Anda di halaman 1dari 24

Manajemen

industri

Ir.Muyassaroh,MT
Siapa sebenarnya yg memakai manajemen?
 Perusahaan
 Pemerintah
 Sekolah
 Keluarga

 Segala bidang,bentuk dan organisasi


,dimana beberapa orang saling bekerja
sama untuk mencapai tujuan.
Pengertian Manajemen
 Manajemen sebagai Proses

Bagaimana cara orang untuk


mencapai suatu tujuan yang telah
ditetapkan terlebih dahulu
Manajemen sebagai Kolektifitas Manusia

Mengumpulkan beberapa orang agar bisa


bekerjasama dengan baik untuk mencapai
tujuan bersama
Manajemen sebagai Ilmu dan Seni

  Menjelaskan tentang gejala-gejala manajemen


kemudian diteliti dengan metode Menjelaskan
tentang gejala-gejala manajemen kemudian
diteliti dengan metode ilmiah dan dirumuskan
menjadi suatu teori
 Memandang bahwa didalam mencapai tujuan
dibutuhkan seni tersendiri agar bisa
bekerjasama dengan baik
Manajemen menurut karakter manajer
 Inovator bag.pemasaran
 Processor bid.akunting
 Fasilitator bid.personalia
 Analytical bid.litbang
Fungsi Manajemen
Planning (P) : Perencanaan
Organizing (O) : Pengorganisasian
Actuating (A) : Pelaksanaan
Controlling (C) : Pengawasan
Planning (Perencanaan)

Merencanakan, memperhitungkan
dan menentukan bagaimana cara
untuk mencapai suatu tujuan
tertentu dari suatu organisasi atau
perusahaan
Organizing (Pengorganisasian)
Suatu tindakan dari seorang pimpinan
untuk mengkoordinasi SDM dan sumber
daya lainnya untuk mencapai tujuan
Actuating (Pelaksanaan)
Melaksanakan dari semua yang
direncanakan dengan cara
mengkomunikasikan, leadership,
mengarahkan, memotivasi, menyediakan
sarana dan kemudahan.
Controlling (Pengawasan)
Mengawasi seluruh kegiatan untuk
mengukur apa yang sedang/sudah
dilaksanakan, apakah sudah sesuai dengan
apa yang telah ditetapkan sebelumnya
Hakekat 10 Fungsi Manajemen
Forecasting (Ramalan)
Planning (Perencanaan)
Organizing (Pengelompokan Kegiatan)
Staffing (Penyusunan Personalia)
Commanding (Pengarahan)
Leading (Kepemimpinan)
Coordinating (Koordinasi)
Motivating (Pemberian Semangat)
Controlling (Pengawasan)
Reporting (Pelaporan)
Konsep Keterampilan Manajerial
Mengatur : Perencanaan, Organisasi,
Koordinasi
Memimpin : Mendalami konsep/aturan,
Menyampaikan konsep, Memotivasi,
Mengarahkan/memberi perintah,
Mengawasi/mengendalikan.
Sikap Seorang Manajer
 Objektif : Tidak memihak dalam memutuskan
segala sesuatu
 Serba Relatif : Mau menerima realita perubahan yang
terjadi untuk mencapai tujuan yang lebih baik
 Skeptif : Selalu hati-hati, teliti didalam membuat
keputusan untuk mencapai tujuan
 Kesabaran Intelektual : Mau menahan diri dan kuat
sampai tujuan bisa dicapai
 Sederhana : Sederhana dalam berpikir, cara
mengkomunikasikan, sehingga mudah dimengerti oleh
yang lain
 Tidak Memihak Kepada Etik : Berani
mengemukakan yang benar kepada siapapun
Definisi Manajemen, Manajer,
Kepemimpinan
Manajemen Manajer Kepemimpinan

Seni dan ilmu Pelakunya/ Sikap yang harus


dalam seseorang yang dimiliki manajer
perencanaan, bertindak untuk
pengorganisasian mencapai tujuan
, pengarahan,
pemotivasian,
dan pengendalian
terhadap orang
dan mekanisme
kerja untuk
mencapai tujuan.
Sejarah Manajemen Operasi Industri
1. Revolusi Industri
Pengaplikasian tenaga mesin untuk
menggantikan tenaga manusia.
Dimulai sejak tahun 1764

2. Spesialisasi Tenaga Kerja


Mengutamakan keahlian tenaga kerja sehingga dpt
meningkatkan produktivitas.
Dikembangkan scr ilmiah sejak 1776
Sejarah Manajemen Operasi Industri
3.Manajemen Ilmiah
 Dapat digunakan utk menemukan metode terbaik
dlm melakukan kerja.
Dikembangkan oleh Freder Taylor 1911
4. Metode Kuantitatif
Menggunakan ketode matematis dlm
mengambil keputusan. ( menggunakan
metode statistik)
 Ada sejak tahun 1915
Sejarah Manajemen Operasi Industri
5. Teori Motivasi
Dikembangkan oleh Elton Mayo pada th 1930
Motovasi mrp elemen penting dlm peningkatan
produktivitas
6. Standarisasi Ukuran
Konsep ini berangkat dari pemikiran akan
pentingnya pembuatan ukuran yg standart
Sejarah Manajemen Operasi Industri
7. Komputerisasi
Komputer dimanfaatkan utk otomatisasi baik
jasa atau manufactur
Pembagian Departemen berd. fungsi
1. Berdasarkan fungsional
2.Menurut wilayah
3. Menurut produk
4. Menurut Proses
5.Berdasarkan Matriks ( penggabungan
antara fungsional dan produk )
Departemen Fungsional
 Pengelompokan kegiatan menurut fungsi2 perusahaan,
biasanya bag. Produksi, pemasaran, keuangan, personalia
 Keuntungan :
1. Mengikuti prinsip2 spesialisasi jabatan shg penggunaan
orang2 bisa efisien.
2.Setiap karyawan bisa memaksimalkan kerja sesuai dg
fungsinya shg hasil maksimal sesuai dg fungsi
jabatannya.
 Kerugian :
1. Koordinasi dg staff yg lain sulit dicapai, krn
mementingkan fungsi masing2 jabatannya.
2. Mengembangkan sikap dan pola pikir yg setia thd fungsi
bukan setia thd tujuan perusahaan scr keseluruhan.
Departemen wilayah
 Biasanya untuk perusahaan besar atau secara geografis
tersebar
 Biasanya untuk Pemerintahan di Indonesia
 Keuntungan :

1. Pertanggung jawaban sesuai dg wilayahnya saja shg


mudah dlm pengembangannya.
2. Untuk perusahaan, dapat mengurangi biaya transportasi
dan waktu pengantaran. Disamping itu kemungkinan tarif
buruh di daerah ttt lebih murah shg bisa dihemat.
• Kerugian :
1. Membutuhkan lebih banyak orang dg kesanggupan
manajerial umum.
2. Cenderung menimbulkan wilayah ganda
Departemen produk
 Baikutk perusahaan besar dg satu produk tetapi
bervariasi. ( Indomie, Petrokimia, Tjiwi kimia )
 Keuntungan :
1. Memudahkan penggunaan modal khusus
2. Memudahkan koordinasi krn satu produk
3. Meningkatkan ketrampilan untuk karyawan krn
hanya dibatasi satu produk
Kekurangan :
Jumlah tenaga kerja yg banyak dg kemampuan
manajerial scr umum.
SEKIAN
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai