Anda di halaman 1dari 16

GET MOTIVATED

BEFORE MOTIVATING
Marselina Azalia Mahar, S.Gz, RD
Sumber gambar: gracefilledplate.com

SUDAHKAH ANDA MEMILIH MAKAN APA HARI INI?


The Biggest Challenges!
“One of the biggest challenges as a dietitian, who spends a lot of time in
nutrition counseling sessions, is how to get or keep my clients motivated.”

Sumber: www.aarp.org
YOU NEED TO TRUST!

You start off motivated be


cause you see a ton of res
ults, but as the results star
t to dwindle so does your
motivation level.
Stairway Model
Kunci: SABAR & KONSISTEN

Sumber: www.rcrc-resilience-southeastasia.org
What’s the secret?
• There’s never a stop line, don’t be trapped
Eating Nutriously is a • Just MAINTAIN
JOURNEY, not a Destination

• Don’t worry about what you don’t have


Focus on What you CAN do • Work with what you HAVE

• Let’s make a good REASON before you do something


If there’s a WILL, there’s a • It will remind you daily
WAY

• Set more than 1 indicator of success


Be Accountable to YOU • Identify what you need to IMPROVE

• Having someone else to lean on and bounce ideas off


Seek SUPPORT • Your ENABLER could be helpful when your motivation waning

Sumber: promedicahealthconnect.org
Sumber: blog.nutrium.io

STRATEGIES TO KEEP CLIENTS MOTIVATED FOR THEIR NUTRITION RESO


LUTIONS
1. Ketahui Motivasi

Tetapkan tujuan kecil untuk dicapai dengan klien Anda, terutama jika motivasi
nya tidak terlalu tinggi.
Strategi ini akan membantu untuk dengan cepat mencapai tujuan-tujuan ini d
an fokus pada pencapaian baru. Jika tujuannya terlalu ambisius, klien akan me
nyerah karena kurangnya motivasi.
2. Sesuaikan Intervensi Gizi dengan Rutinitas

Strategi yang baik adalah strategi yang sesuai kenyataan dan dapat diterapka
n
Mempertimbangkan kehidupan sosial, budaya, pekerjaan, agama, dan faktor-f
aktor lainnya yang dapat membentuk sebuah kebiasaan
Cara hidup ini harus seimbang sehingga tidak dilihat sebagai rutinitas, klien h
arus selalu sadar bahwa pendekatan yang dipakai ada manfaatnya
3. Ketahui Selera/Preferensi

Hubungan yang dikembangkan oleh setiap manusia dengan makanan sangat


bersifat bawaan dan pribadi. Sebagai profesional gizi, kami tidak pernah dapat
memutuskan hubungan ini dari intervensi kami, ini berarti, fleksibel dan memb
erikan perhatian pada makanan favorit klien dan paling tidak favorit, sehingga
ini dapat dimasukkan atau dikecualikan. Ini akan meningkatkan motivasi klien
untuk tetap dengan rencana / rekomendasi diet.
4. Melek referensi

Mengklarifikasi ide yang salah, menjelaskan saran Anda dengan basis ilmiah,
mengajarkan strategi untuk mengadopsi pola makan sehat. Mengajar cara me
mbaca label makanan, mengatur lemari es dan dapur, teknik dan metode me
masak yang tepat, ini adalah alat untuk dibagikan pada janji temu untuk men
yediakan klien dengan kapasitas untuk memilih dengan tepat dan secara sada
r ketika di rumah.
5. Layanan personal

menawarkan mereka layanan yang dipersonalisasi dan mendapatkan hasil yan


g lebih baik.

Tujuannya adalah untuk mencapai berat badan yang sehat atau hasil dengan
gaya hidup sehat, di mana pengetahuan, kebebasan, dan berbagi harus diper
hitungkan untuk mencapai tujuan.
Motivational Interviewing
Motivational interviewing (MI) is a patient-centred approach to behaviour change
that was originally developed in the addiction field but has increasingly been applied
to public health settings with a focus on health promotion.

Morton et al, 2014


Systematic Review: MI
Electronic databases were searched for relevant articles and 33 papers met inclusion
criteria and were included. Approximately 50% of the included studies (n = 18) dem
onstrated positive effects in relation to health behaviour change. The efficacy of
MI approaches is unclear given the inconsistency of MI descriptions and intervention
components.
Furthermore, research designs that do not isolate the effects of MI make it difficult t
o determine the effectiveness of such approaches. We offer a number of recommen
dations for researchers and practitioners seeking to include MI within behaviour cha
nge interventions to help improve the quality of the research and the effectiveness
of MI-based interventions within primary care settings.

Morton et al, (2014) “The effectiveness of motivational interviewing for health behaviour change in prim
ary care settings: a systematic review” [available via:
https://www.tandfonline.com/doi/abs/10.1080/17437199.2014.882006]
July 2016 Issue |Today's Dietitian Vol. 18 No. 7 P. 48

“Whether you have long outpatient counseling


sessions or brief inpatient interactions, MI skill
s can be incorporated into any conversation.
Some interactions are so brief that you may no
t have time to cover the four processes of MI.
However, simply using reflective listening and l
etting clients come up with their own goals can
go a long way toward enhancing outcomes.”

— Dawn Clifford, PhD, RD, is an associate professor at C


alifornia State University, Chico, in the areas of nutritio
n counseling and education, and author of Motivationa
l Interviewing in Nutrition and Fitness.
Study reveals how motivation affects nutri
tion and diet (2019)

“While both promotion and prevention


focused individuals will be motivated to
maintain good health, the former are m
ore likely to employ approach strategies
such as nutritional involvement.”

Sumber:
'Regulatory focus, nutrition involvement, and nutri
tion knowledge', Kishore Gopalakrishna Pillai, Yon
g-Siang Liang, Desmond Thwaites, Piyush Sharma,
Ronald Goldsmith, is published in Appetite (2019).

www.eurekalert.org

Anda mungkin juga menyukai