KETIDAKMAMPUAN KLIEN

MEMBEDAKAN
RANGSANGAN INTERNA
DAN EKSTERNA
 KETIDAKMAMPUAN KLIEN
MEMBEDAKAN
LAMUNAN DAN
KENYATAAN
 GANGGUAN FUNGSI OTAK

TERGANGGU
MUNCUL PERILAKU
YANG SUKAR
DIMENGERTI
BAHKAN SAMPAI
MENAKUTKAN
FAKTOR PREDISPOSISI
SUMBER KOPING
RESPON KOPING
FUNGSI KOGNITIF
FUNGSI AFEKTIF
FUNGSI PERSEPSI
FUNGSI MOTORIK
FUNGSI SOSIAL
BIOLOGIS
1.GANGGUAN PERKEMBANGAN OTAK
FRONTAL & TEMPORAL
2. LESI PADA KORTEK FRONTAL,
TEMPORAL DAN LIMBIK
3. GANGGUAN TUMBANG PD
PRENATAL, PERINATAL, POSTNATAL
PSIKOLOGIS
1. IBU/PENGASUH YG
CEMAS/OVERPROTEKTIF,
DINGIN,
TDK SENSITIVE
2. HUBUNGAN DENGAN
ORANGTUA
TIDAK DEKAT
3. KONFLIK PERKAWINAN
4. POLA ASUH TDK ADEKUAT
5. KOPING TDK ADAPTIF DLM
MENGHADAPI STRES
 SOSIAL BUDAYA
1.KEMISKINAN,
2.KONFLIK SOSIAL BUDAYA,
3.KEHIDUPAN TERISOLASI

SUMB
DAYA
SUMBER KOPING KLIEN
DUK SOS
KEL
 PERHAT PD INFO PROSES KOGNITIF
INTERNAL YG MASUK PERSEPSI
BIOKIMIA  DAYA INGAT
RESPON EMOSI
EMOSI  PEMBELAJARAN
GERAKAN MOTORIK
EKSTERNAL  DISKRIMINASI INFO
PANCA INDERA  INTERPRETASI
RESPON SOS
 PENGORGANISASI
INFO  RESPON
PROSES KOGNITIF
PRIMITIVE THINKING, MAGICAL THINKING,
DELUSI, ASOSIASI HILANG, LINGUISTIK
PERSEPSI
HALUSINASI, DEPERSONALISASI
RESPON EMOSI
TUMPUL, DATAR, TIDAK SESUAI, REAKSI
BERLEBIHAN, AMBIVALEN
MOTORIK
IMPULSIF, STEREOTIFE
SOSIAL
KESEPIAN,
ISOLASI SOSIAL,
HUBUNGAN DANGKAL,
KETERGANTUNGAN
PENYEBAB G3. PROSES
INFORMASI
PIKIRAN LOGIS KADANG PROSES G3 PROSES
TERG3
PERSEP.AKURAT ILUSI HALUSINASI
EMOSI EMOSI BER >/< TDK MAMPU
KONSISTEN MENGENDALIKAN
EMOSI
PERILAKU PERILAKU TDK PERILAKU TDK
COCOK BIASA TERORGANISASI
HUB. SOS. HARM MENARIK DIRI ISOLASI SOSIAL
1. PERUBAHAN SENSORI PERSEPSI :
HALUSINASI
2. PERUBAHAN ISI PIKIR : WAHAM
3. KERUSAKAN KOMUNIKASI VERBAL
4. KERUSAKAN INTERAKSI SOSIAL
ISOLASI SOSIAL
5. RESIKO MELUKAI : DIRI SENDIRI & ORLA
6. GANGGUAN KONSEP DIRI : HARGA DIRI
RENDAH
MASALAH FUNGSI KOGNITIF
PADA GOR
 DAYA INGAT
1. SUKAR MENILAI DAN MERECALL
MEMORI
2. G3 DAYA INGAT JANGKA
PENDEK/PANJANG
 PERHATIAN
1. TDK MAMPU MEMPERTAHANKAN
PERHATIAN
2. KONSENTRASI BURUK
3. MUDAH TERALIH
BENTUK DAN PENGORGANISASIAN
1. BICARA
2. KEHILANGAN ASOSIASI
3. TANGENSIAL
4. INKOHEREN/NEOLOGISME
5. TIDAK LOGIS
6. SIRKUMSTANSIAL

PENGAMBILAN KEPUTUSAN
1. BERPIKIR TDK LOGIS
2. GANGGUAN PENILAIAN
ISI PIKIR
1. WAHAM : PARANOID/CURIGA,
KEBESARAN, AGAMA, SOMATIK,
NIHILISTIK
2. WAHAM BIZAR : SIAR PIKIR, SISIP PIKIR,
KONTROL PIKIR
PENGERTIAN
KEPERCAYAAN YG SALAH THD
OBYEK & TDK KONSISTEN THD
LATAR BLK INTELEKTUAL
&BUDAYA
(Rawlin, 1993)
SUATU SISTEM KEPERCAYAAN
YG
TDK DPT DIVALIDASI/
DIPERTEMUKAN DG REALITA
WAHAM WAHAM
NIHILISTIK SOMATIK WAHAM
PARANOID
CURIGA
WAHAM
AGAMA

WAHAM
KEBESA
RAN
 PERASAAN TERANCAM OLEH
LINGKUNGAN, CEMAS & MERASA
SESUATU YG TDK MENYENANGKAN
TERJADI

INDIVIDU MENCOBA MENGINGKARI

ANCAMAN DARI PERSEPSI DIRI A/
OBYEK REALITA DGN
MENYALAHARTIKAN KESAN THD
KEJADIAN
INDIVIDU MEMPROYEKSIKAN PERASAAN
& PIKIRAN INTERNAL PD LINGKUNGAN
DIMANA PERASAAN, PIKIRAN DAN
KEINGINAN NEGATIF/TDK DPT DITERIMA
MENJADI BAGIAN EKSTERNAL

INDIVIDU MENCOBA MEMBERI

PEMBENARAN/RASIONAL/ALASAN
INTERPRETASI PERSONAL TENTANG
REALITA PD DIRI SENDIRI / ORANG LAIN
1. KERUSAKAN KOMUNIKASI
VERBAL B.D WAHAM

2. PERUBAHAN ISI PIKIR :

WAHAM
…. B.D HARGA DIRI RENDAH
ADAPTIF
PERSEPSI adalah RESPON DARI
RESEPTOR SENSORI THD STIMULUS
EKSTERNAL SHG INDIVIDU DPT
MENGIDENTIFKASI &
MENGINTERPRETASIKAN STIMULUS
YG DITERIMA
MALADAFTIF
ILUSI
HALUSINASI
 INTENSITAS DAN PROSES
TERJADINYA HALUSINASI

LEVEL
MEMBERI RASA NYAMAN, TK ANSIETAS
SEDANG, SCR UMUM HALUSINASI
MERUPAKAN KESENANGAN

KARAKTERISTIK
MENGALAMI ANSIETAS, KESEPIAN,
RASA BERSALAH DAN KETAKUTAN
MENCOBA BERFOKUS PD INGATAN YG
DPT MENGHILANGKAN ANSIETAS
PIKIRAN DAN PENGALAMAN SENSORI
MASIH ADA DLM KONTROL KESADARAN

PERILAKU
TERSENYUM/TERTAWA SENDIRI
MENGGERAKKAN BIBIR TAMPA SUARA
MENGGERAKAN MATA YG CEPAT
RESPON VERBAL YG LAMBAT
DIAM DAN BERKONSENTRASI
LEVEL
MENYALAHKAN, TK KECEMASAN BERAT,
SECARA UMUM HALUSINASI
MENYEBABKAN RASA EMPATI

KARAKTERISTIK
PENGALAMAN SENSORI MENAKUTKAN
MULAI MERASA KEHILANGAN KONTROL
MERASA DILECEHKAN OLEH
PENGALAMAN SENSORI TERSEBUT
MENARIK DIRI DARI ORANG LAIN
PERILAKU
TD, HR, RR MENINGKAT
RENTANG PERHATIAN MENYEMPIT
KEHILANGAN KEMAMPUAN
MEMBEDAKAN HALUSINASI DARI
REALITA
KONSENTRASI DENGAN PENGALAMAN
SENSORI
LEVEL
MENGONTROL, TK KECEMASAN BERAT,
PENGALAMAN SENSORI TDK DPT
DITOLAK LAGI

KARAKTERISTIK
KLIEN MENYERAH DAN MENERIMA
PENGALAMAN SENSORINYA
ISI HALUSINASI MENJADI AKTRAKTIF
KESEPIAN BILA PENGALAMAN SENSORI
BERAKHIR
PERILAKU
PERINTAH HALUSINASI DITAATI
SULIT BERHUBUNGAN DENGAN OR LA
RENTANG PERHATIAN HANYA
BEBERAPA DETIK ATAU MENIT
GEJALA FISIK ANSIETAS BERAT,
BERKERINGAT TREMOR TDK MAMPU
MENGIKUTI PERINTAH
LEVEL
MENGUASAI, SECARA UMUM DIATUR
DAN DIPENGARUHI OLEH HALUSINASI,
TK KECEMASAN PANIK

KARAKTERISTIK
PENGALAMAN SENSORI MENJADI
MENGANCAM
HALUSINASI DPT BERLANGSUNG
SELAMA BEBERAPA JAM ATAU HARI
JIKA TDK DIINTERVENSI
PSIKOTIK
PERILAKU
PERILAKU PANIK
POTENSIAL TINGGI UNTUK BUNUH DIRI
ATAU MEMBUNUH
TINDAKAN KEKERASAN
TDK MAMPU BERESPON THD
PERINTAH YG KOMPLEKS
TDK MAMPU BERESPON LEBIH DARI 1
ORANG