Maka dari itu sikap bidan adalah dengan memberikan edukasi dan konseling kepada
penduduk desa binaanya, melalui edukasi dan konseling ini bertujuan untuk mengubah
sikap, pendapat atau perilaku penduduk desa. bidan menjelaskan bahwa usia subur dari 14-
49 tahun, jika masih di usia subur ibu dapat hamil jika melakukan hubungan seksual tanpa
alat kontrasepsi. Sehingga jika ibu ingin melakukan hubungan seksual harus menggunakan
alat kontrasepsi apabila ibu tidak ingin hamil kembali.
2
Tindakan apa yang
dapat bidan lakukan
pada kasus tersebut?
Tindakan yang dapat dilakukan oleh bidan adalah melakukan KIE (Konseling, informasi dan
edukasi). Bidan harus bisa memberikan informasi secara menyeluruh, melakukan konseling dan
edukasi mengenai kontrasepsi untuk mewujudkan Program Keluarga Berencana, selain itu juga
Bidan harus memberi konseling informasi dan edukasi terkait dampak berhubungan jika tidak
memakai alat kontrasepsi. Selanjutnya dimana peran bidan sebagai promotif ia juga harus
mendorong aktif fungsi keluarga, promosi hidup sehat, promosi kesehatan reproduksi sehat untuk
meningkatkan pemahaman mengenai hak hak reproduksi
3
Apa dampak yang
mungkin terjadi pada
kasus tersebut?
Dampak
1. Usia ibu
wanita yang sudah terlalu tua memiliki resiko yang tinggi jika terjadi kehamilan dimana tubuh
perempuan tidak mempunyai banyak waktu untuk memulihkan kondisinya.dan yang terakhir
terlalu sering hamil juga akanmenyebabkan resiko perdarahan.
2.Terkait dengan kondisi kesehatan yang menurun, maka kualitas sel telurpun akan
menurun sehingga dapat meningkatkan risiko keguguran, serta kelainan/cacat bawaan
pada janin akibat kelainan kromosom
3.Mulai muncul berbagai keluhan kesehatan saat hamil, seperti;
tekanan darah tinggi dan diabetes yang sering mempengaruhi
proses persalinan