Implementasi Kurikulum di
Sekolah
SMP Negeri 29 Pontianak
Kelompok 8
Olin Denselina K. (180341600134)
Tiara Chairunnisa Z. (180341617587)
- Profile Narasumber -
• Supervisi dilakukan oleh Kepala Sekolah secara rutin setidaknya 4 bulan sekali.
• Tidak lanjut supervisi: adanya interview untuk mencari kelemahan dan kekuatan guru,
agar diketahui strong and weightness saat proses PBM dan dicari solusi untuk
memperbaiki kekurangannya.
• Pengawas sekolah secara rutin melakukan pengawasan ke sekolah dengan mengecek
proses KBM, kemudian dilakukan diskusi jika ditemukan adanya kekurangan-
kekurangan baru.
• Kemudian dilaksanakan rapat dewan guru terkait hasil pengawasan dan dicari solusi/
pemecahannya.
FASILITAS SEKOLAH (SMPN 29 PNK)
Komputer Internet
Sejauh ini, kekurangan fasilitas hanya pada jumlah unit komputer. Namun,
pada hasil nyata di lapangan, fasilitas sekolah seperti lab, dsb telah
memenuhi kebutuhan dan dapat menunjang ketercapaian kurikulum
SISTEM PEMBELAJARAN DI SMPN 19 PNK
Membuat turioral materi belajar, handout online dan
meminjamkan buku cetak kepada siswa.
Bahan
Pandemi
Tujuan
Agar siswa dapat terlayani dan Sasaran hanya pada kebutuhan siswa untuk belajar dan bukan
belajar dengan baik terlepas dari kepada ketercapaian pemenuhan kurikulum seperti saat proses
situasi pandemi. pembelajaran normal.
SISTEM PEMBELAJARAN DI SMPN 19 PNK
Pandemi Penilaian
Proses
Pembelajaran lebih banyak Pembelajaran diatur secara online/ offline sesuai kebutuhan. Jika
dilakukan secara daring dengan diperlukan, siswa diatur datang ke sekolah dengan memperhatikan
Google Classroom, Zoom dsb. protokol kesehatan, kemudian mengerjakan tugas dan mendapatkan
materi di sekolah.
Proses Pembelajaran Selama Pandemi di
SMPN 29 PNK
Pembelajaran dilakukan secara online dan offline sesuai
kebutuhan