Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
` ` Skabies
Raditya Prasidya
1102014217
Pembimbing :
Dr. Evy Aryanti, Sp.KK.
BAB I
LAPORAN KASUS
IDENTITAS PASIEN
• Nama : An. A
• Jenis Kelamin : Laki-laki
• Usia : 3 tahun
• Agama : Islam
• Alamat : Kampung Cibuntu, RT.02/RW.05
• Suku : Jawa
• Tanggal datang ke RS : 23 Desember 2020
ANAMNESIS
Keluhan Utama
Keluhan Tambahan
Status Generalis:
Kepala :
• Mata : Konjungtiva tidak hiperemis, sklera tidak ikterik
• Hidung : Deviasi septum (-/-), secret (-/-)
• Mulut : Bibir tidak pucat
• Leher : Tidak ada pembedaran KGB
Thoraks : Vesikular seluruh lapang paru, BJ 1 dan 2 normal
Abdomen : Datar
Ekstremitas : Akral hangat (+), CRT <2 detik
• Kulit : Lihat status dermatologikus
Status Dermatologis
• Regio lokalis, pada regio antebrachii, bagian volar, dan metacarpal, untuk
dextra dan sinistra, terdapat multiple papul eritematosa, berbatas tegas,
penyebaran konfluens dan vesikel eritematosa berbatas tegas, penyebaran
konfluens.
Gambar 1. Lesi pada regio antebrachii, volar, dorsum manus, dan interdigitalis manus
dextra.
• Pada regio interdigitalis manus dextra et sinistra, terdapat gambaran papul
eritematosa berbatas sirkumskrip dengan krusta hiperpigmentasi berbatas difus
ukuran numular polimorfik.
Gambar 2. Lesi pada regio antebrachii, volar, dorsum manus dan interdigitalis manus sinistra.
Gambar 3. Lesi pada regio Gambar 4. Lesi pada regio Gambar 5. Lesi pada regio Gambar 6. Lesi pada regio
genus anterior dan regio dorsum pedis sinistra genus anterior dan regio dorsum pedis dextra
cruris anterior sinistra. cruris anterior dextra
Menurut Boediardja dan Handoko. diagnosis skabies dapat dibuat dengan menemukan dua dari
empat kriteria tanda kardinal sebagai berikut:
1. Pruritus Nokturna
2. Adanya individu yang tinggal satu lingkungan dengan penderita dan mempunyai gejala yang
sama dengan penderita.
3. Adanya terowongan/kunikulus pada tempat predileksi yang berwarna putih atau keabu-
abuan, berbentuk garis lurus atau berkelok, rata-rata panjang 1 cm, pada ujung terowongan
ditemukan papul atau vesikel.
4. Menemukan tungau.
Pada pasien ditemukan kriteria nomor 1 dan 2, gejala pasien mengarah ke infeksi skabies
PEMERIKSAAN DIAGNOSIS KERJA
DIAGNOSIS BANDING PENUNJANG
• Skabies • Mencari
Skabies
• Dermatitis A.scabiei
dewasa, larva, dengan
Atopi
telur, atau infeksi
• Creeping
skibala sekunder
Eruption • Ink burrow test
PENATALAKSANAAN
Nonmedikamentosa
Topikal Sistemik
• Cream Permetrin 5%
• Antihistamin :
dioleskan ke seluruh tubuh
pada malam hari dan Cetirizine 1x5 mg
dibiarkan selama 8 jam, • Antibiotik Amoxicilin
sekali dalam seminggu Sirup 125ml/5ml
2x3
RESUME
• An. A, Laki-laki, 3 tahun
• Keluhan bintil kemerahan dengan koreng pada lengan bawah, pergelangan tangan,
jari tangan, sela-sela jari tangan, lutut, kaki, dan jari kaki sejak 4 minggu yang lalu.
• Gatal pada daerah bintil, memberat pada malam hari, mengganggu tidur sejak 4
minggu yang lalu.
• Demam dua hari 1 minggu yang lalu.
• Pasien suka main di pasir.
• Ayah pasien menderita gejala serupa.
• Menurut kriteria cardinal scabies boediardja dan handoko, pasein menderita infeksi
parasit skabies.
PROGNOSIS
Quad ad vitam : Ad Bonam
Quad ad Functionam : Ad Bonam
Quad ad Sanactionam : Ad Bonam
PEMBAHASAN
Pada pasien ini ditemukan 2 kriteria, yaitu pruritus nokturna dan adanya anggota
keluar yang positif menderita keluhan yang serupa.
PEMBAHASAN
Diagnosis Banding :
• Dermatitis Atopi -> Predileksi pada pasien mirip, dan efloresensi yang
ditimbulkan pada kulit hampir sama, termasuk jumlah lesi dan
predileksinya.
• Insect Bite Reaction -> Ditemukannya papula eritem dengan rasa
gatal
PEMBAHASAN
• Agen yang bersifat Skabisidal untuk penggunaan topikal seperti
• Permetrin
• Lindane
• Ivermectin
• Terapi antibiotik oral jika pada infeksi sistemik ataupun topikal jika ada infeksi
sekunder, seperti
• Amoxicilin
• Klindamisin
• Gentamisin
• Untuk rasa gatal dapat diberikan antihistamin oral
• Hidroksizin HCl
• Difenhidramine HCl
• Cryptoheptadin HCL
KESIMPULAN
Telah diperiksa seorang pasien anak laki-laki 3 tahun, dengan status dermatologis pada regio antebrachii
bagian anterior dan posterior dextra dan sinistra, bagian volar, dan metacarpal dextra dan sinistra, terdapat multiple
papul dan vesikel eritematosa, dan pada regio interdigitalis manus dextra et sinistra, terdapat gambaran krusta. Pada
regio genus anterior, cruris anterior dorsum pedis dextra dan sinistra dan interdigitalis pedis ditemukan papula.
Menurut Boediardja dan Handoko ditemukan dua dari empat kriteria tanda kardinal dan pasien tersebut termasuk
dalam Infeksi Parasit Skabies. Penatalaksanaan pada pasien menggunakan obat topical skabisid yaitu Cream Permetrin
5%, dan anti histamin cetirizine untuk mengatasi gatal-gatalnya, diberikan antibiotik amoxicillin karena adanya infeksi
sekunder.
DAFTAR
PUSTAKA
1. Menaldi SL, dkk. 2018. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Edisi 7. Jakarta: Badan Penerbit FKUI. Hlm. 167-183.
2. Craig N. Burkhart & Craig G. Burkhart. 2019. Scabies, Other Mites, and Pediculosis. In: Goldsmith LA, et. al.
Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. 9th Edition. NewYork: McGraw-Hill Companies. Pp. 2569-2572.
3. Scabies. Diunduh dari: https://emedicine.medscape.com/article/1109204-overview#a1
4. Tim editor PB IDI. Buku Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama.
Cekatakan Kedua. Jakarta: PB IDI. 2017
5. James WD, Berger TG, Elston DM, Neuhaus IM. 2016. Andrews Diseases of the Skin: Clinical Dermatology. 12th
Edition. Philadelphia: Elsevier. Pp 62-9.
THANKS