Anda di halaman 1dari 18

MANAJEMEN KEUANGAN I

Sulis Rochayatun.,SE.,M.Akun.,Ak.CA.,CMA.,CSRA
PERTEMUAN 5

RESIKO & PENDAPATAN


Tujuan Pembelajaran

 
Mahasiswa diharapkan mampu  
 

menjelaskan konsep pendapatan  

(pengembalian investasi) dan resiko


serta dapat mengukur besar kecilnya
resiko
Bahan Kajian
01 Konsep Resiko dan Pendapatan
Pendapatan sesungguhnya dan
02 pendapatan yang diharapkan
(Expected Return)

03 Expected Return Untuk Invetasi


Tunggal / Portofolio
Keseimbangan Pasar (Market
04 Equilibrium)

05 Efisiensi Pasar Modal


Capital Asset Pricing Model
(CAPM) dan Security Market
Line (SML)
Risiko dan Pendapatan

 Konsep risiko dan pendapatan penting dipertimbangkan


dalam setiap keputusan keuangan karena besar kecilnya
risiko dan pendapatan akan mempengaruhi nilai
perusahaan.
 Apabila pengambilan keputusan dilakukan dalam kondisi
yang pasti, faktor yang relevan dipertimbangkan adalah
pendapatan yang sesungguhnya, karena tidak ada risiko.
 Apabila pengambilan keputusan dilakukan dalam kondisi
tidak pasti, faktor yang relevan dipertimbangkan adalah
risiko dan pendapatan yang diharapkan, karena
pendapatan yang sesungguhnya tidak diketahui.
Pendapatan (Return)
Dollar return, merupakan pendapatan investasi
yang besarnya dinyatakan dalam satuan dollar
atau rupiah, seperti dividend per share.
Percentage returns, merupakan pendapatan
investasi yang besarnya dinyatakan secara relatif
atau persentase.
Holding period returns, merupakan pendapatan
yang diperoleh atau diharapkan diperoleh
investor yang melakukan investasi dalam jangka
waktu tertentu, (harian, mingguan, bulanan,
triwulanan, semesteran atau tahunan)
Pendapatan Diharapkan (Expected Return)
Investasi Tunggal
 Expected return, merupakan pendapatan yang diharapkan diperoleh
dari suatu investasi pada kondisi yang bersifat tidak pasti.
 Pengukuran expected return
Jika probabilitas (pi) diketahui:

Jika probabilitas (pi) tidak diketahui digunakan artimatic


average return:

Geometric average return:


Risiko (Risk) Investasi Tunggal
 Risiko adalah penyimpangan pendapatan yang diharapkan terhadap
pendapatan sesungguhnya dari suatu investasi.

 Pengukuran risiko
Jika probabilitas diketahui:

Jika probabilitas tidak diketahui:

Atau dengan standar deviasi


Case : Misalkan seorang investoe melakukan investasi pada saham perusahaan Baja
(S) atau saham perusahaan konstruksi (C) dan diperoleh hasil seperti pada tabel 3-1

Pilihan Investasi
Tabel 3-1
Kondisi Prob. (RBaja) (RKontr)
-------------------------------------------------
S. Buruk 0,20 -5,5% 35%
Buruk 0,20 0,5 23
Normal 0,20 4,5 15
Baik 0,20 9,5 5
S. Baik 0,20 16,0 -8
--------------------------------------------------
Besarnya expected return E(R) masing-masing
n
E(Ri) = ∑ pi(Ri)
i=1

a). Expected Return Perusahaan Baja


E(Rs) = 0,2 (-0,055) + 0,2 (0,005) + 0,2
(0,045) + 0,2 (0,095) + 0,2 (0,16)
= 0,05 atau 5%.
b). Expected Return Perusahaan Konstruksi:
Dengan cara yang sama diperoleh
E(Rc) = 0,14 atau 14 %.
Risiko untuk investasi tunggal
Varians:
n
VAR(Ri) = ∑ pi [Ri – E(Ri)]2
I =1
Standar Deviasi:
σ(Ri) = √ VAR (Ri)

Risiko Investasi Perusahaan Baja:


Varians:
VAR(Rs) = 0,2(- 0,055 – 0,05)2 + 0,2(0,005 – 0,05)2 + 0,2(0,045 – 0,05)2
+ 0,2(0,095 – 0,05)2 + 0,2(0,16 – 0,05)2
VAR(Rs) = 0,00544
Standar deviasi :
σ(Rs) = √ 0,0054
= 0,0737564 atau 7,38 %
Risiko Investasi Perusahaan Konstruksi:
Dengan cara yang sama diperoleh: VAR (Rc) = 0,02176
 (Rc) = 0,1475127 atau 14,8 %.
Investasi pada perusahaan Baja atau perusahaan Konstruksi

Gambar 3-2
E(R)

15

Konstruksi

10

Baja

0 σ(R)
5 10 15
Pendapatan Diharapkan (Expected Return) Investasi
Portofolio
Portofolio investasi (investment portfolio) yaitu kumpulan
instrumen investasi yang dimiliki seorang investor atau sekumpulan
investor. Portofolio dibuat sebagai strategi memaksimalkan tingkat
keuntungan dalam berinvestasi dan meminimalisasi risiko
Expected return portofolio ditentukan oleh dua faktor, yaitu besarnya proporsi
dana yang diinvestasikan pada masing-masing alternatif investasi dan expected
return masing-masing alternatif investasi.
Expected return portofolio:
n
E(Rp) = Σ Wi.E(Ri) misalkan portofolio terdiri dari saham
i =1 perusahaan A dan B, maka expected
return portofolio :

E(Rp) = WA .E(RA) + WB.E(RB)

Contoh: Jika investasi pada saham Baja 50% dan sisanya pada saham
Konstruksi, maka expected return portofolio adalah:

E(Rp) = 0,50 (0,05) + (1 – 0,50) (0,14)


= 0,095 atau 9,5%
Risiko (Risk) Investasi Portofolio

Risiko portofolio ditentukan oleh tiga faktor, yaitu


proposi dana yang dinvestasikan pada masing-masing
alternatif investasi, risiko masing-masing alternatif
investasi dan covariance antar alternatif investasi.

Risiko portofolio :

VAR(Rp) = WA².VAR(RA)+WB².VAR(RB)+2. WA.WB rAB.SDA.SDB

atau

SD(Rp) = √ VAR (Rp)


Risiko untuk Portofolio
a). Variance Portofolio:
n n n
 VAR(Rp)=∑piW2[Rs–E(Rs)]2 + ∑2piW(1–W)[Rs–E(Rs)][Rc–E(Rc)] + ∑pi (1 – W)2 [Rc–E(Rc)]2
i=1 i=1 i=1
atau
VAR (Rp) = w2 VAR (Rs) + 2 w ( 1 – w ) Cov (Rs Rc) + ( 1 – w )2 VAR (Rs)

Berdasarkan contoh yang telah dikemukakan, maka varians


portofolio yang terdiri dari perusahaan Baja dan Konstruksi
adalah:
 VAR (Rp) = (0,5)2 (0,00544) +2 (0,5)(1 – 0,5)(0,01088) + (1 – 0,5 )2
( 0,02176)
= 0,00136
b). Standar Deviasi Portofolio :
 σ(Rp) =√ VAR(Rp)
= √ 0,00136
= 0,036878 atau 3,69 %
Risiko dan pendapatan investasi tunggal dan portofolio

Gambar 3-4
E(Rp)

14
C 100%

9,5
S 50%&C50%

5
S 100%

0 σ (Rp)
3,69 7,38 14,8
To be continue ...

Anda mungkin juga menyukai