Anda di halaman 1dari 11

WATERBATH

Nama : Adriel Vito Laksana


NPM : P22040119001
Penjelasan Waterbath
Water bath merupakan peralatan laboratorium yang berisi air atau cairan khusus yang bisa
mempertahankan suhu pada kondisi tertentu selama selang waktu yang ditentukan. Fungsi dari water
bath adalah untuk menciptakan suhu yang konstan, menginkubasi pada analisis mikrobiologi.
Cara Kerja Waterbath
Waterbath bekerja dengan cara memanaskan air dengan heater sampai suhu air naik dan sesuai
dengan suhu yang kita setting, heater akan berhenti memanaskan air ketika waktu yang telah
ditentukan telah tercapai. Untuk memaksimalkan kinerja water bath, perlu adanya indikator level air
dan safety circuit. Indikator level air berfungsi sebagai indikator yang menunjukkan level air di
dalam waterbath, hal tersebut bertujuan agar heater selalu terendam dalam air supaya heater dapat
bekerja secara maksimal, Sedangkan safety control berfungsi kontrol suhu kedua setelah rangkaian
kontrol, safety control biasanya disetting tepat diatas settingan rangkaian kontrol, hal tersebut
bertujuan agar suhu di dalam waterbath tidak melebihi suhu yang telah ditetapkan.
Bagian-bagian Waterbath
Tutup Waterbath

Display

Relay
Switch on/off

Heater
Thermostat
- Tutup Waterbath : Untuk menutup water bath saat tidak ada Erlenmeyer yang
dimasukkan ke waterbath.

- Switch On/Off : Untuk menyalakan dan menghidupkan waterbath

- Display : Menunjukkan suhu dalam water bath, suhu setting, dan timer (jika ada)

- Timer (Jika ada) : Mengatur seberapa lama water bath akan memanaskan air.

- Thermostat : Pengatur dan sensor suhu.

- Heater : Penghasil panas pada water bath.

- Relay : Memutus dan menyambungkan arus ke heater.


Blok Diagram
Supply DC akan memberi power ke setting suhu
yang akan muncul di display setting. Setelah suhu
sudah ditetapkan, sinyal digital tersebut akan diubah
menjadi sinyal analog dan dikirim pada pengontrol
suhu.
Pengontrol suhu akan diukur oleh sensor suhu,
hasil sinyal analog sensor suhu akan diubah menjadi
sinyal digital dan suhu dalam waterbath akan muncul
pada display aktual. Jika belom mencapai target
setting suhu, heater yang diberi power oleh supply
AC akan memanaskan air sampai suhu tercapai.
Cara Pengoperasian
1. Isi wadah waterbath menggunakan aquades dengan volume minimal menutupi alat waterbath.

2. Hubungan dengan arus listrik.

3. Tekan tombol power untuk menyalakan alat.

4. Setting batasan suhu maksimal

5. Tekan tombol start untuk memulai pemanasan.

6. Kemudian perhatikan indikator heat, jika menyala artinya heater sedang memanaskan. Jika
indikator tersebut sudah aktif artinya alat berfungsi dengan normal.

7. Masukkan media yang ingin dipanaskan


Pemeliharaan
1. Untuk perawatan, bersihkan alat hanya dengan lap bersih yang dibasahi air kemudian lap
dengan kain kering setiap selesai menggunakan alat

2. Control Panel jangan sampai tersiram atau kemasukkan air karena dapat berakibat tersengat
tegangan listrik ( berbahaya ) atau alat akan menjadi rusak.

3. Menambah air atau mengganti air saat ingin menggunakan alat.

4. Gunakan aquades dan jangan gunakan air pam karna air pam mengandung kalsium, magnesium
dan klorin yang dapat menyebabkan korosi pada dinding waterbath

5. Jika waterbath ingin disimpan, air (media pemanas) dikosongkan.


Kalibrasi
1. Gunakan thermometer atau sensor suhu yang memiliki fitur untuk cairan, bukan sensor suhu
untuk udara.

2. Nyalakan water bath dan setting pada suhu 50°C(misal), kemudian tekan tombol start.

3. Tunggu sekitar 5 hingga 10 menit agar suhu naik. Jika dirasa suhu sudah stabil di angka 50°C,
maka celupkan sensor suhu, tunggu 5 hingga 10 detik dan lihat apakah menunjukan angka 50°C

4. Apabila nilainya sama, maka dapat dikatakan water bath masih berfungsi dengan baik.

5. Jika nilainya tidak sama, dengan beda rentang 5% dari suhu setting, catat dan jadikan sebagai
nilai toleransi error.

6. Jika nilainya beda jauh, disarankan untuk mengganti komponen-komponen pengatur suhu.
Video
https://www.youtube.com/watch?v=dhya1iwe8ss
Ada yang ingin ditanyakan?

Anda mungkin juga menyukai