PENAMBANGAN
Untuk membuat perencanaan tambang ada 2
pertimbangan yang harus dipahami.
1. Pertimbangan ekonomis
1. Cut Off Grade
2. Equivalent Grade
3. Break Even Stripping Ratio (BESR)
2. Pertimbangan teknis
1. Ultimate Pit Slope
2. Sistem Penirisan
3. Ukuran Jenjang
Pertimbangan Ekonomis
1. Cut Off Grade (Kadar Batas) yaitu :
• Kadar (kekayaan) endapan bahan galian terendah yang masih
memberikan keuntungan apabila ditambang.
• Kadar rata-rata terendah dari endapan bahan galian yang masih
memberikan keuntungan apabila ditambang.
• Dalam teori ekonomi analisis COG terdiri dari penentuan nilai
parameter yang diinginkan (misalnya berapa jumlah produk yang
harus dijual) sedemikian rupa sehingga pendapatan tepat sama
dengan biaya yang dikeluarkan (keuntungan = nol)
• Dalam pertambangan yang ingin kita ketahui adalah berapa
kadar bijih minimal yang menghasilkan angka yang sama dengan
pendapatan yang diperoleh dari penjualan bijih tersebut dengan
biaya yang dikeluarkan untuk menambang serta memprosesnya.
Ini disebut Break Even Cuf Off Grade (BECOG).
di mana :
• Mine = seluruh biaya penambangan, Rp.
• Mill = seluruh biaya pengolahan atau pencucian Rp.
• G & A = (General & Adm costs) biaya umum dan adm atau biaya
• tak langsung (overhead)
• SRF = seluruh biaya peleburan (smelting), pemurnian (refining)
• dan Pengangkutan (freight), Rp.
• Mill Rec. = perolehan pengolahan (mill recovery), %
• Smelt Rec. = Perolehan peleburan dan pemurnian
(smelting & refining recovery), %
• Faktor = faktor konversi
• Biasanya dalam perhitungan BECOG hanya
biaya dan ongkos operasi langsung yang
diperhitungkan.
• Ongkos kapital dan biaya tak langsung seperti
penyusutan biasanya tidak dimasukkan.
Contoh perhitungan kadar batas
Contoh untuk Cu :
• Ongkos penambangan (mining cost) per ton material $ 0.75
• Ongkos pengolahan (milling cost) per ton bijih $ 3.25
• Ongkos G & A per ton bijih $ 0.25
• Perolehan pabrik (mill recovery) 94 %
• Smelting, refining, freight per pound product $ 0.275
• Perolehan smelter (smelter recovery) 96.15 %
• Harga tembaga per pound $0.95
•
= = 0,34% Cu
Angka 20 adalah faktor konversi dari % ke pound (dengan satuan pound per
persen.
Untuk proyek dengan satuan metrik faktor konversinya adalah 22.046.
Untuk logam mulia tidak diperlukan faktor konversi karena satuannya sudah
langsung dalam satuan produksi (oz/ton atau gram/ton).)
2. Internal Cut Off Grade (Kadar Batas Internal)
• Jika diasumsikan bahwa satu ton material pasti akan
ditambang, berapa kadar minimum yang akan menghasilkan
kerugian lebih kecil dari dua alternatif berikut :
1. Mengirimkan material hasil penambangan ke pabrik pemrosesan
2. Mengirimkan material ini ke tempat pembuangan
(ingat bahwa biaya penambangan walau bagaimanapun tetap harus
dikeluarkan)
• Gunakan persaman yang sama dengan BECOG hanya dalam
hal ini biaya penambangan tidak dimasukkan. Jadi untuk
menghitung ICOG, biaya penambangan = nol
3. Kadar Setara/Ekivalen (Equivalent Grade)
• Jika dalam cebakan bijih kita dapati lebih dari satu mineral
(utama dan ikutan) biasanya dipakai konsep kadar ekivalen
untuk mengevaluasinya.
• Pada tambang batubara tidak dikenal kadar ekivalen, karena
bersama endapan batubara jarang sekali, bahkan tidak pernah
ditemukan mineral berharga.
• Kadar setara adalah kadar yang menghasilkan gabungan nilai
“net smelter return” (NSR) dari semua mineral berharga yang
terkandung di dalam endapan bijih (ore).
• Sedangkan NSR adalah nilai 1 ton bijih setelah dikurangi
dengan jumlah biaya peleburan, pemurnian dan
pengangkutan (smelting, refining and freight costs = SRF).
• Tahap perhitungan kadar ekivalen (misalnya Cu ekivalen) sbb :
a) Hitung NSR dari 1 ton (atau 1 tonne) tembaga yang berkadar bijih 1 %.
b) Hitung NSR dari 1 ton (atau 1 tonne) mineral ikutan, misalnya moly dengan kadar 1%
(atau emas dengan kadar 1 oz/ton atau 1 g/tonne, dst).
c) Hitung faktor ekivalensi sebagai nisbah (ratio) antara NSR untuk mineral ikutan
terhadap NSR untuk mineral utama.
d) Jadi kadar Cu Ekivalen = total Cu + Faktor x moly.
e) Jika kadar total Cu dan kadar moly (emas, perak, dst) dalam blok diketahui, maka kadar
Cu Ekivalen dari blok tersebut dapat dihitung.
• Kadar ekivalen dapat pula dipahami sebagai kadar yang
menghasilkan gabungan nilai NSR dari semua mineral yang ada.
• Lebih mudah menggunakan nilai NSR daripada kadar ekivalen.
Perhitungan Kadar Ekivalen
SR =
SR =
5. BESR
• Break Even Stripping Ratio = nisbah pengupasan pulang pokok,
yaitu perbandingan biaya penambangan bawah tanah dengan
biaya penambangan terbuka.
• Dalam bentuk rumus: