Anda di halaman 1dari 14

Pengaruh media tanam bagi pertumbuhan tanaman

kacang Polong

Disusun Oleh
Kelompok 2 :
 Ana Dahniar
 Feria Marsha Hena
 Rizkiani Gusti SD
 Saban Effendi
 Shaffa Putri Amrulloh
Tujuan Penelitian
• Untuk Mengetahui Pertumbuhan kacang polong melalui media tanam
yang berbeda
Teori
• Mengenai Pertumbuhan dan • Mengenai Media Tanam
perkembangan tumbuhan a) Tanah
kacang polong Tanah memiliki peran yang penting
Dalam pertumbuhan dan dibidang pertanian maupun perkebunan,
perkembangan tumbuhan kacang sifat fisik tanah dan terkandung dalam
polong ini, dasar teori yang digunakan tanah menyebabkan tanah sering dipakai
adalah teori totipotensi yang ditulis oleh menjadi media tanam.
Schleiden dan Schwann yang b) Pasir
menyatakan bahwa teori totipotensi Pasir sering digunakan sebagai media
adalah bagian tanaman yang hidup tanam alternative untuk menggantikan
mempunyai totipotensi, kalau fungsi tanah, sifatnya yang cepat kering
dibudidayakan didalam media yang akan memudahkan proses pengangkatan
sesuai akan dapat tumbuh dan bibit tanaman yang dianggap sudah cukup
berkembang menjadi tanaman yang umur untuk dipindahkan ke media lain
sempurna
c) Kapas • Variabel
kandungan dominan kapas A. Variabel bebas : Tanah, Kapas dan
terdiri atas serat-serat tumbuhan Pasir
(selulosa) sedangkan zat-zat hara B. Variabel terikat : Tanaman Kacang
lainnya sangat sedikit. Alasan Polong
utama pemakaian kapas sebagai C. Variabel kontrol : Cahaya Matahari,
media tanam adalah karena kapas Air dan Suhu
dapat menjaga kelembapan yang
lebih lama dan lebih baik daripada
media tanah, sehingga kacang
polong yang ditanam dapat
tumbuh lebih cepat daripada
tanah
Alat dan Bahan

• Alat • Bahan
1. 3 gelas pop ice 1. Kapas
2. Paku 2. Tanah
3. Penggaris 3. Air
4. sendok 4. Pasir
5. 9 biji kacang
polong
WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN

• WAKTU • TEMPAT

SENIN, 30 JULI 2018 – JUMAT, 17 MADRASAH ALIYAH NEGERI 11


AGUSTUS 2018 JAKARTA
Langkah Kerja

1. Siapkan 3 gelas aqua kosong masing-masing diberi nama dan label


2. Lubangi ketiga gelas tersebut sebagai lubang keluarnya air
3. Masukkan media tanam ke dalam masing-masing gelas yaitu tanah,
pasir dan kapas
4. Kemudian masukan 3 biji kacang polong ke dalam masing-masing
gelas
5. Beri air secukupnya kepada masing-masing gelas tersebut cukup
satu hari sekali
6. Amati dan catat pertumbuhan dan perkembangan yang terjadi pada
kacang polong
Tabel Pengamatan
No Hari Ke Media Tanam

Tanah Pasir Kapas

1 Pertama 0 Cm 0 Cm 0 Cm

2 Ke Tiga 0,5 Cm 0 Cm 0 Cm

3 Ke Empat 2,5 Cm 0,4 Cm 0 Cm

4 Ke Sebelas 12,5 Cm 8 Cm 0,5 Cm

5 Ke Tujuh Belas 32 Cm 28 Cm 8 Cm
Pembahasan Analisis Data
• Dari hasil pengamatan tersebut diperoleh bahwa media tanam
mempengaruhi pertumbuhan tanaman kacang polong. Berdasarkan data
tersebut dinyatakan bahwa media tanam tanah lebih baik daripada media
tanam kapas dan media tanam pasir. Media tanah lebih cepat
bertumbuhnya daripada media tanam air kapas dan media tanam pasir.
Diduga media tanah karena memiliki lebih banyak mengandung zat hara. Hal
ini terjadi karena pori-pori yang terdapat pada tanah sangatlah kecil
sehingga air yang terdapat didalam tanah tidak mudah kering dan bakteri,
protozoa, serangga tanah dan cacing tanah yang dapat menyuburkan atau
menggemburkan tanah bisa berkembang biak dengan baik. Pori-pori yang
terdapat didalam pasir sangatlah lebar dan sirkulasi udara berjalan dengan
baik sehingga media tanam mudah sekali basah atau lembab.
Lampiran-lampiran

• Hari Pertama
• Hari ke-3
• Hari ke-4
• Hari ke-11
KESIMPULAN
• Menanam kacang polong dengan media tanah lebih cepat tumbuh
dibanding menggunakan media tanam kapas dan media tanam pasir.
Karena, diduga media tanah lebih banyak mengandung zat hara. Hal
ini terjadi karena pori-pori yang terdapat pada tanah sangatlah kecil
sehingga air yang terdapat didalam tanah tidak mudah kering dan
bakteri, protozoa, serangga tanah dan cacing tanah yang dapat
menyuburkan atau menggemburkan tanah bisa berkembang biak
dengan baik

Anda mungkin juga menyukai