PENGERTIAN

HUKUM PIDANA

• LEMAIRE :
NORMA YG BERISI KEHARUSAN-KEHARUSAN
DAN LARANGAN-LARANGAN YG OLEH
PEMBENTUK UU TELAH DIKAITKAN DGN
SUATU SANKSI BERUPA HUKUMAN YAITU
PENDERITAAN YG BERSIFAT KHUSUS.
• SIMONS:
HUKUM PIDANA DALAM ARTI OBJEKTIF :
KESELURUHAN DARI LARANGAN2 DAN KEHARUSAN2
YG ATAS PELANGGARAN NYA OLEH NEGARA ATAU
OLEH MASYARAKAT HUKUM UMUM LAINNYA TELAH
DIKAITKAN DGN SUATU PENDERITAAN YG BERSIFAT
KHUSUS, DAN KESELURUHAN DARI PERATURAN2
DIMANA SYARAT2 MENGENAI AKIBAT HUKUM ITU
TELAH DIATUR, SERTA KESELURUHAN DARI
PERATURAN2 YG MENGATUR PENJATUHAN HUKUM
DAN PELAKSANAAN DARI HUKUM ITU SENDIRI

HUKUM PIDANA DALAM ARTI SUBJEKTIF :

a. HAK NEGARA UTK MENGKAITKAN PELANGGARAN
TERHADAP PERATURAN2NYA DGN HUKUMAN
b. HAK DARI NEGARA DAN ALAT2 KEKUASAANNYA
UTK MENGHUKUM.
 FUNGSI HUKUM PIDANA

• ULTIMUM REMUDIUM :
SEBAGAI UPAYA YG HRS DIGUNAKAN SBG
UPAYA TERAKHIR UTK MEMPERBAIKI
KELAKUAN MANUSIA (Mr. MODDERMAN).

YANG DAPAT DIHUKUM ITU ADALAH

PELANGGARAN2 HUKUM YG MENURUT
PENGALAMAN TIDAKLAH DPT
DITIADAKAN DGN CARA2 YG LAIN.
STRAFBAAR FEIT

• ASAL KATA :
- STRAFBAAR = DPT DIHUKUM
- FEIT = SEBAGIAN DARI
KENYATAAN
• ISTILAH DLM BHS IND : TINDAK
PID, DELIK, PERISTIWA PID,
PERBUATAN PID
PENGERTIAN

• SIMON : TINDAKAN MELANGGAR

HK YG TELAH DILAKUKAN DGN
SENGAJA ATAU PUN TDK DGN
SENGAJA OLEH SESEORG YG DPT
DIPERTANGUNGJAWABKAN ATAS
TINDAKANNYA DAN OLEH UU
TELAH DI NYATAKAN SBG SUATU
TINDAKAN YG DPT DIHUKUM
• HAZAWINKEL SURINGA :
PERILAKU MANUSIA YG PADA
SAAT TELAH DI TOLAK DI DLM
PERGAULAN HIDUP TERTENTU
DAN DIANGGAP SBG PERILAKU
YG HRS DITIADAKAN OLEH HK
PID DGN SARANA YG BERSIFAT
MEMAKSA YG TERDPT DI
DLMNYA
• PERBUATAN PIDANA
(MOELJATNO) : PERBUATAN
YG DILARANG OLEH SUATU
ATURAN HK, LARANGAN MANA
DISERTAI ANCAMAN/SANKSI
BERUPA PID TERTENTU BAGI
BARANGSIAPA MELANGGAR
LARANGAN TSB.
• TINDAK PID (SBG TERJEMAHAN
STRAF BAAR FEIT) TDK SAMA DGN
PERBUATAN PID.
• TINDAK PID : PERBUATAN YG
DILARANG + KESALAHAN (CRIMINAL
ACT + CRIMINAL RESPONSIBILITY,
PERBUATAN PID : PERBUATAN YG
DILARANG (CRIMINAL ACT)
• SIMON ; SIFAT UMUM STRAFBAAR
FEIT : WEDERRECHTELIJK, AAN
SCHULD TE WEJTEN, STRAFBAAR
PENGGOLONGAN TINDAK
PIDANA (DELIK)
• KEJAHATAN & PELANGGARAN
DASARNYA : RECHTDELICTEN &
WET DELICTEN
• DELIK FORMAL & DELIK MATERIIL
• DELICTA COMMISI, DELICTA
OMISI, & DELICTA COMMISiO NIS
PER OMISIONEM COMISSA
• DELIK BIASA & DELIK ADUAN
• OPZETELIJKE DELICTEN &
CULPOOZE DELICTEN
• DELICTA COMMUNIA DAN
DELICTA PROPRIA
• EENVOUDIGE DELICTEN,
GEQUALICEERDE DELICTEN, &
GEPRIVILIGIEERDE DELICTEN
UNSUR TINDAK PIDANA
• ADALAH BAGIAN YG TERDPT DLM TP
• PENGGOLONGAN :
- UNSUR OBJEKTIF : UNSUR YG
BERHUB DNG KEADAAN TER- TENTU
ATAU UNSUR YG BERSI- FAT
LAHIRIAH
- UNSUR SUBJEKTIF : UNSUR YG
BERHUB DGN DIRI PELAKU ATAU
UNSUR YG BER SIFAT BATHINIAH
• VAN BEMMELEN, VRIJ, A. MULDER :
- BESTANDDELEN VAN HET DELICT
(BESTANDEELS) : UNSUR DELIK YG
TER TULIS (EXPRESIS VERBIS)
- ELEMENTEN VAN HET DELICT
(ELEMENT) : UNSUR DELIK TG TDK
TERTULIS, TTP TETAP DIANGGAP ADA,
BERSUMBER DR ASAS HK UMUM YG
TDK TERTULIS :
KESALAHAN (VERWIJTBAARHEID VAN HET FEIT),
MELAWAN HK (WEDERRECHTELJKHEID),
DIPERTANGGUNG JAWAB KANNYA TINDAK-
AN/AKIBAT KPD SESEORANG (TOEREKEN BAAR
HEID VAN HET FEIT), DIPERTANGGUNG
JAWABNYA SESEORG ATAS TINDAKAN/
AKIBAT (TOEREKENINGSVATBAARHEID VAN DE
DADER)
 UNSUR TINDAK PIDANA
• PERBUATAN, DPT JUGA AKIBAT
PERBUATAN AKTIF (EEN DOENE) &
PASIF (EEN NOT DOENE/NALATEN)
• MELAWAN HK
• KESALAHAN : DOLUS & CULPA
• UNSUR TAMBAHAN PD DELIK
TERTENTU :
- KEADAAN YG MENYERTAI :
1. CARA & SARANA
2. SUB JEK & OBJEK
3. WAKTU & TEMPAT
- SYARAT PENYERTA
ASAS LEGALITAS
(NULLUM DELICTUM)
• PENGATURAN : Ps. 1 AYAT (1)
KUHP : NULLUM DELICTUM NULLA
POENA SINE PREVIA LEGE POENALI
= Geen feit is strafbaar dan uit
kracht van eene daaraan
voorafgegane wetelijke
bepaling (TIADA SUATU PERBUATAN
DPT DIPIDANA KECUALI BERDASARKAN
KETENTUAN PIDANA MENURUT UU YG
ADA TERLBH DAHULU DR PD PERBUATAN
ITU SENDIRI)
• TUJUAN :
UNTUK MENCIPTAKAN
KEPASTIAN HK
• FUNGSI :
(1). INSTRUMEN MENUNTUT &
MENGHUKUM
(2). PERLINDUNGAN HUKUM
• SEJARAH ASAS LEGALITAS :
- SEBELUM DIKENAL CRIMINAL EXTRA
ORDINARIA, = CRIMINA
STELLIONATUS (PERBUATAN JAHAT)
- PENYALAHGUNAAN KEKUASAAN,
KASUS JEAN CALLAS DE TAULOUSE
- PEMIKIRAN & KRITIK AHLI HUKUM :
BECARIA : PERLUNYA PEMBATASAN
KEKUASAAN DGN MENGATURNYA DLM
SUATU UU
- PAUL JOHAN ANSELM VON
FEURBACH
• MAKNA DLM ASAS LEGALITAS :
1. LEX SCRIPTA SBG DASAR UTK
MENUNTUT & MENGHUKUM
- UU HRS MEMENUHI ASAS LEX
CERTA
2. NON RETRO AKTIEF
3. TDK BERLAKUNYA ANALOGIS
INTERPRETASI
PERUBAHAN PERATURAN
PERUNDANG-UNDANGAN
• DASAR HK : JIKA SESDH
PERBUATAN DILAKUKAN ADA
PERUBAHAN DLM PER U2 AN,
DIPAKAI ATURAN YG PALING ME
NGUNTUNGKAN (RINGAN)
• PERUBAHAN TSB TERJADI SE-
BELUM ADA PUTUSAN PENG-
ADILAN YG MEMPUNYAI KEKU-
ATAN HK TETAP (INKRACHT)
ARTI PER U2 AN

• ADA 2 (DUA) PENDPT : (1)

AJARAN FORMAL, (2) AJARAM
MATERIIL
• AJARAN FORMAL : PERUBAHAN
DLM PER U2 AN PID SAJA
• AJARAN MATERIIL :
PERUBAHAN DLM SEMUA PER
U2 AN
ARTI YG PALING
MENGUNTUNGKAN
(RINGAN)
• TTG PERBUATAN, TERMASUK
PERUBAHAN KONTRUKSI DELIK
- KRIMINALISASI, DEKRIMINALISASI
• JENIS SANKSI
• BERAT RINGANNYA SANKSI
• TERKAIT DGN KADALUARSA HAK UTK
MENUNTUT
• TERKAIT DGN KADALUARASA
KEWAJIBAN MENJALANI PIDANA
WEDERRECHTELIJK
(MELAWAN HUKUM)
• ARTI MENURUT PAKAR :
- Van Hamel : BERTENTANGAN DGN HK
- Simons & Zevenbergen: BERTENTANGAN
DGN HK OBJEKTIF
- Noyon : BERTENTANGAN DGN HAK ORG
LAIN
- Hazewinkel Suringa:TANPA KEWENANGAN
- PAF. Lamintang : SECARA TDK SAH
• ARTI MENURUT HOGE RAAD (HR) : TANPA
ADA HAK YG ADA PADA SESEORG
• MELAWAN HK :DPT SBG UNSUR
OBJEKTIF MAUPUN SUBJEKTIF
• UNSUR OBJEKTIF:TERTUJU PD
TINDAKAN : Ps. 167, 372 KUHP
• UNSUR SEBJEKTIF : TERTUJU
PD SUATU MAKSUD : Ps. 362,
378 KUHP
• DPT TDK TERCANTUM DLM
KONSTRUKSI DELIK, JADI SBG
ELEMENT
AJARAN MELAWAN
HUKUM
• AJARAM MH : MENENTUKAN
APA YG MEN JADI TOLAK UKUR
• ADA 2 MACAM : AJARAN MH
FORMAL (FORMELE WEDER-
RECHTELJK LEER) & AJARAN
MH MATERIIL (MATERIEELE
WEDERRECHTELJK LEER)
• AJARAN MH FORMAL : APABILA
TERPENUHI SEMUA UNSUR
DELIK YG TERCANTUM DLM PER
UU AN
• AJARAN MH MATERIIL : BUKAN
SAJA DI TINJAU DR HK TERTULIS
MELAINKAN JG DITINJAU DR
ASAS-ASAS HK UMUM DR HK TDK
TERTULIS
• AJARAN MH MATERIIL : ADA 2 MACAM : MH
MATERIIL YG BERFUNGSI NEGATIF & MH
MATERIIL YG BERFUNGSI POSITIF

• MH M YG BERFUNGSI NEGATIF : SECARA

FORMAL BERTENTANGAN DGN PER UU AN TP
SECARA MATERIIL TDK BERTENTANGAN DGN
HK YG HIDUP DLM MASY. = DASAR
MENIADAKAN HUKUMAN

• MH M YG BERFUNGSI POSIF : SECARA FORMAL

TDK BERTENTANGAN DGN PER UU AN TP
SECARA MATERIIL BERTENTANGAN DGN HK
YG HIDUP DLM MASY = DASAR MENGHUKUM
MELAWAN HK DLM PRAKTIK
PERADILAN
• ARREST HR : ARREST DOKTER HEWAN DR
KOTA HUIZEN (20/2/1933) : MH MATERIIL YG
BERFUNGSI NEGATIF

• PUTUSAN MA RI: KASUS REBOISASI

(8/1/1966) : SELAIN BERDASARKAN UU, JUGA
ASAS-ASAS HK YG TDK TERTULIS DAN
BERSIFAT UMUM, MISALNYA : NEG. TDK
DIRUGIKAN, KEPENTINGAN UMUM TETAP
DILAYANI, TERDAKWA TDK MENDAPAT
KEUNTUNGAN

• SEJALANKAH DGN ASAS LEGALITAS

DASAR PEMBENAR
DASAR-DASAR YG MENIADAKAN
PIDANA :
• DASAR PEMBENAR : MENGHAPUS
SIFAT MELAWAN HUKUM
• DASAR PEMAAF : MENGHAPUS
KESALAHAN
DASAR PEMBENAR : KEADAAN
KEADAAN TERTENTU YG ADA PD
PELAKU SAAT MELAKUKAN
PERBUATAN YG MENGHAPUS
SIFAT MELAWAN HUKUM
PEMBAGIAN DASAR
PEMBENAR
• BERDASAR SIFAT BERLAKUNYA :
(a). UMUM : BERLAKU UTK SEMUA
DELIK ; TERDPT DLM BAB III BUKU I
KUHP (b). KHUSUS : BERLAKU UTK
SATU DELIK ; MISALNYA DLM Ps.
310 AYAT (3) KUHP
• BERDASARKAN TEMPAT
PENGATURANYA: (a). DLM UU, (b).
DI LUAR UU
JENIS (BENTUK)
1. NOODTOESTAND = KEADAAN
TERPAKSA/ DARURAT :
KEADAAN YG SALING BERTEN -
TANGAN
1. KEPENTINGAN HK VS KEWAJIBAN HK
2. KEWAJIBAN HK VS KEWAJIBAN HK
3. KEPENTINGAN HK VS KEPENTINGAN
HK.
• Van Bemmelen : HARUS
DIPENUHI 2 ASAS : (1). SUBSI
-DIARITAS (2). PROPORSIONA-
LITAS
• SUBSIDIARITAS : ADANYA
KEHARUSAN UTK MEMILIH ;
TDK ADA PILIHAN YG LEBIH
BAIK
• PROPORSIONALITAS : ADANYA
KESEIMBANGAN
2. NOODWER (PEMBELAAN
TERPAKSA/DARURAT)
• DASAR HK : Ps. 49 AYAT (1) KUHP
• SYARAT :
- ADA SERANGAN/ANCAMAN
SERANGAN SEKETIKA
- MELAWAN HK
- PD TUBUH,KEHORMATAN, HARTA
BENDA SENDIRI/ORG LAIN
3. MENJALANKAN UU
• DASAR HK : Ps. 50 KUHP
• SYARAT : TUGAS/KEWENANGAN YG
DITENTUKAN OLEH UU
4. MENJLANKAN PERINTAH JABATAN
• DASAR HK : Ps. 51 AYAT (1) KUHP
• SYARAT :
- MENJALANKAN PERINTAH JABAT-
AN /ATASAN YG BERWENANG
- ISI
PERINTAH SAH SECARA HK
PERTANGGUNGJAWABAN
PIDANA
• PENGERTIAN : DITERUSKAN NYA
CELAAN YG OBJEKTIF YG ADA PD
TP DAN SECARA SUBJEKTIF KPD
SESEORG YG MEMENUHI SYARAT
UTK DPT DIJATUHI PIDANA KRN
PERBUATANNYA
• SESEORG HANYA DPT DIPERTANG
GUNGJAWABKAN JIKA ORG TSB
MELAKUKAN TP DGN SENGAJA
ATAU KRN KEALPAAN
• DASAR PJ PID : KESALAHAN
(SCHULD)
• ASAS : GEEN STRAAF ZONDER
SCHULD (tiada pidana tanpa
kesalahan)
ACTUS NON FACIT REUM NISI
MENS SIT REA/ACTUS REUS
MENS REA (tdk dipersalahkan
seseorg atas perbuatannya
kecuali adanya pikiran jahat)
• KESALAHAN : KEADAAN JIWA
SESEORG YG MELAKUKAN
PERBUATAN YG DILAKUKAN
SEDEMIKIAN RUPA SEHINGGA
ORG ITU PATUT DICELA
• ARREST HR 14 FEB 1916
(ARREST AIR SUSU)
• SEBELUM ARREST HR TSB
BERLAKU AJARAN PERBUATAN
MATERIIL
• SYARAT PJ PID :
- MELAKUKAN PERBUATAN PID
- MAMPU BERTANGGUNG-
JAWAB
- ADANYA KESENGAJAAN
ATAU
KELALAIAN
- TDK ADA ALASAN PEMAAF
• SENGAJA (DOLUS/OPZET) :
APABILA SESEORG MENGHEN-
DAKI (WILLEN) & MENGETAHUI
(WETEN) MELAKUKAN PERBU-
ATAN ATAU MENIMBULNYA
SUATU AKIBAT (MEMORIE VAN
TOELICHTING (MvT))
• DLM DELIK MATERIIL : MENG-
HENDAKI & DPT MENGETAHUI
PERBUATANNYA MENGARAH
PD AKIBAT YG DIKEHENDAKI
• PEMBUKTIAN UNSUR SENGAJA
: ADANYA PENGAKUAN ATAU
DGN MEMPERHATIKAN APA &
BGMANA PERBUATAN SERTA
KEADAAN YG MENYERTAI
• Contoh dlm yurisprudensi :
senjata tajam ditusukkan ke
bagian dada korban, pistol di
tembakan ke arah kepala
• BENTUK KESENGAJAAN :
- OPZET ALS OOGMERK : SENG-
AJA SBG MAKSUD/TUJUAN
- OPZET BIJ ZAKERHEID BE
WUSTZIJN : SENGAJA DGN
KEPASTIAN
- OPZET BIJ MOGELIJKHEIT BE
WUSTZIJN/DOLUS EVENTUA-
LIS : SENGAJA DGN KEMUNG-
KINAN
• KELALAIAN (CULPA) : APABILA SESEORG
BERBUAT DGN TDK HATI-HATI

• MENILAI TDK HATI-HATI : CARA NYA

MEMBANDINGKAN DGN PERBUATAN ORG
LAIN

• ORG LAIN : (1) ORG YG SEKATA GORI, (2)

ORG YG LEBIH KATA GORINYA

• JENIS CULPA : (1) CULPA LATA (GROVE

CULPA), (2) CULPA LEVIS ( LEVISIMA CULPA)
• HK PID : CULPA LATA (ARREST HR 1913)
 ALASAN PEMAAF
• Menghapus kesalahan
• Jenis :
- tdk mampu bertanggungjawab
- overmacht (daya paksa)
- noodwer exes
- menjalan perintah atas tanpa
wenang (tdk sah)