Anda di halaman 1dari 15

Teori Model Sistem

Neuman
Oleh Naila Salimatu Sa'diah
STIKes DHARMA HUSADA BANDUNG
BAB 1 PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG

● Betty Neuman lahir di Ohio tahun 1924.

● Ketika berumur 11 tahun bapaknya meninggal setelah 6 tahun di rawat karena CRF.

● Pujian bapaknya terhadap perawat mempengaruhi pandangan Neuman tentang perawat &
komimennya menjadi perawat terbaik yang selalu dekat dengan pasien.

● Pekerjaan ibunya sebagai bidan di desa juga sangat mempengaruhi secara signifikan

● Neuman lulus program diploma RS Rakyat (sekarang RUSP Akron Ohio) tahun 1947

● Neuman menerima gelar BS pada Meperawatan Mesehatan Masyarakat tahun 1957 & MS
Kesehatan Masyarakat serta Konsultan Keperawatan Jiwa tahun 1966 dari Universitas
California LA
1. Tahun 1967 memulai kontribusinya sebagai guru, dosen.
PERKEMBANGA Penulis & konsultan dalam bebagai disiplin ilmu
kesehatan.
N KARIR 2. Teori berkembang tahun 1970 ketika itu ada permintaan
lulusan Universitas of California LA untuk pembukaan
kursus yang memberikan wawasan tentang aspek fisiologi,
psikologi, sosiokultural & aspek pengembangan dari
kehidupan manusia.
3. Tahun 1973, dia sebagai konsultan kesehatan jiwa,
menyediakan program pendidikan berkelanjutan &
melanjutkan perkembangan dari modelnya.
Lanjutan
1. Pertama kali mendapatkan California Licensed Clinical
Fellows of the American Association of Marriage &
Family Therapy. Dan tetap melakukan praktek konseling.
2. Tahun 1985 Neuman menyelesaikan PHD dalam bidang
Clinical Psychology dari Universitas Pasific Western
3. Model ini dikembangkan untuk menyediakan struktur
yang terintegrasi dari aspek-aspek diatas secara holistic.
Setelah 2 tahun devaluasi model tersebut di publikasikan
dalam 3 edisi (1982, 1989, 1995)
BAB II PEMBAHASAN
 Teori Model Sistem Neuman menggunakan pendekatan manusia utuh
(total person approach) dengan memasukkan konsep holistik, open
sistem dan konsep stressor.
 Model ini menganalisa interaksi 4 variabel penunjang komitmen
meliputi : Fisik, psikologis, sosial kultural dan spiritual.
 Sistem yang digunakan adalah sistem terbuka sehingga menghasilkan
interaksi yang dinamis.
 Sebagai sistem terbuka manusia berinteraksi & beradaptasi dengan
lingkungan yang digambarkan sebagai stressor.
 Model Neuman mencakup stressor intrapersonal,interpersonal dan
ekstrapersonal.
Komponen Utama Teori
 Komponen utama dari model ini adalah adanya stress dan
reaksi terhadap stress

 Klien dipandang sebagai suatu sistem terbuka yang memiliki


siklus input, proses, output dan feedback sebagai suatu pola
organisasi yang dinamis
 untuk mencapai stabilitas sistem secara optimal.

 Apabila stabilitas tercapai maka akan terjadi revitalisasi


dan sebagai sistem terbuka maka klien selalu berupaya Tujuan Ideal dari
untuk memperoleh, meningkatkan, dan mempertahankan
keseimbangan diantara berbagai faktor, baik didalam
Model Sistem Neuman
maupun diluar sistem yang berupaya untuk
mengusahakannya.

 Neuman menyebut gangguan-gangguan tersebut sebagai


stressor yang memiliki dampak negatif atau positif.
Reaksi terhadap stressor bisa potensial atau aktual
melalui respon dan gejala yang dapat diidentifikasi.
Manusia Menurut Neuman
● Manusia atau klien secara keseluruhan (holistic) yang terdiri dari
faktor fisiologis, psikologis, sosial budaya, faktor perkembangan, dan
faktor spiritual.
1). Faktor Fisiologis meliputi struktur dan fungsi tubuh
2). Faktor psikologis terdiri dari proses dan hubungan mental
3). Faktor sosial budaya meliputi fungsi sistem yang menghubungkan
sosial dan ekspektasi kultural dan aktivasi
4). Faktor perkembangan sepanjang hidup
5). Faktor spiritual pengaruh kepercayaan spiritual
 Sehat adalah kondisi dimana bagian dan sub
bagian keseluruhan manusia yang selalu
Sehat menurut harmoni.
 Kesehatan manusia dalam status baik atau
Neuman sakit, selalu berubah dalam lima variable :
fisiologi, psikologi, sosiobudaya, spiritual dan
perkembangan. Sehat relative dan dinamik
dengan stabilitas yang bervariasi.
Lingkungan menurut Neuman
● lingkungan adalah seluruh faktor-faktor internal dan eksternal yang berada di
sekitar klien.
● Stressor adalah kekuatan lingkungan yang menghasilkan ketegangan dan
berpotensial untuk menyebabkan sistem tidak stabil. Neuman mengklasifikasi
stressor sebagai berikut :
1) Stressor intrapersonal : terjadi dalam diri individu/keluarga dan berhubungan
dengan lingkungan internal. Misalnya : respon auto immun.
2) Stressor interpersonal : yang terjadi pada satu individu/keluarga atau lebih yang
memiliki pengaruh pada sistem. Misalnya : ekspektasi peran.
3) Stressor ekstrapersonal : juga terjadi diluar lingkup sistem atau individu/keluarga
tetapi lebih jauh jaraknya dari sistem dari pada stressor interpersonal. Misalnya :
sosial politik.
Analisis Internal
● secara garis besar asumsi diidentifikasi Neuman sebagai berikut :
a. Setiap orang adalah individual unik dengan range respon yang normal.
b. Beberapa tipe stressor mungkin dalam garis keseimbangan individual (garis
pertahanan normal). Stressor alamiah mungkin berdampak keluar yang mana
seseorang mungkin menggunakan garis pertahanan yang flexible.
c. Suatu waktu manusia dalam respon normal yang mana mereka dalam garis
pertahanan normal.
d. Garis pertahanan flexible adalah system reaksi yang digunakan untuk pertahanan
stressor, ketika garis pertahanan flexible tidak dapat digunakan untuk pertahanan
stressor, stressor mempengaruhi keseimbangan seseorang.
e. Garis pertahanan internal individu stabil dan menghasilkan individu yang normal.
f. Kesakitan adalah hubungan yang dinamis antara fisiologi, psikologi, sosio budaya
dan perkembangan status.
g. Pencegahan utama/primer adalah mengidentifikasi dan semua faktor resiko
berhubungan dengan stressor.
h. Pencegahan sekunder berhubungan dengan gejala dan stretegi intervensi.
i. Pencegahan tersier berhubungan dengan adaptasi atau hasil rekontruksi.
Kekuatan Dan Kelemahan Teori Model Neuman
1. Kekuatan
 Neuman menggunakan diagram yang jelas, diagram ini digunakan dalam
semua penjelasan tentang teori sehingga membuat teori terlihat menarik.

2. Kelemahan
 Model Sistem Neuman dapat digunakan oleh semua profesi kesehatan,
sehingga untuk profesi Kebidanan menjadi tidak spesifik.
 Basic Teori Model System Neuman adalah Kesehatan lingkungan ataupun
Kesehatan Masyarakat.
 Penjelasan tentang perbedaan stressor interpersonal dan ekstrapersonal masih
dirasakan belum ada perbedaan yang jelas.
 Model system Neuman tidak membahas secara detail tentang Bidan - Pasien,
padahal hubungan Bidan pasien merupakan domain penting dalam Asuhan
Kebidanan.
Skema Teori Model Sistem Neuman
TERIMAKASI
H

Anda mungkin juga menyukai