Anda di halaman 1dari 44

Sosialisasi ISO 9001:2008

SMPN 5 Balikpapan
Team QMS SMKN1Bpp

QMS SMKN1BPN 1
Apa yang mesti dilakukan ?
organization
organization
organization
organization
organization
organization
Tujuan

Setelah berakhirnya penyajian materi diharapkan peserta

Memiliki pengetahuan berkenaan dengan seluk beluk


dasar-dasar Sistem Manajemen Mutu (Quality
Management System) berdasarkan standar ISO
9001:2008 serta pengembangan dan penerapannya
pada suatu organisasi

QMS SMKN1BPN 6
Apakah ISO itu?

• Bukan singkatan melainkan nama kecil


• Diambil dari Bahasa Yunani
ISO = Sama
• Digunakan untuk nama organisasi dan

nama standar

QMS SMKN1BPN 7
Seri ISO 9000 versi 2000

Quality Management System -


ISO 9000:2005 Fundamental and Vocabulary

Quality Management System -


ISO 9001:2008 Requirements

Quality Management System -


ISO 9004:2000 Guidance for performance improvement

Guidance on auditing quality and


ISO 19011:2005 environmental management system

QMS SMKN1BPN 8
ORGANISASI INTERNASIONAL
UNTUK STANDARISASI (ISO)

the International Organization for Standardization


• Organisasi internasional untuk standardisasi, merupakan
federasi dunia badan-badan standar nasional anggota ISO
• Didirikan pada tahun 1947, berkedudukan di Jenewa, Swiss
• Keanggotaan : Badan standar dari sekitar 130 negara
• Tugas : Menghasilkan perjanjian internasional yang
diterbitkan
menjadi standar internasional
• Jumlah standar yang telah diterbitkan sekitar 13.000 standar
(termasuk standar ISO 9000)
• Memiliki lebih dari 200 Technical Committee

QMS SMKN1BPN 9
QMS SMKN1BPN 10
QUALITY EVOLUTION
NON QUALITY CULTURE

QUALITY INSPECTION

QUALITY CONTROL

QUALITY ASSURANCE /
QUALITY MANAGEMENT SYSTEM ISO 9000

TOTAL QUALITY MANAGEMENT

QMS SMKN1BPN 11
QMS SMKN1BPN 12
KONSEP MUTU
• Mutu adalah kebutuhan setiap manusia
• Kewajiban setiap orang untuk memberikan
yang bermutu
• Siapapun akan puas bilamana kebutuhan
mutunya terpenuhi.
• Mutu diartikan sebagai kesesuaian dengan
persyaratan dan peraturan perundang-
undangan

QMS SMKN1BPN 13
Pengertian Mutu
Philip B. Cosby

Mutu adalah memenuhi persyaratan


(conformance to requirement)

W.E. Deming

Mutu adalah memenuhi kebutuhan pelanggan


(meeting customer need)
ISO

Mutu adalah totalitas karakteristik suatu produk yang


Menunjang kemampuannya untuk memuaskan kebutuhan
Yang dispesifikasikan atau ditetapkan

QMS SMKN1BPN 14
Dimensi Mutu Produk (Barang)

1 Kinerja Produk (Performance)

2 Ciri khas produk (Feature)

3 Keandalan (Reliability)

4 Kesesuaian (Conformity)

5 Ketahanan (Durability)

6 Daya guna (service ability)

7 Estetika (Esthetic)

8 Kualititas yang dirasakan (Perceived Quality)

QMS SMKN1BPN 15
Dimensi Mutu Pelayanan

Tangible
Penampilan fisik sekolah, fasilitas, penampilan
guru, sarana komunikasi dan lain sebagainya

E mpathy
Komunikasi yang baik, kemudahan untuk di-
hubungi, memahami kebutuhan pelanggan
dan adaya perhatian pribadi

R esponsiveness Kemauan yang ikhlas untuk membantu


pelanggan (siswa, orang tua dan masyarakat)
dan memberikan pelayananan dengan cepat
dan tanggap

R eliability Kemampuan memberikan pelayanan sesuai


dengan yang dijanjikan secara bertanggung
jawab dan akurat

Pengelola sekolah memiliki kemampuan,


A ssurance kesopanan kredibilitas dan sifat dapat ipercaya
serta adanya jaminan keamanan terhadap
program pendidikan yang ditawarkan

QMS SMKN1BPN 16
Sabun dan Angkasa

QMS SMKN1BPN 17
KONSEP MUTU
Mutu secara resmi diartikan oleh ISO 9000

“Kemampuan dari kesatuan karakteristik


produk, sistem atau proses untuk memenuhi
persyaratan pelanggan atau pihak terkait
yang dinyatakan atau tersirat”

QMS SMKN1BPN 18
Tujuan Peningkatan Mutu
1. Peraturan dan perundang-undangan yang
berlaku
2. Persyaratan dari para pemangku
kepentingan (stakeholder/interested
party)
3. Persyaratan pelanggan
4. Persyaratan yang ditetapkan organisasi/
sekolah
5. dll
QMS SMKN1BPN 19
Indikator Mutu
Pihak Pemangku Fokus Kepuasan Mutu
Kepentingan
Pemerintah Pemenuhan peraturan perundang-undangan
yang berlaku
Pemilik Income return
Pelanggan Mutu produk dan layanan
Pegawai Kepuasan kerja, gaji, kondisi kerja,
kepemimpinan dsb
Pemasok Saling pengertian
Pemegang saham Nilai investasi, nilai saham
Masyarakat Kontribusi terhadap masyarakat, lapangan
pekerjaan dsb
QMS SMKN1BPN 20
Don’t gamble
with QUALITY
Your customer may
not give you a
second chance !!!
QMS SMKN1BPN 21
QMS SMKN1BPN 22
Sistem Manajemen Mutu
ISO 9000:2005 mengartikan “sistem manajemen mutu” sebagai :

“Sistem penetapan kebijakan, sasaran dan


pencapaian sasaran secara langsung dan
terkendali dalam sebuah organisasi yang

Q
berpengaruh terhadap mutu”

QMS SMKN1BPN 23
Aspek-aspek Manajemen Mutu
Quality Management
(Manajemen Mutu)

Quality Planning Quality Control Quality


(perencanaan (pengendalian Quality Assurance Improvement
mutu) mutu) (jaminan mutu)

Quality Leadership
(Kepemimpinan Mutu)

QMS SMKN1BPN 24
QMS SMKN1BPN 25
Latar Belakang Revisi
 Standard sistem manajemen mutu ISO 9001 disiapkan
dan dikembangkan oleh Technical Committee ISO 176
 Secara berkala (5 tahun sekali) standard
ditinjau/direvisi.
• Edisi pertama ISO 9000 tahun 1987
• Edisi kedua ISO 9000 tahun 1994
• Edisi ketiga ISO 9001 tahun 2000 (ISO 9001:2000).
• Edisi ke empat ISO 9001:2008 berlaku mulai Middle
November 2008
(ISO 9001:2008) menggantikan edisi sebelumnya (ISO 9001:2000).
Pada edisi ke empat ini, tidak ada perubahan yang drastis dari edisi
tiga ISO 9001:2000 yang berlaku sebelumnya.

QMS SMKN1BPN 26
Latar Belakang Proses Revisi ISO
9001:2008
Justification Study :
• Hasil resmi tinjauan sistematik pada ISO
9001:2000 oleh member ISO/TC 176/SC2
selama 2003 - 2004
• Feedback dari ISO/TC 176 / working group
pada interpretasi
• Hasil worldwide user feedback survey ISO
9001 dan ISO 9004 oleh ISO/TC 176/SC
2/WG 18 dan survey nasional yang sejenis

QMS SMKN1BPN 27
Latar Belakang Proses Revisi ISO
9001:2008
Hasil Justification Study :
• Perlu sebuah amandemen dengan ketentuan
bahwa dampaknya kepada user akan terbatas
• Perubahan akan hanya dilakukan ketika ada
keuntungan yang jelas untuk user

Key focuses amandemen :


• Memperjelas atau klarifikasi beberapa point
ISO 9001:2000
• Meningkatkan kompatibilitas/keselarasan
dengan ISO14001:2004
QMS SMKN1BPN 28
DELAPAN
Prinsip Manajemen Mutu

QMS SMKN1BPN 29
Fokus pada pelanggan

Organisasi bergantung pada


pelanggannya sehingga mereka harus
memahami kebutuhan pelanggan
pada saat ini dan masa datang, agar
organisasi dapat memenuhi
persyaratan pelanggan dan mampu
melebihi harapan pelanggan

QMS SMKN1BPN 30
Kepemimpinan
Pemimpin menetapkan kesatuan tujuan
dan arah organisasi. Mereka hendaknya
menciptakan dan memelihara lingkungan
intern tempat orang dapat melibatkan
dirinya secara penuh dalam pencapaian
tujuan organisasi

QMS SMKN1BPN 31
Pelibatan seluruh pegawai
Personil pada semua tingkatan adalah
inti sebuah organisasi dan pelibatan
penuh mereka memungkinkan
kemampuannya dimanfaatkan untuk
keuntungan organisasi

QMS SMKN1BPN 32
Pendekatan Proses
Hasil yang dikehendaki akan dicapai secara
lebih efisien bila sumber-daya dan kegiatan
dikelola sebagai suatu proses

Input Proses Hasil/Output

QMS SMKN1BPN 33
Pendekatan Sistem

Mengidentifikasi, menetapkan,
memahami dan mengelola sistem
sebagai proses yang saling terkait untuk
mencapai sasaran akan meningkatkan
efektifitas dan efisiensi organisasi

QMS SMKN1BPN 34
Peningkatan terus menerus
Peningkatan berkelanjutan (Continual Improvement)
haruslah selalu menjadi tujuan/sasaran permanen
dari organisasi.
Contoh :
Hari ini lebih baik dari kemarin
Hari esok lebih baik dari hari ini

QMS SMKN1BPN 35
Pendekatan fakta dalam pengambilan
keputusan

Keputusan yang efektif selalu


didasarkan pada analisis data dan
informasi

QMS SMKN1BPN 36
Hubungan saling menguntungkan
Suatu organisasi dan pemasoknya saling
ketergantungan satu dan lainnya, dan
suatu hubungan yang saling
menguntungkan yang akan
meningkatkan kemampuan keduanya
untuk menciptakan manfaat

QMS SMKN1BPN 37
Delapan Prinsip Manajemen Mutu
ini merupakan dasar bagi standar
SMM dalam kelompok
ISO 9000

QMS SMKN1BPN 38
10 LANGKAH UNTUK MEMPEROLEH SERTIFIKAT ISO

2 3 4 5 6
Panitia MR dan Pengembangan Penerapan
Pelatihan Sistem Sistem
Pengarah Tim ISO

Tindakan
Komitmen Koreksi
Pimpinan
1
Temuan

Audit Tinjauan Internal Latihan


SERTIFIKAT
Sertifikasi Manajemen Audit Internal Audit

10 9 8 7
Jangan menolak perubahan hanya
karena anda takut kehilangan yang
telah dimiliki, karena dengannya anda
merendahkan nilai yang bisa anda
capai melalui perubahan itu

QMS SMKN1BPN 41
Anda tidak akan berhasil menjadi
pribadi baru bila anda berkeras untuk
mempertahankan cara-cara lama
anda. Anda akan disebut baru, hanya
bila cara-cara anda baru

QMS SMKN1BPN 42
Anda hanya dekat dengan mereka yang
anda sukai. Dan seringkali anda
menghindari orang yang tidak anda
sukai, padahal dari dialah Anda akan
mengenal sudut pandang yang baru

QMS SMKN1BPN 43
Terima kasih

Arigato Gozai
Masta

Maturnuwun

Syukran
Katsira

QMS SMKN1BPN 44

Anda mungkin juga menyukai