3 tahun
Pemetaan masalah

-Peningkatan kompetensi staf


S4 -Kemampuan manajer 0,1 4,0 0,4 ,MOU,rujukan pasen

S5 -Memiliki sikap optimis terhadap -Berisi harapan dan keyakinan positif


BLUD 0,1 3,0 0,3 terhadap tujuan implementasi blud
Contoh Kasus
No FAKTOR SETRATEGI bobot Rating SKORTER KEERANGAN
INTERNAL BOBOT

KELEMAHAN

W1 -kurangnya sdm semua bidang 0,1 4,0 0,4 -jumlahnya belum memadai

-responsibilitas dan integritas karyawan


W2 -rendahnya motivasi dan 0,1 4,0 0,4 level staf
mentalitas kerja

W3 -kurang nya saran dan 0,1 4,0 0,4 -untuk menunjang pelayanan
prasarana
-belum terintegrasi secara internal dan
W4 -pengelolaan keungan yang 0,1 4,0 0,4 eksternal RS
kurang optimal
-karyawan level kepada seksi
W5 -kurang nya sosialisasi tentang 0,1 4,0 0,5 kebawah.
BLUD

Nilai Total 1,0 4,1


IFE (Enternal Factors
Evaluation)
Pengertian

Alat yang digunakan untuk meringkas dan


mengevaluasi kekuatan dan kelemahan utama dalam
area fungsional bisnis, dan juga memberikan dasar
untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi hubungan
antara area-area tersebut
Manfaat

• Untuk menganalisis hal – hal yang menyangkut persoalan


manajemen, pemasaran, distribusi, keuangan, operasional,
research dan development, sistem informasi manajemen dll.
Cara Penggunaan

1. Menentukan faktor internal dengan urutan kekuatan


(streghth), diikuti dengan kelemahannya (weakness).

2. Memberi bobot (weight) antara 0,0 (tidak penting) sampai


1,0 (sangat penting). Pembobotan mengacu pada visi dan
misi perusahaan. Jumlah pembobotan harus sama dengan 1.

3. Memberi rating antara 1 (sangat lemah) sampai 4 (sangat


kuat). Penilaian berdasarkan company based. Nilai 3 dan 4
untuk streghth serta 1 dan 2 untuk weakness.
Cara Penggunaan

4. Melakukan perhitungan nilai terbobot : bobot x rating.

5. Menjumlahkan nilai terbobot untuk analisa IFE


perusahaan. Total rata – rata tertimbang berkisar
antara 1,0 – 4,0.

6. Total rata – rata tetimbang di bawah 2,5


menggambarkan organisasi lemah secara internal dan
sebaliknya.
Contoh Kasus
Faktor strategis internal Bobot Peringkat Skor
Kekuatan      
1. SDM kompeten 0,089 4 0,35
1. Mengutamakan mutu layanan dan patient safety 0,089 4 0,35

1. Lokasi strategis 0,084 4 0,33


1. Produk unggulan ( NICU dan klinik tumbang ) 0,087 4 0,34

1. Dokter lengkap 0,078 4 0,31


1. Fasilitas terstandarisasi dan terkalibrasi 0,089 3 0,26
Jumlah kekuatan 0,516   1,87
Kelemahan      
1. Tarif cukup tinggi dari sekitar 0,07 2 0,14
1. Pengajuan fasilitas tersentralisasi 0,08 2 0,16
1. Fasilitas penunjang belum lengkap 0,08 2 0,16
1. Citra sebagai RSIA 0,087 1 0,08
1. Tempat parkir terbatas 0,08 1 0,08
1. Peserta BPJS terbatas 0,087 1 0,08
Jumlah kelemahan 0,0484   0,71
TOTAL 1   2,68
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai