Anda di halaman 1dari 13

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KEPUASAN KERJA SERTA

DAMPAKNYA TERHADAP KINERJA KARYAWAN


(Survey pada Karyawan Restoran Asela Di kabupaten Sampang)

Oleh:
Herdyanto wijaya
NPM: 1704110037
LATAR BELAKANG
Dunia kuliner dewasa ini berkembang sangat pesat, membuat persaingan antar
perusahaan kuliner menjadi semakin ketat. Sehingga perusahaan harus
memperhatikan karyawannya agar karyawan bekerja secara optimal dan
mempunyai komitmen organisasional yang tinggi terhadap perusahaan. Dengan
komitmen organisasional yang tinggi karyawan tidak akan mudah untuk keluar
dari perusahaan, hal tersebut menjadi keuntungan bagi perusahaan karena
menekan biaya rekrutmen. Untuk itu perusahaan harus mempunyai budaya
organisasi yang kuat dan senantiasa meningkatkan kepuasan kerja karyawan.
Tujuan Penelitian
1. Menganalisis dan menjelaskan pengaruh Budaya Organisasi terhadap
Kepuasan Kerja.
2. Menganalisis dan menjelaskan pengaruh Kepuasan Kerja terhadap Kinerja
Karyawan.
3. Menganalisis dan menjelaskan pengaruh Budaya Organisasi dan Kepuasan
Kerja terhadap Kinerja Karyawan.
Fokus Penelitian
Fukus dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peran Budaya
Organisasi yang terdiri dari variabel Profesionalisme, Jarak dari
manajemen, Percaya pada rekan kerja, Keteraturan, Permusuhan
dan Integrasi terhadap Kepuasan Kerja serta dampaknya terhadap
Kinerja Karyawan di dalam perusahaannya, baik pengaruh secara
langsung maupun secara tidak langsung, adakah faktor-faktor
tersebut berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja
Karyawan atau malah sebaliknya.
SAMPEL
Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Penelitian ini
menggunakan sampel jenuh karena semua populasi dijadikan sampel. Sampling jenuh
adalah teknik menentukan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai
sampel.. Unit analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Karyawan di Restoran
Asela. Yakni sebanyak 64 orang karyawan yang akan menjdi sampel dalam penelitian ini.
Analisis Data
Analisis data dalam penelitian ini dilakukan dengan 2 macam analisis, yaitu
Analisis Statistik Deskriptif dan Analisis Jalur dengan menggunakan program
SPSS.
Definisi Operasional
Budaya organisasi diciptakan untuk mengarahkan karyawan kepada tujuan yang
sama dengan tujuan perusahaan. Karyawan harus mentaati peraturan-
peraturan yang ada di perusahaan dan bisa berjalan bersama demi kemajuan
perusahaan. terdapat 6 karakteristik dalam suatu budaya organisasi yang juga
dapat digunakan untuk mengukur budaya organisasi, yaitu: profesionalisme,
jarak dari manajemen, percaya pada rekan kerja, keteraturan, permusuhan dan
integrasi.

Kepuasan kerja adalah kesesuaian antara kanyataan yang ada dengan apa yang
dlharapkan oleh karyawan. Variabel kepuasan kerja terdiri atas lima indikator,
yaitu (1) pekerjaan itu sendiri. (2) gaji. (3) kesempatan promosi. (4) pengawasan
dan (5) rekan kerja.

Kinerja karyawan adalah hasil dari pekerjaan yang dilakukan oleh karyawan
sesuai dengan peran dan tugasnya dalam suatu organisasi. Kinerja Karyawan
diukur dengan 4 (empat) indikator yaitu Efektivitas dan Efisiensi, Otoritas dan
Tanggung Jawab, Disiplin, Inisiatif.
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Tabel 5.1 hasil uji validitas dan reabilitas variabel Budaya Organisasi
Validitas Reliabilitas
Item
Koefisien r p-value keterangan Alpha Keterangan
1 0.978 0,000 Valid
0.929 Reliable
2 .0,977 0,000 Valid
3 0,946. 0,000 Valid
.0.917 Reliable
4 0,953 0,000 Valid
5 0,970 0,000 Valid
.0,926 Reliable
6 0,980 0,000 Valid
7 0,.984 0,000 Valid
0,923 Reliable
8 0,967 0,000 Valid
9 0,970 0,000 Valid
0,926 Reliable
10 0,980 0,000 Valid
11 0,.965 0,000 Valid
.0.907 Reliable.
12 0,918 0,000 Valid
Sumber: Data Primer Diolah, 2020
Tabel5.3 hasil uji validitas dan reabilitas variabel Komitmen Organisasi
Validitas Reliabilitas
Item
Koefisien r p-value keterangan Alpha Keterangan
1 .0,964. 0,000 Valid
2 0,957 . 0,000 Valid
3 0,911 0,000 Valid 0,832 Reliable
4 0,939 0,000 Valid
5 0,968 0,000 Valid
6 0,964 0,000 Valid
7 0,933 0,000 Valid
0,849 Reliable
8 0,970 0,000 Valid
9 0,936 0,000 Valid
10 0,979 0,000 Valid
0,929 Reliable
11 0,985 0,000 Valid
12 0,968 0,000 Valid
13 0,972 0,000 Valid 0,880 Reliable
14 0,971 0,000 Valid
15 0,955 0,000 Valid
16 0,971 0,000 Valid
0,851 Reliable
17 0,946 0,000 Valid
18 0,969 0,000 Valid
Sumber: Data Primer Diolah, 2020
Tabel5.3 hasil uji validitas dan reabilitas variabel Kinerja Karyawan
Validitas Reliabilitas
Item
Koefisien r p-value keterangan Alpha Keterangan
1 0,964 0,000 Valid
2 0,899 0,000 Valid 0,871 Reliable
3 0,959 0,000 Valid
4 0,949 0,000 Valid
5 0,920 0,000 Valid 0,872 Reliable
6 0,973 0,000 Valid
7 0,965 0,000 Valid
0,907 Reliable
8 0,918 0,000 Valid
9 0,979 0,000 Valid
0,929 Reliable
10 0,985 0,000 Valid
Sumber: Data Primer Diolah, 2020
Hasil Analisis Jalur
Tabel 5.19 Hasil Uji Koetisien Jalur Pengaruh Variabel Budaya Organisasi (X) Terhadap
Variabel Kepuasan Kerja (Z)
Variabel Beta thitung P-Value
Budaya Organisasi 1.708 105.270 0,000
r =0,994
2
  Nilai Kritis:  
KD = 99,4%   ttabel = 1,664  

Tabel 5.20 Hasil Uji Koetisien Jalur Pengaruh Variabel Kepuasan Kerja (Z) Terhadap
Variabel Kinerja Karyawan (Y)
Variabel Beta thitung P-Value
Kepuasan Kerja 0,520 103,001 0,000
r =0,994
2
  Nilai Kritis:  
KD = 99,4%   ttabel = 1,664  

Tabel 5.20 Hasil Uji Koeflsien Jalur Pengaruh Variabel Budaya Organisasi (X) dan Kepuasan
Kerja (Z) Terhadap Variabel Kinerja Karyawan (Y)
Variabel Beta thitung P-Value
Budaya Organisasi 0,271 3,300 0,002
Kepuasan Kerja 0,333 5,863 0,000
r =0,995
2
  Nilai Kritis:  
KD = 99,5%   ttabel = 1,664  
0.604
Budaya Organisasi Kinerja Karyawan
1.708 0,520

Kepuasan Kerja

Gambar 5.1 Hasil Analisis Jalur


Sumber: Data Penelitian Diolah, 2020
KESIMPULAN
1. Budaya Organisasi berpengaruh signifikan terhadap kepuasan
kerja,
2. Kepuasan Kerja berpengaruh signifikan terhadap Kinerja
Karyawan
3. Budaya Organisasi dan Kepuasan Kerja berpengaruh signifikan
terhadap Kinerja Karyawan.

Anda mungkin juga menyukai