Perjanjian sebagai kesepakatan antara dua pihak atau lebih tentang suatu
hal, yang mencerminkan kehendak para pihak.
Subjek dalam perjanjian ini adalah negara atau organisasi internasional. Perjanjian yang
dilakukan diluar kedua subjek ini bukan merupakan perjanjian internasiona. Sehingga
perjanjian yang dibuat antara negara dan perusahaan multinasonal bukan merupakan
perjanjian internasional(Anglo-Iranian Oil Case)
In written form
Konvensi Wina hanya berlaku terhadap perjanjian Internasional dalam bentuk tertulis.
Perjanjian Internasional dalam bentuk oral agreement tidak masuk dalam ruang lingkup ini.
Walaupun dalam hukum kebiasaan internasional perjanjian tidak tertulis tetap sebagai
perjanjian internasional. McNair menyatakan bahwa pembatasan dalam Konvensi Wina atas
perjanjian dalam bentuk tertulis bukan meniadakan perjanjian tidak tertulis. (PCIJ, Eastern
Greenland Case & ICK, Nuclear Test Case)
Governed by international law