Anda di halaman 1dari 10

Ringkasan (anatomi,

fisiologi,pengkajia,diagnosis
Keperawatan sistem
hematologi)
Tri Fitri inriani 14220190042
Sistem hematologi

 Hematologi adalah cabang ilmu kesehatan yang mempelajari darah, organ


pembentuk darah dan penyakitnya Hematologi
 Sistem Hematologi tersusun atas
1. Darah
2. Tempat produksi darah , termasuk sumsum tulang dan nodus limfa
Anatomi dan fisiologi sistem hematologi

1. Darah berfungsi pembawa zat makanan , pengangkut oksigen pengangkut sisa


metabolisme 
Komponen darah
2. plasma darah berfungsi sebagai pelarut bahan bahan kimia menjaga
kesembangan antara cairan dalam sel mengandung protein penting seperti : fibrinogen,
albumin, globulin, lipoprotein
3. Sel darah
 Sel darah merah (eritrosit)
Anatomi : berbentuk cakram bikonkaf, Bersifat elastis, Tidak memiliki inti,
Dan umur eritrrosit -+ 120 
Fisiologi : mengankut O2 dari paru paru untuk diedarkan keseluruh tubuh
Lanjut…

Komponen : hemoglobin, membran eritrosit,enzim G6PD


 Sel darah putih (leukosit)
sebagai pertahanan tubuh dari serangan mikroorganisme
Macam macam leukosit
1. Granuler
a. eosinofil hampir sama dengan neutrofil, sitoplasma lebih besar, membunuh parasit, sel kanker, berperan dalam reaksi alergi
b. basofilb lebih kecil daripada eusinofil, terdapat granula biru dalam sitoplasma, berperan sebagai agen anti alergi
c. neutrofil punya kemampuan fagositosis untuk memangsa dan menghancurkan baktteri dan sel yang mati, berwarna
ungu pucat
2. agranuler
a. Limfosit intinya besar, berperan dalam pertahanan tubuh dengan membentuk antibodi macam limfosit Sel B,Sel T , sel
natural killer
b. Monosit berukuran paling besar diantara sel leukosit lain, protoplasmanya lebar, inti sel berwarna lembayung muda ,
sebagai fagosit
Lanjutan,,,

3. Produksi sel darah putih

Trombosit
memiliki bentuk tidak teratur , tidak memiliki inti sel, berperan dalam proses pembekuan
darah
Pengkajian sistem Hematologi
 Pengkajian memahami dengan baik fisiologis dari setiap organ system hematologi.
 Informasi dilakukan baik dari klien maupun keluarga tentang riwayat penyakit dan kesehatan dapat dilakukan dengan anamnesis ataupun
pemeriksaan fisik.
 Data demografi
Usia
Usia merupakan data dasar penting k/ ada gangguan hematologi menyebabkan klien tidak berusia panjang(6-7 tahun).
Golongan darah
Dikaji u/ memperoleh kecocokan donor darah bila diperlukan tranfusi darah.
Tempat tinggal
Ada beberapa gangguan hematologi disebakan karena factor lingkungan.
 
Riwayat kesehatan keluarga
Untuk mengetahui adanya anggota keluarga yg mengalami gangguan seperti yg dialami klien Mis : perdarahan dan anemia.
 
Masalah kesehatan klien sekarang
Tanda-tanda infeksi, Perdarahan , Warna kulit, Dispnea , Perut terasa penuh menunjukkan splenomegali, alkoholik, Neurologi , Pruritus
 
Lanjutan

Riwayat kesehatan klien


Mengkajian kondisi yg pernah dialami klien yg b/d system hematologi seperti : Keganasan, kemoterapi, Resiko HIV,
Hepatitis, kehamilan,
Thrombosis vena
Pemeriksaan fisik
 Kepala, telinga, mata, hidung tenggorokan
 Konjunctiva anemis, mukosa pucat anemia
 Ikhterik/ jaundice hemolisis, heperbilirubinemia
 Petekie trombositopenia
 Glositis anemia defisiensi zat besi, anemia defisiensi vitamib B 12

 Limfadenopatilimfoma
Pengkajian persytem

Kardiovaskuler:
Takikardi S4  anemia berat dengan gagal jantung
AritmiaMurmurGagal jantungNyeriNafas pendekKelelahan
Abdomen :
Splenomegali polisitemia, limpoma, SplenomegaliHepatomegali Adanya nyeriSirosis
System neurologi :
Kehilangan sensasi getar anemia megaloblastikPusingKelemahanSulit tidurPerubahan perilakuMati rasa/kak
System muskuloskleletal:
Nyeri tulang/ terderness  myeloma multiple. Kaku, bengkak, penipisan kortek tulang panjang, penipisan tulang kartila
penebalan tulang kranial. ROM.
Lanjutan

System hematologi :
Ekimosis dan petekie  trombositopenia
System integument
Pucat anemia, Jaundice hiperbilirubinemia
Koilonisia (kuku seperti sendok)  anemia defisiensi zat besi, Ekimosis dan petekie- trombositopenia
 Sistem perkemihan/ reproduksi: Hematuri Inkontinensia, menstruasi yang berlebihan, Nyeri/sakit
 Gastrointestinal; Mual, Muntah, Kesulitan menelan, Anoreksia. Penurunan BB, membram mukosa kemerahan,
luka
 Pengkajian system respiratori; Sesak nafas, Perubahan suara nafas) 
 Kuku cembung, datar, mudah patah, Clubbing   
Diagnosis keperawatan sistem hematologi

1. Resiko tinggi gangguan perfusi jaringan yang berhubungan dengan menurunnya


pengangkutan oksigen ke jaringan sekunder dari penurunan jumlah sel-sel darah merah
disirkulasi.
2. Resiko tinggi nyeri dada yang berhubungan dengan menurunnya suplai darah ke
miokardium.
3. Resiko tinggi pola napas tidak efektif yang berhubungan dengan pengembangan paru tidak
optimal, kelebihan cairan diparu sekunder dari edema paru akut.
4. Resiko tinggi perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh yang berhubungan dengan
penurunan intake, mual, muntah, anoreksia.
5. R tinggi intoleransi aktivitas yang berhubungan dengan ketidakseimbangan antara suplai
oksigen ke jaringan.

Anda mungkin juga menyukai