Anda di halaman 1dari 14

LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK

OLEH :
NI KADEK PANDE EKA SUDARMININGSIH
NIM. C2119072
ANALISA DATA
Nama : NY. SP Ruang : Jl. Trengguli , Denpasar
Usia : 62 tahun Tanggal : 10-12 Desember 2020

Penyebab
No Tanggal /Jam Data Fokus Masalah
(pathway)
1 10 Desember DS: Klien mengeluh sakit pada Nyeri Akut Vasokonstriksi pembuluh darah
2020 kepalanya dengan ke otak
Pukul karakteristik :
17.00 wita P : nyeri dirasakan bertambah Aliran darah ke otak menurun
jika terlalu banyak  
beraktifitas Suplai oksigen ke otak menurun
Q : nyeri terasa cenat-cenut  
R : nyeri pada kepala bagian Metabolisme anaerob
depan  
S : skala 4 Penumpukan asam laktat
T : nyeri dirasakan hilang  
timbul Nyeri kepala
 
DO: TD.170/100 mmHg  
Nadi : 78 x/menit
RR : 18 x/menit
 
10 Desember DS: Klien mengatakan Ketidakefektifan Kurangnya
2020 mengetahui bahwa dirinya manajemen informasi tentang
Pukul 17.30 mempunyai penyakit kesehatan penyakit
wita hipertensi sejak 4 tahun
yang lalu, klien rutin
datang ke posyandu lansia Kurang
tiap bulannya dan diberi pengetahuan
obat hipertensi, namun bila tentang program
baikan, klien t idak terapeutik
meminum obatnya.

DO:
- Klien saat dilakukan
pemeriksaan dengan
kuesionar SPSMQ,
menjawab 9
pertanyaan dengan
benar, dan 1 salah,
klien termasuk
kategori fungsi
intelektual utuh.
- Klien saat dilakukan
pemeriksaan MMSE,
klien memperoleh skor
25, klien termasuk
dalam kategori aspek
kognitif dari fungsi
mental baik
DIAGNOSA KEPERAWATAN BERDASARKAN PRIORITAS

Nama : NY. SP Ruang : Jalan Trengguli, Denpasar


Usia : 62 tahun Tanggal : 10-12 Desember 2020

P
a
N Tanggal/ Tanggal
Diagona Keperawatan r
o Jam Teratasi
a
f

1 10 Nyeri akut berhubungan dengan agen 12  


Desembe cedera biologis yang ditandai dengan Nopemb
r 2020 klien mengeluh nyeri kepala hilang er 2020
Pukul timbul,nyeri dirasakan saat beraktivitas,
17.00 nyeri dirasakan cenat-cenut pada kepala
wita bagian depan, dengan skala 4, TD.
  170/100 mmHg
DIAGNOSA KEPERAWATAN BERDASARKAN PRIORITAS

Nama: NY. SP Ruang : Jalan Trengguli, Denpasar


Usia : 62 tahun Tanggal : 10-12 Desember 2020

11 Ketidakefektifan manajemen kesehatan 12


Desember berhubungan dengan kurang pengetahuan tentang Desember
2020 program terapeutik berhubungan dengan klien 2020
Pukul 17.00 mengatakan sudah mengetahui dirinya menderita
wita hipertensi sejak 4 tahun yang lalu. Klien rutin ke
  posyandu lansia setiap bulan mengecek tekanan
  darah dan diberi obat, tapi kalau merasa baikan,
klien tidak minum obatnya.
RENCANA KEPERAWATAN
Nama : NY. SP Ruang : JL. Trengguli, Denpasar
Usia : 62 tahun Tanggal : 10-12 Desember 2020
Diagnosa Keperawatan Tujuan & Kriteria Hasil Intervensi Rasional
 
Nyeri akut berhubungan
dengan agen cedera
NIC :
biologis
Manajemen nyeri
 
  - Lakukan pengkajian nyeri secara
  komprehensif
- Pengkajian nyeri secara
  Setelah dilakukan 3x kunjungan - Ajarkan prinsip-prinsip manajemen komprehensif membantu
  diharapkan nyeri teratasi nyeri memperoleh data yang akurat
  dengan kriteria :
- Ajarkan penggunaan teknik non sehingga penanganannya juga tepat
 
NOC : farmakologi
  - Penggunaan teknik non farmakologi

  Kontrol nyeri - Berikan informasi mengenai nyeri, dapat membantu menurunkan rasa

  penyebab dan antisipasi nyeri nyeri klien


- Menggunakan tindakan
  pengurangan nyeri tanpa - Mengetahui seberapa tingkat
- Evaluasi keefektifan dari tindakan
  analgesic (1-4) keefektifan dalam mengurangi
pengontrol nyeri
  rasanyeri klien
- Melaporkan nyeri terkontrol Aplikasi panas / dingin
 
(1-4) - Metode stimulasi kompres hangat
  - Gunakan metode stimulasi dngan
RENCANA KEPERAWATAN

Nama: NY. SP Ruang : JL. Trengguli, Denpasar


Usia : 62 tahun Tanggal : 10-12 Desember 2020

Diagnosa Keperawatan Tujuan & Kriteria Hasil Intervensi Rasional


 
Nyeri akut berhubungan
dengan agen cedera
biologis NIC :
 
Manajemen nyeri
 
  - Lakukan pengkajian nyeri secara
- Pengkajian nyeri secara komprehensif
  Setelah dilakukan 3x kunjungan komprehensif
membantu memperoleh data yang
  diharapkan nyeri teratasi dengan - Ajarkan prinsip-prinsip manajemen nyeri akurat sehingga penanganannya juga
  kriteria :
- Ajarkan penggunaan teknik non tepat
 
NOC : farmakologi
  - Penggunaan teknik non farmakologi

  Kontrol nyeri - Berikan informasi mengenai nyeri, dapat membantu menurunkan rasa

  penyebab dan antisipasi nyeri nyeri klien


- Menggunakan tindakan
  pengurangan nyeri tanpa - Mengetahui seberapa tingkat
- Evaluasi keefektifan dari tindakan
  analgesic (1-4) keefektifan dalam mengurangi
pengontrol nyeri
  rasanyeri klien
- Melaporkan nyeri terkontrol Aplikasi panas / dingin
 
(1-4) - Metode stimulasi kompres hangat pada
  - Gunakan metode stimulasi dngan
leher dan tengkuk efektif menurunkan
  - Mengenali apa yang terkait kompres hangat pada leher dan tengkuk
rasa nyeri pada klien dengan
CATATAN PERKEMBANGAN
Nama : Ny. SP Ruang : JL. Trengguli, Denpasar
Usia : 62 tahun Tanggal : 10-12 Desember 2020

Dx Nama/
No Hari, Tanggal/Jam Implementasi Respon Klien
Kep TTD
1. Jumat 1 - Memberikan informasi mengenai S : Klien mengatakan sudah paham
  11 Desember 2020   nyeri, penyebab nyeri dan bahwa penyebab sakit kepalanya
  Pukul.17.00 wita   antisipasi nyeri karena tekanan darah tinggi
         
        O : Klien mampu mengidentifikasi
        penyebab nyeri yang saat ini dialami
         
2. Jumat 1, 2   S : Klien mengatakan kepalanya masih
  11 Desember 2020   - Mengukur Tekanan Darah klien terasa sakit
  Pukul 17.05 wita     O : TD = 160/100 mmHg
         
3. Jumat 1   S : Klien mengatakan setelah
  11 Desember 2020   - Melakukan kompres hangat pada dikompres, lehernya terasa lemas dan
  Pukul 17.20 wita   leher dengan menggunakan handuk sakit kepalanya berkurang
        O : Klien tampak rileks saat diberi
        kompres hangat pada leher
EVALUASI
Nama : Ny. SP Ruang : JL. Trengguli
Usia : 62 tahun Tangga : 10-12 Desember 2020

Tanggal/ Dx Nama/
No Evaluasi
Jam Kep Paraf

1 12 Desember 1 S:- Klien mengatakan sudah paham bahwa penyebab sakit kepalanya karena  
  2020 tekanan darah tinggi
  Pukul 17.00 - Klien mengatakan setelah dikompres, lehernya terasa lemas dan nyeri kepala
  sudah tidak terasa lagi
  - Klien mengatakan merasa nyaman saat dikompres hangat dan rutin
  melakukannya setiap malam
  O:- Klien mampumengidentifikasi penyebab nyeri saat ini dialami
  - Klien tampak rileks saat diberi kompres hangat pada leher
  - Tidak ada kemerahan pada kulit dan luka pada sekitar leher, ekspresi wajah
  rileks
  A: Masalah nyeri akut teratasi
P: - Motivasi klien untuk mempertahankan melakukan agar melakukan kompres
hangat secara rutin
EVALUASI

12 2 S: - Klien mengatakan sudah mengurangi konsumsi makanan


Desember yang asin
2020 - Klien mengatakan akan rutin minum jus timun dan akan rutin
Pukul datang ke posyandu lansia setiap bulan untuk mengecek
17.30 tekanan darah
O:- Klien mampu menyebutkan makanan yang boleh
dikonsumsi seperti buah-buahan dan yang tidak boleh
dikonsumsi seperti makanan asin dan berminyak
- TD = 130/90 mmHg
A : Masalah teratasi sebagian
P : Lanjutkan intervensi
- Latih senam anti hipertensi
- Motivasi keluarga untuk membantu klien mengajarkamm senam
anti hipertensi
Melakukan Pemeriksaan fisik
Pengkajian berfokus pada pemeriksaan kardiovaskuler
Melakukan Pengkajian MMSE
Mengajarkan Kompres Hangat Pada Leher Untuk Mengurangi Nyeri Kepala

Anda mungkin juga menyukai