(CONTROLLED RELEASE)
Kelompok 7 :
Winda Lorenza (18334014)
Fajrinnisa (18334016)
Devi Putri Rosmawati (18334017)
Rachmadina Fahira (18334020)
Ira Rianty (18334021
LATAR BELAKANG
1. Dosis obat
2. Protein mengikat
3. Molekuler ukuran dan difusivitas
4. Obat Stabilitas
5. Kelarutan air
6. Stabilitas menghadapi rentang pKa, besar
enzim dan flora saluran cerna
7. Metabolisme lintas pertama
8. Koefisien partisi
KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN OBAT
LEPAS TERKENDALI
Kerugian
Asetat Sellulosa
Talk
Gum guar
Pati
Hidroksipropilmetil selulosa (HPMC)
Manitol
Avicel
Kalsium fosfat dihidrat
Magnesium stearat
Polyetilen oksida (Polyox)
Polycarbophils
PEMBUATAN
1. Siapkan alat dan bahan kemudian timbang bahan (Teofilin,Amylum,Talk,Laktosa, Mg. Stearat)
2. Buat mucilago amyli → masukkan amylum sedikit demi sedikit ke dalam air dingin sebanyak
12 ml diamkan ad mengembang lalu panaskan dan tambahkan air panas sedikit demi sedikit
ad mucilago.
7. Timbang granul dan lakukan evaluasi granul (uji kadar lembab, uji sifat alir, uji
kompresibilitas)
9.
9. Masa dicetak pada alat pencetak tablet
10. Lakukan evaluasi tablet (uji keseragaman bobot, uji keseragaman ukuran, uji friabilitas, uji
kekerasan, uji waktu hancur)
11. Masukkan tablet ke dalam wadah, beri etiket, dan dimasukkan ke dalam kemasan.
PEMBAHASAN
Pembuatan tablet teofilin ini diharapkan melepaskan zat aktif pada waktu dan tempat yang
tepat. Dimana pemilihan eksipiennya adalah yang sesuai dengan sifat bahan aktif sehingga tidak
inert dan tablet dapat digunakan dan befungsi sebagaimana diharapkan.
Tablet tidak OTT dengan eksipent yang dipilih sehingga tablet dapat dibuat dengan metode
pembuatan tablet secara granulasi basah.
Pemilihan metode tableting untuk teofilin adalah metode granulasi basah. Hal ini dikarenakan
teofilin memiliki sifat termostabil, tidak terurai dengan adanya komponen air dalam campuran
granul (stabil terhadap lembab). Sifat alir dari teofilin buruk karena teofilin merupakan serbuk
halus dengan ukuran partikel kecil sehingga digunakan metode granulasi yang bertujuan untuk
memperbaiki sifat alir dari teofilin.
Penambahan Mg. stearat dan talk dilakukan saat sebelum di cetak, disebabkan karena keduanya
sebagai fase luar dan kedua zat tersebut bila terlalu lama dalam granul akan menyebabkan tablet
terlalu rapuh. Penggunaan Mg. stearat sebagai lubrikan yang berfungsi agar tablet mudah
dikeluarkan dari ruang cetak melalui pengurangan gesekan antara dinding dalam ruang cetakan
dengan permukaan sisi tablet. Di samping itu juga dapat menyebabkan turunnya tingkat
kekerasan dari tablet karena mengecilnya daya ikatan antar partikel dengan terbentuknya film
tipis antara bahan pelicin dan partikel zat padat. Lebih baik Mg. stearat ditambahkan ke dalam
massa cetak 5-10 menit sebelum campuran granul atau serbuk dicetak menjadi tablet, sehingga
tablet yang dihasilkan tidak akan rapuh dan terbentuk tablet yang lebih baik.
LANJUTAN