Anda di halaman 1dari 27

Populasi dan Sampel Dalam

Penelitian Kuantitatif
• Populasi=wilayah generalisasi yang tda :
objek/subjek yang mempunyai kualitas dan
karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh
peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik
kesimpulannya (Sugiyono, 2009).
• Sampel=sebagian dari populasi itu (Sugiyono,
2009).
• Pemilihan rumus besar sampel bergantung
pada masalah penelitian secara statistik.
Cara pengambilan sampel
1. Probability Sampling
2. Nonprobability Sampling
Probability Sampling
• Cara ideal, sebisa mungkin cara ini yg
digunakan.
• Syaratnya = sampling frame.
• sampling frame = daftar subjek dan
karakteristiknya yang terdapat pada populasi
terjangkau penelitian.
Nonprobability Sampling
• Dilakukan jika Probability Sampling tidak
memungkinkan.
• Alternatif dari Probability Sampling
Jenis cara pengambilan sampel penelitian
Probability Sampling Simple random sampling

Stratified random sampling

Cluster random sampling

Multistage random sampling

Nonprobability Consecitive sampling


Sampling
Convenience sampling
Cara pengambilan sampel penelitian
potong lintang
Contoh kasus 1 : Simpel random sampling.
Pen : status gizi buruk pada anak balita di desa X.
Jumlah subjek yg diperlukan : 200.
Sampling frame (yaitu daftar anak balita) dari
kelurahan : 1.230 subjek
Asumsi peneliti : karakteristik subjek penelitian
homogen.
Sampelnya : merandom 200 subjek pen dari 1.230
subjek yg berada dalam populasi.
Cara pengambilan sampel penelitian
potong lintang
Contoh kasus 2 : Cluster sampling

RW 05 = 50  RW 16 = 100  RW 01 = 75
Total 225 subjek
Cara pengambilan sampel penelitian
potong lintang
Contoh kasus 3 : Proportional random sampling
Pen : status gizi buruk pada anak balita di desa X.
Jumlah subjek yg diperlukan : 200.
Sampling frame (yaitu daftar anak balita) dari
kelurahan : 1.000 subjek, tdd 20 RW dg
komposisi tergolong mampu (40%), mampu
(60%).
Asumsi peneliti : proporsi sattus gizi buruk antara
kedua kelompok sosek berbeda.
Cara pengambilan sampelnya?
Cara pengambilan sampelnya?
Langkah Pertama : sampling frame dibagi
menjadi 2,yaitu
Golongan mampu 40% x 1000=400 dan
Golongan tdk mampu 60% x 1000=600

Langkah Kedua: menentukan banyaknya subjek


yg akan diambil, yaitu dari gol mampu
(40%x200=80) dan dari gol tdk mampu
(60%x200=120)

Langkah Ketiga : Peneliti merandom 80 subjek


dari sampling frame gol mampu dan 120
subjek dari sampling frame gol tidak mampu.
Cara pengambilan sampel penelitian
potong lintang
Cara pengambilan sampel penelitian
potong lintang
Cara pengambilan sampel penelitian
kasus kontrol
Cara pengambilan sampel penelitian
kasus kontrol
Cara pengambilan sampel penelitian
kasus kontrol
Cara pengambilan sampel penelitian
Kohort
Cara pengambilan sampel penelitian
Kohort
Cara pengambilan sampel penelitian
uji klinis
Cara pengambilan sampel penelitian
uji klinis

Anda mungkin juga menyukai