Anda di halaman 1dari 17

Sistematika

Hukum
Indonesia
ALI RAHMAN REZA
ZAPUTRA,
S.E.,M.AK.,AK.,CA.

U N I V E R S I TA S J E N D R A L
ACHMAD YNI

2020
Subjek Hukum
Hukum
Perdata dan
Pidana
Bagaimana Contoh Badan Bagaimana Contoh Orang
Hukum melakukan Pribadi melakukan
pelanggaran Hukum Pidana pelanggaran Hukum Perdata

Badan Hukm
Orang
(Korporasi)
Objek Hukum
Obyek hukum Adalah segala Objek
sesuatu yang bermanfaat bagi Hukum
subjek hukum dan dapat
menjadi objek dalam suatu
Bersifat 1. Benda Begerak
hubungan hukum. Objek hukum
berupa benda atau barang
Kebendaan 2. Benda Tidak Bergerak
ataupun hak yang dapat dimiliki Bersifat
dan bernilai ekonomis. Tidak
Kebendaan
Hierarki Hukum Indonesia
UUD’ 45

Ketetapan MPR

PP Pengganti UU

Peraturan Pemerintah

Peraturan Presiden

Peraturan Daerah Provinsi

Peraturan Daerah Kabupaten


Muatan Perundang-undangan dan yang
diatur didalamnya
UUD ‘45
• Muatan meliputi jaminan HAM bagi setiap warga negara, prinsip dan dasar negara, tujuan negara dan segala
yang mengatur tentang fundamental NKRI
TAP MPR
• Peninjauan terhadap materi dan status hukum.

PERPPU
• Pengaturan lebih lanjut mengenai ketentuan UUD 45; Pengesahan perjanjian internasional

Peraturan Pemerintah
• Menjelaskan undang-undang sebagaimana mestinya
Muatan Perundang-undangan dan yang
diatur didalamnya
Peraturan Presiden
• Materi yang diperintahkan oleh undang-undang, materi untuk melaksanakan menyelenggarakan
kekuasaan pemerintah
Peraturan Daerah
• Muatan dalam rangka penyelenggaraan otonomi daerah dan tugas pembantuan serta menampung
kondisi khusus daerah dan tugas pembantuan serta menampung kondisi khusus daerah.
Peraturan Daerah Kabupaten
• Muatan dalam rangka penyelenggaraan otonomi daerah dan tugas pembantuan serta menampung
kondisi khusus daerah dan atau penjabaran lebih lanjut peraturan perundang-undangan yang lebih
tinggi
Sistematika Hukum

Hukum Publik

Hukum
Sistem Hukum Privat

Hukum Perdata dan


Pidana
Hukum Publik
Hk. Tata Negara

Hk. Pidana

Hukum Publik Hk. Acara

Hk.
Administrasi
Negara
Perdata Int
Hk.
Internasional
Publik Int
Hukum Tata Negara

mengatur semua masyarakat hukum


atasan dan masyarakat hukum Sumber Hukum Tata Negara
bawahan menurut tingkatannya dan diantaranya Nilai Konstitusi
dari masing-masing itu menentukan yang tak tertulis, UUD,
wilayah lingkungan rakyatnya, dan
PERPPU, Jurispundensi
akhirnya menentukan badan-badan
dan fungsinya masing-masing yang Peradilan, Kebiasaan
berkuasa dalam lingkungan Ketatanegaraan, Doktrin, Hk
masyarakat hukum itu serta Internasional yang telah
menentukan sususnan dan wewenang
diratifikasi.
badan-badan tersebut.
Hukum Administrasi Negara

OPPEN HEIN: HAN MERUPAKAN SUATU SUMBER HUKUM ADMINISTRASII NEGARA : RUANG LINGKUP HAN : HK. KEPOLISIAN,
GABUNGAN KETENTUAN-KETENTUAN PANCASILA, UUD ‘45, TAP MPR, HK. KELEMBAGAAN, HK. KEUANGAN
YANG MENGIKAT BADAN-BADAN YANG PERRPU,PP,KEPRES, PERMEN, KEPMEN,
TINGGI MAUPUN RENDAH APABILA BADAN- PERDA, YURISPONDENSI, HK. TIDAK
BADAN ITU MENGGUNAKAN WEWENAGNYA TERTULIS, HK. INTERNASIONAL, KEPTU,
YANG TELAH DIBERIKAN KEPADANYA OLEH DOKTRIN
HTN.
Prof. Pompe: Hukum Pidana adalah semuaaturan-aturan
hukum yang menentukan terhadap perbuatan-perbuatan
apa yang seharusnya dijatuhi pidana dan apakah
macamnya pidana itu.

Hukum
Ruang Lingkup Hukum Pidana : Hk. Pidana Material
dan Formil, Pidana Umum dan Khusus, yang
dikodifikasi dan yang tidak di kodifikasi (KUHP),
Pidana Pidana tertulis dan tidak tertulis, Pidana Nasional dan
Internasional

Sumber Hukum Pidana : KUHP, UU Pidana diluar


KUHP, Ketentuan Pidana dalam Perundang-undangan
non Pidana
Hukum Privat

Hukum Privat
Hk. Perorangan

Hk. Kekayaan

Hukum Waris

Hukum
Keluarga
Hukum
Perorangan Hukum perorangan membicarakan masalah subjek
hukum dalam hukum adat. Dalam hukum adat, subjek
hukum perorangan meliputi badan-badan hukum dan
manusia, badan-badan hukum antara lain desa, suku,
nagari, dan wakaf.  Manusia sebagai subjek hukum
perorangan dalam hukum adat menunjukkan arti
bahwa setiap manusia baik laki-laki atau perempuan
memiliki kedudukan yang sama sebagai subjek hukum
dalam hukum, adat, karena setiap manusia dalam
hukum adat adalah pendukung atau pembawa hak dan
kewajiban.
Secara umum, hak kekayaan merupakan sekelompok peraturan
tertulis dan tidak tertulis yang mengatur tentang hasil kreatif
manusia di bidang ilmu pengetahuan yang hasilnya benda
maertiil dan/atau immaterial. Beberapa ahli berpendapat tentang
hak kekayaan intelektual.

Sumber Hk. Kekayaan : Hukum Tertulis (UU No. 30 Tahun


2000 Rahasia Dagang, UU No. 31 Tahun 2000 Desain Industri
Hukum
dll.), Hukum Tidak Tertulis (Franchise)
Kekayaan

Ruang Lingkup : HAKI, Paten, Desain Industri, Merek, Rahasia


Dagang dll
Hukum Waris

Hukum Waris adalah  peraturan- peraturan yang mengatur proses


meneruskan serta mengoper barang-barang yang tidak berwujud benda dari
suatu angkatan manusia (generasi ) kepada turunannya.

Sumber Hukum Waris : UU KUH Perdata, Alqur’an dan Hadist dan


Kaidah-kaidah hukum yang timbul, berkembang dalam kehidupan
masyarakat
Mari Diskusi
Setelah menyimak materi presentasi,
bagaimana Sistematika hukum yang
ada di Indonesia saat ini dikaitkan
dengan Hukum Perdata dan Pidana.
Sebagai contoh, bagaimana kita dapat
menentukan dalam sistematika hukum
seperti apa tentang hukum perdata dan
pidana yang kita ketahui saat ini.
Coba cari satu kasus tentang kejadian
hukum, lalu mari kira diskusikan

Anda mungkin juga menyukai