Anda di halaman 1dari 46

Time Value of Money

(Nilai Waktu Dari Uang)

LUTFI MARANTICA, ST.,


MT.
 KeputusanFinansial, baik keperluan pribadi
maupun bisnis / usaha / proyek, melibatkan konsep
NILAI WAKTU DARI UANG
 Keputusan Finansial mengakibatkan konsekuensi
finansial
 Konsekuensi
Finansial disebabkan karena waktu
mempunyai nilai terhadap uang
 Contoh:
Rp 1 juta saat ini tidak akan sama nilainya dengan
beberapa tahun yang akan datang
 Maka terdapat nilai waktu (time value) terhadap uang
Perhatikan fakta berikut ini:
 Kasus 1:
Pada tahun 1995 harga 1 kg beras sekitar Rp 800,-
Tahun 2000 menjadi sekitar Rp 1.200,- per kg
Tahun 2005 menjadi Rp 5000,-.
Dan sekarang menjadi sekitar Rp 12.000,-

 Kasus 2:
Bilakita meminjam uang Rp 1.000.000,- enam bulan yang lalu,
maka hutang kita saat ini mungkin telah menjadi Rp 1.060.000,-.

 Dari kasus di atas terlihat nilai uang yang berubah (dan cenderung
turun) dengan berjalannya waktu
Oleh karena itu
pengertian dari nilai uang
terhadap waktu adalah

Suatu konsep yang menyatakan bahwa nilai uang


sekarang akan lebih berharga dari pada nilai uang
masa yang akan datang atau suatu konsep yang
mengacu pada perbedaan nilai uang yang disebabkan
karena perbedaaan waktu
 Banyak contoh yg menjelaskan bahwa:
 Konsekuensi finansial muncul dalam
suatu periode tertentu pada setiap
pinjaman
 Modal yang dipinjamkan  konsekuensi
finansial berupa biaya
 Konsekuensi finansial ini merupakan
sejumlah prosentase dari pinjaman yang
disebut sebagai bunga (interest)
Bunga (interest)
 Bunga terdiri dari:
 Bunga sederhana (simple interest)
 Bunga majemuk (compound interest)
Model Perhitungan Bunga
Bunga Sederhana Bunga Majemuk
 Perhitungan bunga selalu  Perhitungan bunga didasarkan
dari nilai awal (jumlah pada uang terakhir yang kita
awal/kas awal) miliki (sudah mengandung bunga)
 Bunga diterima atas bunga yang
 Bunga tidak diterima dari
sebelumnya telah diterima di
bunga periode-periode sebelumnya
 Disebut bunga berbunga  bunga
majemuk
Model Perhitungan Bunga

Bunga Sederhana Bunga Majemuk


 FVn = PV (1 + in) FVn = PV (1 + i)n
 FVn = PV + PVin  model bunga majemuk lebih
umum/ banyak digunakan
 Formulasi di atas digunakan jika
bunga diterima atau dibayarkan
satu kali dalam satu tahun
Definisi beberapa istilah

1. PV = Present Value = Nilai sekarang atau jumlah awal


(nilai uang awal)
2. FVn = Future Value = Nilai masa depan atau jumlah akhir
dari uang awal setelah periode n
3. i = tingkat bunga per tahun
4. I = interest = bunga yang diterima sepanjang tahun dalam
nilai rupiah
I = jumlah awal x i
5. N = n = jumlah periode
Future value
(Nilai masa depan)
Ilustrasi 1

Si A menyimpan sejumlah uangnya sebesar Rp


250.000.000 di bank, dengan tingkat bunga 11% per
tahunnya, berapakah uang si A tersebut 2 tahun yang
akan datang?

Bandingkan jika menggunakan model bunga sederhana


dengan jika menggunakan model bunga majemuk
Jawaban Ilustrasi 1

Bunga Sederhana Bunga Majemuk


FVn = PV ( 1 + in ) FVn = PV ( 1 + i )n
FV2 = 250.000.000 (1+ (0,11x2)) FV2 = 250.000.000 (1 + 0,11)2
FV2 = 305.000.000 FV2 = 308.025.000
Jadi uang investor tersebut 2 Jadi uang investor tersebut 2 tahun
tahun yang akan datang dengan yang akan datang dengan tingkat
tingkat bunga 11% per tahun akan bunga 11% per tahun akan sebesar
sebesar Rp 305.000.000 Rp 308.025.000
Analisis jawaban ilustrasi 1
 Dalam contoh periode dua tahun tersebut, jika kita menggunakan
bunga sederhana, pada akhir tahun kedua kita akan memperoleh Rp
305.000.000, yang terdiri dari bunga (2 x 11% x Rp 250.000.000) =
Rp 55.000.000 plus Rp 250.000.000 uang awal yang kita punyai.
 Jika kita menggunakan bunga berganda/majemuk, kita akan
memperoleh Rp 308.025.000, kelebihan 3.025.000 tersebut
(dibandingkan dengan bunga sederhana) diperoleh dari bunga atas
bunga tahun pertama yang ditanamkan kembali (Rp 27.500.000 x
11% = Rp 3.025.000).
Ilustrasi 2
 Dalam contoh di atas, dengan model bunga majemuk, terjadi
proses pengandaan.
 Proses penggandaan bisa dilakukan lebih dari sekali dalam
setahun.

 Misalkan Si A menyimpan uangnya di Bank sebesar Rp


250.000.000, dengan tawaran bunga 11% per tahun. Dan
digandakan setiap semester. Berapa nilai uang si A pada akhir
tahun pertama dan kedua?
 FormulaFVn = PV ( 1 + i )n bisa dituliskan sebagai berikut untuk
memasukan penggandaan yang lebih dari sekali dalam setahun.

FVn = PV ( 1 + i/k )nxk


k = frekuensi penggandaan
 Jika bunga digandakan setiap semesteran (2x penggandaan dalam
satu tahun):
FVn = PV ( 1 + i/2 )nx2
 Jikabunga digandakan setiap kuartalan (3x penggandaan dalam satu
tahun):
FVn = PV ( 1 + i/3 )nx3
 Jikabunga digandakan setiap triwulanan (4x penggandaan
dalam satu tahun):
FVn = PV ( 1 + i/4 )nx4
 Jikabunga digandakan setiap bulanan (12x penggandaan
dalam satu tahun):
FVn = PV ( 1 + i/12 )nx12
 Jikabunga digandakan setiap hari (365x penggandaan
dalam satu tahun, dengan asumsi 1 tahun = 365 hari):
FVn = PV ( 1 + i/365 )nx365
Ilustrasi 3

Seorang Investor menginvestasikan sejumlah uangnya sebesar Rp


250.000.000 di salah satu perusahaan jasa transportasi. Jika
tingkat bunga yang berlaku pada saat itu sebesar 11% per
tahunnya, berapakah uang investor tersebut 3 tahun yang akan
datang, jika:
a. Pembayaran bunga diberikan setiap kuartalan?
b. Pembayaran bunga diberikan setiap semesteran?
Present Value
(Nilai Sekarang)
Present value (nilai sekarang)
 

Mencari nilai sekarang merupakan kebalikan dari mencari
nilai yang akan datang
 Mencari FV disebut Pemajemukan, sedangkan mencari PV
disebut Pendiskontoan (Discounting)
 Hanya perlu mengubah persamaan FVn = PV ( 1 + i )n
Menjadi:
Ilustrasi 4

  Perusahaan berencana membeli sebuah mesin baru 3 tahun yad
dimana harga mesin tersebut diperkirakan sebesar Rp
17.700.000. Berapakah uang yang harus ditabungkan di bank
saat ini supaya mendapatkan uang sebesar Rp 17.700.000
dengan tingkat bunga 9% per tahun, dan diasumsikan selama 3
tahun tersebut tingkat bunga konstan?
 =

 = 13.667.647,6
Ilustrasi 5

 Seorang kontraktor berencana membeli kendaraan


proyek 5 tahun yad dengan nilai Rp 250.000.000. Saat
ini ia akan menabung di sebuah bank dengan tingkat
bunga bank 8,7% per tahun. Berapakah uang kas yang
harus ia simpan sebagai tabungan saat ini dimana bunga
dibayarkan setiap bulannya?
Menghitung Tingkat Bunga
Menghitung tingkat bunga
  
 Mencari tingkat bunga dapat diturunkan dari formulasi sebelumnya
FV = PV (1 + i )n
Ilustrasi 6

 Dalam rangka pengembangan usaha, PT. KARYA BANGUN


telah menginvestasikan uangnya dalam bentuk tabungan di
Bank ABC sebesar Rp 40.000.000,- 7 tahun yang lalu. Tiba-
tiba ia diberitahu pihak Bank ABC bahwa uangnya saat ini
sebesar Rp 75.750.750. Berapakah tingkat bunga yang
disepakati dalam investasi tabungan tersebut?
Menghitung Jumlah Tahun
Menghitung jumlah tahun (n)

 

Mencari jumlah tahun pun dapat diturunkan dari formulasi
sebelumnya
Ilustrasi 7

 Perusahaan kontraktor PT. Bangun Persada


menanamkan modal beberapa tahun yang lalu di
perusahaan milik rekanannya sebesar Rp 50.000.000
. Dengan penawaran bunga sebesar 12% per tahun.
Saat ini ia memutuskan menarik seluruh uang yang
diinvestasikan tersebut dan ternyata PT. Bangun
Persada menerima Rp 88.117.084,-. Berapa lamakah
ia menanamkan modalnya di perusahaan tersebut?
Ilustrasi 8

 PT. Bangun Persada ikut menanamkan modal beberapa


tahun yang lalu di perusahaan milik rekanannya sebesar
Rp 50.000.000 . Dengan penawaran bunga sebesar 12%
per tahun, dan bunga dibayarkan setiap kuartalan.
 Saat ini ia memutuskan menarik seluruh uangnya dan
ternyata ia menerima Rp 80.052.000,-. Berapa lamakah
ia menanamkan modalnya di perusahaan tersebut?
ANUITAS
Anuitas

 Sejauh ini, kita hanya bertemu dengan pembayaran tunggal


atau “lump sum”.
 Namun pada kenyataannya, banyak aset yang memberikan
arus kas masuk selama beberapa waktu, dan banyak kewajiban
seperti pinjaman kendaraan bermotor dan hipotek yang
meminta serangkaian pembayaran
 Jika pembayaran memiliki jumlah yang sama dan dilakukan
pada interval waktu yang tetap, maka rangkaian itu disebut
suatu anuitas (annuity)
Anuitas (Annuity)

 Adalah serangkaian penerimaan atau pembayaran


dengan jumlah yang sama yang dilakukan pada
interval waktu yang tetap selama jangka waktu
tertentu

 Misalkan; Rp 1.000.000 yang dibayarkan pada setiap


akhir tahun selama 3 tahun ke depan adalah anuitas 3
tahun.
Nilai masa depan (FV)
dari anuitas
Nilai masa depan (FV) dari anuitas biasa


  Dapat dihitung dengan rumus sbb:

 Dimana:
 = Future Value Annuity periode ke n
 PMT = Payment / pembayaran setiap periode
 i = tingkat suku bunga
 N = periode waktu
Nilai masa depan (FV) dari anuitas biasa

  

 Atau
Ilustrasi 9

PT. Mari Membangun merencanakan akan membeli mesin


bulldozer 5 tahun yang akan datang. Untuk itu perusahaan
tersebut berencana menabung sebesar Rp 5.000.000 setiap
tahun untuk jangka waktu 5 tahun dengan tingkat suku bunga
15% per tahun. 
Berapakah nilai tabungan PT. Mari Membangun pada akhir
tahun ke 5
Jawaban ilustrasi 9
  

 = 33.711.906,25
 Atau dengan rumus

 = 33.711.906,25
Ilustrasi 10

 Elle Company mendepositokan uang sebesar Rp 2.000.000


pada setiap akhir enam bulan selama lima tahun untuk dapat
membeli mesin produksi menggantikan mesin lama yang
diestimasi akan habis manfaat ekonomisnya 5 tahun yad.
Jika suku bunga 5%, berapakah jumlah deposito tersebut
pada akhir tahun kelima ?
Nilai sekarang (PV)
dari anuitas
Nilai sekarang (PV) dari anuitas

  Dapat dihitung dengan rumus:

 Dimana:
 = Present Value Annuity periode ke n
 PMT = Payment / pembayaran setiap periode
 i = tingkat suku bunga
 N = periode waktu
Ilustrasi 11

  Hitunglah nilai sekarang dari uang Rp 1.000.000 yang diterima
setiap tahun selama 5 (lima) tahun mulai satu tahun lagi, jika tingkat
bunga yang sebesar 15% per tahun

 = 3.352.155,098
Menghitung
payment/pembayaran
(cicilan)
Ilustrasi 12
(Menghitung besar cicilan atau payment)

  Perusahaan membeli mesin senilai Rp 10.000.000 dengan cara kredit
dan harus dilunasi dalam 24x cicilan bulanan dengan bunga 12% p.a.
Berapakah besarnya cicilan yang harus ia bayar setiap bulannya?

 = = 470.734,7222
Menghitung jumlah
periode (N)
Ilustrasi 13 (menghitung jumlah periode N)

  PT.Karya Bangun membeli backhoe senilai Rp 210.000.000 secara
kredit dan dikenakan bunga 18% p.a. Jika besarnya angsuran per
bulan adalah Rp 3.783.889,18,- dalam berapa lama mesin tersebut
akan lunas?

 = = 120 bulan
 = 10 tahun
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai