Anda di halaman 1dari 12

Perkembangbiakan generatif tumbuhan

Perkembangbiakan generatif tumbuhan adalah perkembangbiakan secara seksual atau


kawin yang dilakukan oleh tumbuhan berbiji. Proses perkembangbiakan ini diawali dari
penyerbukan kemudian pembuahan. Karena dilakukan secara seksual maka tumbuhan
berbiji juga memiliki alat kelamin jantan dan alat kelamin betina. Penyerbukan merupakan
peristiwa jatuhnya serbuka sari pada kepala putik dan pembuahan adalah proses
peleburan gamet betina dan gamet jantan.perkembangbiakan generatif tumbuhan adalah
perkembangbiakan secara seksual atau kawin yang dilakukan oleh tumbuhan berbiji.
Proses perkembangbiakan ini diawali dari penyerbukan kemudian pembuahan.
Bunga
 Bunga (flos) ialah suatu organ pada tumbuhan yang memiliki fungsi sebagai tempat terjadinya
suatu perkembangbiakan generatif melalui suatu proses penyerbukan dan pembuahan. Bunga
sebenarnya merupakan ialah suatu modifikasi tunas batang atau tunas daun yang berwarna,
bentuk, serta susunannya di sesuaikan dengan kepentingan tumbuhan itu sendiri.
 Fungsi Bunga
1. Sebagai organ seksual,karena bunga ialah tempat menyatunya suatu gamet jantan dan juga
gamet betina pada suatu tumbuhan.
sebagai alat reproduksi dan juga untuk penyebarannya melalui bunga tersebut.
2. Sebagai organ untuk bertahan pada kondisi yang kurang menguntungkan. Hal ini terjadi,
misalnya pada suatu tanaman yang biasa tumbuh pada lokasi kering, yang dimana tumbuhan
tesebut akan membentuk sebuah bunga ketika mangalami suatu kondisi kekurangan air.
3. Untuk menarik serangga, agar mau hinggap dan membantu suatu proses penyerbukan pada
bunga
4. Untuk meneruskan suatu proses perkembangbiakan, karena bunga ada juga yang berproses
menjadi suatu biji, yang kemudian bisa ditanam kembali.
Bagian-Bagian Bunga
 Benang sari adalah organ reproduksi jantan pada bunga
  Tangkai Bunga berfungsi sebagai penopang dan penghubung antara tangkai bunga
dengan ranting.
 Dasar Bunga mempunyai fungsi sebagai tempat meletakkan dan bertumpunya
mahkota dan bagian-bagia bunga lainnya.
 Kelopak Bunga berfungsi melindungi mahkota bunga ketika masih kuncup dan akan
terbuka jika mahkota mekar
 Mahkota Bunga Fungsi mahkota bunga digunakan untuk menarik serangga.
Keberadaan
 Daun Pelindung (Brachtea) berwarna mencolok dan berfungsi menarik perhatian 
serangga penyerbuk, fungsi yang biasanya dikaitkan dengan mahkota bunga
 Kepala Putik (Stigma) berfungsi sebagai tempat melekat dan masuknya polen yang
berasal dari kepala sari untuk kemudian ditransfer ke bagian ovarium/inti telur melalui
tabung serbuk sari
 Tangkai Putik (Stilus) berfungsi untuk menyangga kepala putik agar tetap berada pada
posisi yang telah ditentukan
 Bakal Buah (Ovarium) berfungsi sebagai tempat terjadinya pembuahan, dimana
terjadi peleburan antara gamet jantan dengan gamet betina, sehingga dimungkinkan
terbentuknya bakal buah
 Bakal Biji (Ovulum) berfungsi sebagai tempat terjadinya proses pembentukkan biji
untuk kemudian menghasilkan biji yang matang.
Jenis-jenis bunga
1.Berdasarkan Kelengkapan Bagian Bunga

 Bunga Lengkap  Bunga Tidak Lengkap


Bunga lengkap ialah suatu bunga yang Bunga disebut bunga tidak lengkap jika
memiliki kelopak, mahkota, benang tidak mempunyai salah satu atau beberapa
sari,dan putik. Bunga lengkap mempunyai bagian bunga baik perhiasan maupun alat
dua macam alat kelamin,oleh karena itu kelamin bunga.
disebut dengan bunga berkelamin ganda
(hermafrodit).Akan tetapi pada bunga
berkelamin ganda atau berkelamin lengkap
belum tentu merupakan sebuah bunga
lengkap. Contohnya yaitu bunga sepatu,
tembakau, mawar, melati, dan terung
2. Berdasarkan Kelengkapan Alat Kelamin

 Bunga Sempurna  Bunga Tidak Sempurna, Bunga disebut


bunga tidak sempurna apabila hanya
bunga sempurna ialah jika memiliki dua
memiliki satu macam alat kelamin,
macam alat kelamin, yaitu benang sari dan
benang sari saja atau putik saja. Ada
putik. Perhiasan bunga nya berupa kelopak
juga dikatakan monoesis dan diesis,
dan mahkota bunga tidak selalu harum ada
monoesis ialah sebuah bunga yang
pada bunga sempurna. contohnya : bunga
mempunyai suatu alat kelamin jantan,
mawar, alamanda, kamboja, matahari
dan bunga yang mempunyai suatu alat
kelamin betina terdapat pada satu
tumbuhan, contohnya : tumbuhan
jagung dan mentimun
Tipe – Tipe bunga
 Bunga Tunggal :  Bunga Manjemuk :
Bagian-bagian bunga tunggal terdiri atas Suatu bunga tunggalharus bisa dibedakan
tangkai bunga (pedicel), dasar dari cabang yang mendukung sejumlah
bunga (receptacle), kelopak (calyx), mahko bunga di ketiaknya. Pada suatu cabang
ta (corolla), benang sari (stamen), dan dengan sejumlah bunga di ketiak jelas
putik (pistil). Bagian-bagian bunga kelihatan, bahwa diantara bunga-bunganya
majemuk terdiri atas ibu tangkai bunga sendiri yang terdapat pada cabang itu
(peduncle), daun pelindung (bract), daun terdapat daun-daun biasa yang berguna
tangkai (bracteola), tangkai daun dan untuk berasimilasi. Pada suatu bunga
bunga (Stace, 1980). majemuk sumbu yang mendukung bunga-
bunga yang telah berkelompok itu tidak lagi
berdaun atau jika ada daunnya daun-daun
tadi telah mengalami metamorfosis dan
tidak lagi berguna sebagai alat untuk
asimilasi (Tjitrosoepomo, 1985).
Alat-alat kelamin yang terdapat pada masing-masing bunga, orang membedakan:
a.     Bunga banci atau berkelamin dua (hermaphroditus), yaitu bunga, yang padanya
terdapat benang sari (a;at kelamin jantan) maupun putik (alat kelamin betina). Bunga ini
seringkali dinamakan pula bunga sempurna atau bunga lengkap, karena biasanya pun jelas
mempunyai hiasan bunga yang terdiri atas kelopak dan mehkota, misalnya bunga
terung (Solanum melongena L.).
b.   Bunga berkelamin tunggal (unisexualis), jika pada bunga hanya terdapat salah satu dari
kedua mecam alat kelaminnya. Berdasarkan alat kelamin yang ada padanya dapat
dibedakan lagi dalam:
1.Bunga jantan (flos masculus), jika pada bunga hanya terdapat benang sari tanpa putik,
misalnya bunga jagung yang terdapat dibagian atas tumbuhan.
2. Bunga betina (flos femineus), yaitu bunga yang tidak mempunyai benang sari, melainkan
hanya putik saja, misalnya bunga jagung yang tersusun dalam tongkolnya.
3. Bunga madul atau tidak berkelamin, jika pada bunga tidak terdapat baik senang sari 
maupun putik, misalnya bunga (bunga pita) pada bunga matahari (Helianthus annuus L.).
Buah
 Pengertian Buah
Buah adalah Bakal Buah (Sel Ovarium) yang telah mengalami pembentukan sempurna.
Proses ini terjadi disebabkan, karena setiap Bakal Buah memiliki satu atau lebih Bakal
Biji (Ovulum) yang masing-masing mengandung Sel Telur.
 Fungsi Buah
Seperti yang telah diketahui, Buah terdiri dari 2 lapisan, yaitu Lapisan
Luar (Eksokarp), Lapisan Tengah (Mesokarp), dan Lapisan Dalam (Endokarp). Oleh karena
itu pada Buah memiliki fungsi sebagai berikut :
1. Buah berfungsi untuk membungkus dan melindungi biji yang terdapat didalamnya.
2. Buah berfungsi untuk menyediakan cadangan makanan pada saat proses
perkecambahan.
3. Buah berfungsi sebagai sumber gizi yang akan dikonsumsi oleh Manusia dan Hewan.

Anda mungkin juga menyukai