Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
• Pendidikan
– Dokter Umum – FK.Maranata 1979
– Medical Doctor , NB-CMS FK-UI (National Board – Consortium Medical Science –
FKUI 1980
– Master of Science, Public Health – FKM.UI 1992
– Doktor – FKM.UI 2003
• Organisasi
– Seketaris Komite ITAGI
– Seketaris Komnas PP-KIPI
– Anggota Majelis Kehormatan Etik Kedokteran (MKEK) IDI
– Konsultan New Vaccine Support (NVS) – GAVI Indonesia, Kemenkes RI
– Anggota Scientific Advisory Committee – Programme Appropriate Technology in Health (SAC – PATH)
Komite Nasional PP-KIPI
Surveilans KIPI dan Komunikasi Resiko
Daftar Isi 01 Latar Belakang
02 Keamanan Vaksin
03 Surveilans KIPI
04 Komunikasi Resiko
05 Kesimpulan
Vaksinasi vs Imunisasi
Vaksinasi: tindakan
Vaksin: sediaan yang mengandung
memberikan/ memasukan vaksin
zat biologik sebagai antigen spesifik
ke tubuh manusia, untuk
dari virus atau bakteri
merangsang sistim imun
Rubela
Meningitis Pertusis JE
Imunisasi Rutin Lengkap, Indonesia Sehat
Imunisasi memutus rantai penularan
Seseorang telah
diimunisasi
11
Imunisasi Rutin Lengkap, Indonesia Sehat
Upaya Pengendalian Tambahan
Vaksin COVID-19
Keamanan
Vaksin
National Vaccine
Injury Compensation Sistem Surveilans KIPI
Program
Walaupun surveilans KIPI merupakan fungsi utama dari BPOM, monitoring keamanan
vaksin memerlukan keterlibatan baik program imunisasi nasional maupun BPOM
Kerjasama yang baik ditunjang dengan peran dan tanggung jawab yang jelas.
www.vaccine-safety-training.org
Imunisasi Rutin Lengkap, Indonesia Sehat
Efektifitas Vaksinasi Covid-19
1.
Menurunkan
kesakitan &
kematian
akibat Covid-
19
2. Mempercepat
mencapai kekebalan
kelompok (herd
immunity) dalam
melindungi kesehatan
masyarakat
3. Melindungi dan
4. Menjaga produktifitas dan memperkuat sistem
meminimalkan dampak sosial kesehatan secara
dan ekonomi menyeluruh
Imunisasi Rutin Lengkap, Indonesia Sehat
Kejadian Ikutan & Reaksi Simpang
Reaksi Simpang
(Diakibatkan oleh vaksin dan ada
bukti hubungan kausal yang kuat)
Kejadian Ikutan
• Kesalahan prosedur
• Penyakit lain
• Genetik
• Komplikasi
• Lingkungan
• Diet
• Faktor lain
• Pengobatan lain
Reaksi Sistemik:
• Demam,
• Nyeri otot seluruh tubuh (myalgia),
• Badan Lemah,
• Pusing,
• Nafsu Makan
• Diare
Reaksi Lain:
• Reaksi alergi, urtikaria, dermatitis, oedem,
reaksi anafilaksis,
• Syok Anafilaksis,
• Sindrom Syok Toksik,
• Atralgia,
• Syncope (pingsan)
Imunisasi Rutin Lengkap, Indonesia Sehat
Surveilans KIPI
Semua kejadian medik yang
terjadi setelah imunisasi
Kejadian Ikutan yang menjadi perhatian dan
Pasca Imunisasi diduga berhubungan
dengan imunisasi.
(KIPI) Dapat berupa gejala dan
tanda klinis, kelainan
laboratorium atau berupa
penyakit
Dasar Pemantauan & Penanggulangan
KIPI (PMK 12/2017)
• Pasal 45: Setiap fasyankes yang menyelenggarakan imunisasi, wajib
melakukan pencatatan dan pelaporan KIPI.
• Pasal 31: Keamanan, mutu, khasiat vaksin dan safety injection untuk
PMK 12/2017 mencegah KIPI
Tim ini adalah tim independen terdiri dari para pakar terkait.
www.vaccine-safety-training.org
Imunisasi Rutin Lengkap, Indonesia Sehat
Komite Pencegahan Pengendalian KIPI
SK Komnas PP-KIPI
Secretariat
Balitbangkes, Ditjen P2P, Gedung C Lt.3
Jl. Percetakan Negara No. 29,
Jakarta Pusat 10560
E-mail: komnasppkipi@gmail.com
Website: keamananvaksin.kemkes.go.id
Indeterminat Klasifikasi Inderteminate: berbasis bukti yang ada dan dapat diarahkan
Konsisten e pada beberapa kategori definitif. Klarifikasi informasi tambahan yang
dibutuhkan agar dapat membantu finalisasi penetapan kausal dan harus
mencari informasi dan pengalaman dari nara sumber baik nasional, maupun
internasional.
Inkonsisten Unclassifiable
3 4
2 5
1 Reaksi yang Reaksi yang
Reaksi yang Reaksi yang
CONTOH berkaitan dengan berkaitan dengan Kejadian Koinsiden
berkaitan dengan berkaitan dengan CONTOH CONTOH
kekeliruan prosedur kecemasan yang (Coincidental
produk vaksin defek kualitas
Kegagalan pabrik Demam setelah
CONTOH CONTOH
pemberian berlebihan yang
Vasovagal event)
vaksin
vaksin untuk imunisasi
imunisasi berhubungan
syncope pada
menginaktivasi Transmisi infeksi (hubungan
secara komplit dengan imunisasi/
seorang
Trombositopenia melalui vial reaksi suntikan sementara) dan
pasca pemberian suatu lot vaksin multidosis yang dewasa muda parasit malaria
vaksin campak IPV yang terkontaminasi setelah yang diisolasi
menyebabkan imunisasi. dari darah.
polio paralitik
Serius
01 KIPI serius adalah setiap kejadian medik setelah imunisasi yang menyebabkan
rawat inap, kecacatan, dan kematian, serta yang menimbulkan keresahan di
masyarakat.
Non Serius
02 KIPI non serius adalah kejadian medik yang terjadi setelah imunisasi dan
tidak menimbulkan risiko potensial pada kesehatan si penerima.
Dilaporkan rutin setiap bulan bersamaan dengan hasil cakupan imunisasi.
Saat kunjungan
imunisasi bulan Orangtua/
berikutnya: masyarakat
• Ditanyakan apakah ada memberi
gejala yang timbul setelah informasi kepada
imunisasi sebelumnya?
• Bila ada, petugas petugas
puskesmas mengisi kesehatan.
formulir KIPI non-serius.
FOR
M
KIPI
Formulir KIPI, KIPI Serius &
Investigasi dapat diunduh di :
https://bit.ly/formkipi Form KIPI Form KIPI Form
www.keamananvaksin.kemkes.go.id Non Serius Serius Investigasi
http://bit.ly/LampiranJuknisVC19
Cara Pencatatan dan Pelaporan KIPI dapat
dilakukan melalui:
Tatacara pelaporan melalui web
keamanan vaksin dapat dilihat pada E-mail: komnasppkipi@gmail.com Website: keamananvaksin.kemkes.go.id
Buku Pedoman:
https://bit.ly/jukniswebkipi
Formulir Pelaporan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) Serius COVID-19 dapat diunduh di:
https://docs.google.com/document/d/1_ICTGsldat8DLLaBBR5vSsyfDJzfwCO4/edit# Imunisasi Rutin Lengkap, Indonesia Sehat
Pengenalan Mengenali Tanda & Gejala Anafilaktik
Syok Anafilaktik
Petugas sebaiknya dapat mengenali tanda dan gejala anafilaktik. Pada
dasarnya makin cepat reaksi timbul, makin berat keadaan penderita.
Tanda Awal
Reaksi anafilaktik adalah reaksi Tanda awal anafilaktik adalah kemerahan (eritema) menyeluruh dan gatal (urtikaria)
hipersensitifitas generalisata atau sistemik dengan obstruksi jalan nafas atas dan/atau bawah. Pada kasus berat dapat terjadi
yang terjadi dengan cepat (umumnya 5-30 keadaan lemas, pucat, hilang kesadaran dan hipotensi.
menit sesudah suntikan) serius dan
mengancam jiwa.
Penurunan Kesadaran & Denyut Nadi
Reaksi anafilaktik adalah KIPI paling serius
Penurunan kesadaran jarang sebagai manifestasi tunggal anafilaktik, ini hanya terjadi
yang juga menjadi risiko pada setiap sebagai suatu kejadian lambat pada kasus berat.
pemberian obat atau vaksin. Denyut nadi sentral yang kuat (contoh: karotis) tetap ada pada keadaan pingsan,
tetapi tidak pada keadaan anafilaktik.
Jika reaksi tersebut cukup hebat dapat
menimbulkan syok yang disebut sebagai
syok anafilaktik. Gejala Klinik
Gejala klinik suatu reaksi anafilaktik berbeda-beda sesuai dengan berat-ringannya reaksi
antigen-antibodi atau tingkat sensitivitas seseorang, namun pada tingkat yang berat
berupa syok anafilaktik gejala yang menonjol adalah gangguan sirkulasi dan gangguan
respirasi.
Tatalaksana
Tatalaksananya harus cepat dan tepat mulai dari penegakkan diagnosis sampai pada terapinya
di tempat kejadian, dan setelah stabil baru dipertimbangkan untuk dirujuk ke RS terdekat.
Tanda Dan Gejala Anafilaktik
Disinformasi
Immunizing the public against
misinformation
http://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/rilis-media/20170907/3022887/kejadian-
ikutan-pasca-imunisasi-bukan-akibat-imunisasi-mr/