PELAYANAN KONTRASEPSI DGN BERBAGAI CARA

Metode Sederhana Tanpa Alat

I. Metode kalender dan Pantang Berkala
Metode kalender menggunakan prinsip pantang berkala
yaitu tdk melakukan koitus pd masa subur.
3 patokan utk menentukan masa subur
a. Ovulasi terjadi 14+2 hr sblm haid akan dtg
b. Sperma dpt hidup dan membuahi selama 48 jam
c. Ovum dpt hidup 24 jam setelah ovulasi

Cara menentukan masa aman :

Catat siklus haid selama 3 bln terakhir,tentukan lama
siklus terpendek dan terpanjang.Kemudian siklus
terpendek – 18 dan siklus terpanjang – 11 . Dua angka
yg diperoleh merupakan rentang masa subur
II. Metode Suhu Basal
Menjelang ovulasi suhu basal tubuh akan turun dan kurang lebih 24 jam setelah
ovulasi suhu basal akan naik lagi sampai lebih tinggi dr suhu sebelum ovulasi .

Suhu basal dicatat dgn teliti setiap hari pada pagi hari setelah bangun tidur dan
sebelum melakukan aktifitas.

III. Metode Lendir Serviks

Ditemukan oleh 2 org dokter Australia yaitu Dr Evelyn dan Jhon Billings.
Perubahan lendir servik selama siklus menstruasi :
a. Bbrp hari setelah menstruasi dimana wanita memiliki pola kering pada vulva

< masa tdk subur >

b. Selanjutnya fase praovulasi , perubahan sensasi dr keadaan basah menjadi licin
terlihat pd vulva. Jlh lendir meningkat shg jernih dan mudah diregangkan dgn
konsistensi seperti putih telur
c. Hari tdk subur pascaovulasi dimulai pd hr ke4 setelah masa puncak dan berlanjut
sampai menstruasi.
Pada hr puncak masa subur hindari koitus sampai hr ke -4 setelah hr puncak
diidentifikasi,setelah itu boleh melakukan koitus .
IV. Metode Simtotermal
Masa subur dpt ditentukan dgn mengamati suhu tubuh dan lendir servik
a. Stlh haid berhenti,koitus dpt dilakukan selama masa tdk subur
b. Masa subur mulai ketika ada perasaan basah atau muncul lendir ,dan pd
saat ini tdk boleh koitus
c. Pantang melakukan hubungan koitus sampai hr puncak

V. Koitus Interuptus
Yaitu alat kelamin pria < penis > dikeluarkan sblm ejakulasi shg sperma tdk msk ke
vagina
Manfaat a. Kontrasepsi
* Tdk mengganggu ASI,dapat digunakan setiap waktu
* Tdk ada efek samping, tidak membutuhkan biaya
b. Nonkontrasepsi
* Meningkatkan keterlibatan pria dlm KB
* Memungkinkan hub lebih dekat dan saling pengertian
Keterbatasan
a. Efektifitas bergantung pd kesediaan pasangan utk melakukan koitus
interuptus setiap melaksanakannya
b. Efektifitas akan jauh menurun apabila sperma dlm 24 jam sejal ejakulasi
masih melekat pd penis
c. Memutus kenikmatan dlm hub seksual

Metode Sederhana dgn Alat

Mekanis / Barier
I. Kondom
Kondom sudah digunakan di Mesir sejak thn 1350 sebelum masehi,baru abad ke 18 mendpt
nama “ Kondom “.

Mekanisme Kerjanya
Menghalangi masuknya sperma ke dlm vagina shg pembuahan dpt dicegah.
Kondom ada 2 jenis yaitu kondom kulit < usus domba >dan karet< lateks > atau poliuretan >
plastik >
Cara penggunaan Kondom
a. Gunakan kondom sblm koitus
b. Periksa kondom sblm digunakan
c. Apabila pria tdk,disirkumsisi ,ujung kulit penis hrs ditarik ke belakang sblm
memasukkan kondom
d. Gunakan kondom pd penis yg sedang ereksi sepanjang penis sampai mencapai
rambut pubis
e. Apabila kondom memiliki ujung datar ,bukan runcing,sisakan ruang kosong ½ inci
utk menahan semen,ruang kosong ini tdk boleh ada udara.Bentuk ruang kosong dgn
menekuk ujung kondom saat dlm keadaan lemas sambil memasangkannya ke penis
f. Pastikan tdpt pelumas yg adekuat pd bagian luar kondom. Apabila mengunakan
kondom lateks dan anda perlu pelumas gunakan air jangan minyak krn dpt merusak
lateks.
g. Stlh ejakulasi pria hrs menarik kembali penisnya sblm penis menjadi lemas
h. Utk mencegahn kondom terlepas atau terjadi kebocoran cairan ketika menarik penis,
pria hrs menahan pinggir pangkal kondom dekat pangkal penis
i. Lepaskan kondom dr penis ,menjauh dr wanita tanpa menumpahkan semen lalu
buang
II. Barier Intravagina < kondom utk wanita >
Kondom utk wanita tdk hanya berfungsi utk mencegah kehamilan tetapi
mrpkan alat yg efektif melawan HIV,GO,Klamidia dan Trikomoniasi
apabila digunakan dgn benar < sulit dlm penggunaannya

Cara menggunakannya : tekan cincin kondom yg berada di dlm ujung

tertutup kondom kemudian ujung berselubung yg tertutup dimasukkan ke
dlm vagina sedalam mungkin melewati tlg pubis.Saat ini selubung kondom
menutupi serviks melekat pd seluruh saluran vagina. Cincin yg terbuka
tetap berada di luar vagina kemudian penis dimasukkan dlm ujung kondom
yg terbuka

Keluhan yg muncul
a. Pasangan suami istri dpt merasakan cincin bag dlm kondom
b. Cincinbag luar menekan ke dlm vagina wanita
c. Selubung kondom terbawa dan bergerak gerak bersama penis
Kimiawi
I. Spermisida
Yaitu bahan yg digunakan utk menonaktifkan atau membunuh sperma,
dikemas dlm bentuk busa,tablet,supositoria,krim
Cara kerjanya : menyebabkan sel membran sperma terpecah ,memperlambat
pergerakan sperma dan menurunkan kemampuan pembuahan sel telur

Pilihan
a. Busa <aerosol > efektif setelah insersi
b. Tablet,supositoria,film penggunaannya disarankan menunggu 10 – 15 menit
sesudah dimasukkan sebelum koitus

Keterbatasan
a. Efektifitas kurang < 3-21/100 perempuan/thn >
b. Efektifitas tergantung pd kepatuhan cara penggunaan
Cara menggunakan busa
a. Kocok tpt aerosol 20 -30 menit sblm digunakan
b. Tempatkan kontainer dgn posisi ke atas letakkan aplikator pd mulut
kontainer dan tekan aplikator utk mengisi busa
c. Sambil berbaring lakukan insersi aplikator ke dlm vagina mendekati
servik dorong sampai busa keluar
d. Aplikator segera dicuci dgn sabun dan air ,tiriskan lalu keringkan .jangan
berbagi aplikator dgn org lain.

Cara menggunakan tablet vagina atau suppositoria

a. Cuci tangan sblm membuka paket
b. Lepaskan tablet
c. Sambil berbaring masukkam tablet vagina jauh ke dlm vagina
d. Tunggu 10 – 15 menit sblm koitus
Cara menggunakan krim
a. Insersi kontrasepsi krim stlh dikemas ke dlm aplikator sampai
penuh, masukkan ke dlm vagina sampai mendekati servik
b. Tekan alat pendorong sampai krim keluar,tdk perlu menunggu kerja
krim
c. Aplikator hrs dicuci dgn sabun dan air sesuai dgn pencegahan infeksi