Anda di halaman 1dari 25

ANATOMI FISIOLOGI SISTEM MU

SKULOSKELETAL BIOKIMIAWI OT
OT, DAN FUNGSINYA DALAM GER
AKAN TUBUH

Kelompok 1 :
Ronauli Pandiangan
Rindu tua Simarmata
Christine Sriulina Hutagalung

Dosen pengampu : Devi Hutagalung. S.Pd. M.Pd


Pengertian Muskuloskeletal

=> Muskuloskeletal terdiri dari kata:


• Muskulo : otot
• Skeletal : tulang
=> Muskulo atau muskular adalah jaringan otot-otot t
ubuh (ilmu = Myologi).
=> Skeletal atau osteo adalah tulang kerangka tubuh
(ilmu = Osteologi ).
=> Muskuloskeletal disebut juga “Lokomotor”
Sistem Muskuloskeletal
• Otot (muscle)
• Tulang (skeletal)
• Sendi
• Tendon ; jaringan ikat yang menghubungkan otot dan tulang
• Ligamen ; jaringan ikat yang mempertemukan kedua ujung t
ulang
• Bursae ; kantong kecil dari jaringan ikat, antara tulang dan k
ulit, antara tulang dan tendon atau diantara otot
• Fascia ; jaringan penyambung longgar di bawah kulit atau pe
mbungkus otot, saraf dan pembuluh darah.
SISTEM SKELETAL
• Sistem skeletal dibentuk oleh 206 buah tulang, yang terbagi dala
m 2 bagian besar:
• Axial dan appendicula.
1. Axial skeletal:
• Tulang Kepala
-Tengkorak otak = 8 buah
- Tengkorak wajah = 14 buah
- Tulang telinga = 6 buah
- Tulang Hyoid (Tulang lidah di pangkal leher) = 1 buah
- Tulang Belakang dan pinggul = 26 buah
- Kerangka dada = 25 buah
2. Appendicular skeletal/ rangka pendukung gerak:

• Ekstremitas atas, tulang yang membentuk anggota


gerak atas = 64 buah
• Ekstremitas bawah, tulang yang membentuk anggot
a gerak bawah = 62 buah
TENGKORAK
Dibagi menjadi 2:

• 8 tulang kranium
• 14 tulang wajah
Tulang Kranium 1
tulang oksipital
( tulang Kepala
Belakang)

• 2 tulang parietal (tulang ubun-ub


un)
• 1 tulang frontal (tulang dahi)
• 2 tulang temporal (tulang pelipis)
• 1 tulang etmoid (tulang tapis)
• 1 tulang sfenoid (tulang Baji)
Tulang wajah

Tulang Wajah Bagian rahang:


• 2 Os maksila (tulang rahang atas)
• 1 Os mandibula (tulang Rahang ba
wah)
• 2 Os zigomatikum (tulang pipi)
• 2 Os palatum (tulang Langit-langit)

Bagian Hidung:
• 2 Os nasale (tulang Hidung)
• 1 Os vomer (sekat rongga hidung)
• 2 Os lakrimalis (tulang mata)
• 2 Os konka nasal (tulang karang hi
dung)
Tulang-Tulang Batang Tubuh
(Rangka Dada)
Sternum (tulang Dada) = 1 buah
• Iga (costae) = 12 pasang
• Kolumna Vertebralis = 12 ruas
✓Tulang-tulang iga
• 7 pasang iga sejati (I-VII), karena melekat pada sternu
m melalui tulang rawan
• 5 pasang iga palsu (VIII-XII) , karena iga VIII – X melekat
pada tulang rawan iga di atasnya & XI – XII melayang b
ebas pada ujung anteriornya
• Gambar kerangka
Tulang Extremitas Atas

• Tulang gelang bahu:


- Skapula 2 buah
- Klavikula 2 buah
• Humerus 2 buah
• Lengan bawah
- Radius 2 buah
- Ulna 2 buah
• Tangan
- 8 pasang tulang karpal
- 5 pasang tulang metakarpal
- 14 pasang tulang falange
• Gambar tangan
Tulang Panggu
l (Pelvis)

• Tulang sakrum : gabungan dari 5


vetebra sakralis
• Tulang koksigis : gabungan dari 3
vetebra koksigis
• Tulang coxae : Ilium (tulang usus)
, Pubis (tulang kemaluan), Iskhiu
m (tulang duduk)
Tulang Ekstremit
as Bawah Tulang
pangkal paha (Os
coxae)
Ilium (tulang usus)
Pubis (tulang kemaluan)
Iskhium (tulang duduk)
Femur: 2 buah
Patela: 2 buah
Tungkai bawah
Fibula: 2 bh
Tibia: 2 bh
Tulang2 Kaki :
Tarsal: 14 buah
Metatarsal: 10 buah
Falangus: 28 buah
FISIOLOGI SISTEM TULANG
Fungsi tulang secara umum:
• Formasi kerangka (penentu bentuk dan ukuran tubuh)
• Formasi sendi (penggerak)
• Perlengketan otot
• Pengungkit
• Menyokong berat badan
• Proteksi (membentuk rongga melindungi organ yang halus dan luna
k, seperti otak, jantung dan paru)
• Haemopoesis (pembentukan sel darah (red marrow)
• Fungsi Imunologi: RES sumsum tulang membentuk limfosit B dan m
akrofag
• Penyimpanan Mineral (kalsium & fosfat) dan lipid (yellow marrow)
Lanjut...
Fungsi tulang secara khusus:
• Sinus-sinus paranasalis: menimbulkan nada pada su
ara
• gigi: memotong, menggigit dan menggilas makanan
• Tulang kecil telinga: mengkonduksi gelombang suar
a
• Panggul wanita: memudahkan proses partus
Faktor pertumbuhan Tulang
Komposisi tulang:
• Mineral dan jaringan organik (kolagen dan proteoglikan)
• Kalsium dan fosfat
Faktor Pertumbuhan Tulang
• Herediter
• Nutrisi
• Faktor Endokrin
• Faktor persarafan
• Faktor mekanis
• Penyakit-penyakit
Tulang menurut bentuknya
• Ossa longa (tulang panjang): tulang yang ukuran pa
njangnya terbesar, contohnya os humerus
• Ossa brevia (tulang pendek): tulang yang ketiga uku
rannya kira-kira sama besar, contohnya ossa carpi
• Ossa plana (tulang gepeng/pipih): tulang yang ukur
an lebarnya terbesar, contohnya os parietale
• Ossa irregular (tulang tak beraturan), contohnya os
sphenoidale
• Ossa pneumatica (tulang berongga udara), contohn
ya os maxilla
Sel penyusun tulang
• Osteoblast (pembentukan tulang): Menghasilkan jaring
an osteosid dan mengeksresikan fosfatase dalam peng
endapan kalsium dan fosfat ke dalam matrix tulang
• Osteosit : Sel- sel tulang dewasa yang bertindak sebaga
i lintasan untuk pertukaran kimiawi melalui tulang yang
padat
• Osteoclast (penghancuran tulang): sel-sel yang dapat
mengabsorbsi mineral dan matrix tulang. Sel-sel ini me
nghasilkan enzym proteolitik yang memecah matrix me
njadi mineral tulang, tulang kalsium fosfat terlepas ked
alam darah.
SISTEM MUSKULUS (OTOT)
• Sistem otot terdiri dari : Otot, Fascia, Tendon
• Otot membentuk 43% berat badan; > 1/3-nya meru
pakan protein tubuh dan setengahnya tempat terja
dinya aktivitas metabolik saat tubuh istirahat.
• Proses vital di dalam tubuh (seperti. Kontraksi jantu
ng, kontriksi pembuluh darah, bernapas, peristaltik
usus) terjadi karena adanya aktivitas otot
Fungsi otot adalah Sebagai alat ge
rak aktif, Menyimpan cadangan maka
nan, Memberi bentuk luar tubuh

Tipe jaringan otot


1. Otot polos
memiliki 1 inti yang berada di tengah, dipersarafi oleh sa
raf otonom (involunter), serat otot polos (tidak berserat)
, terdapat di organ dalam tubuh (viseral), sumber Ca2+ d
ari CES, sumber energi terutama dari metabolisme aerob
ik, awal kontraksi lambat, kadang mengalami tetani, taha
n terhadap kelelahan
2. Otot rangka/ otot serat lintang

memiliki banyak inti, dipersarafi oleh saraf motorik so


matik (volunter), melekat pada tulang, sumber Ca2+
dari retikulum sarkoplasma (RS), sumber energi dari
metabolisme aerobik dan anaerobik, awal kontraksi c
epat, mengalami tetani dan cepat lelah
3. Otot jantung

memiliki 1 inti yang berada di tengah, dipersarafi ole


h saraf otonom (involunter), serat otot berserat, hany
a ada di jantung, sumber Ca2+ dari CES & RS, sumber
energi dr metabolisme aerobik, awal kontraksi lamba
t, tidak mengalami tetani, dan tahan terhadap kelela
han
• 3 tipe jaringan otot. (Gambar)
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai