Anda di halaman 1dari 27

SLIDESMANIA.

CO
-
Welcom Thursda
Monday Tuesday Wednesday Friday
e y

Kelompok 6
Indira Fitri Astari (201101092)
Sepni Debora Br.Zandroto (201101030)
Eirene Anjeli Nababan (201101076)
Agata Theodora (201101058)
Raulina Gultom (201101178)
Tri Asih Julianti (201101044)
Rasti Aryani Passa (201101134)

PANCASILA SEBAGAI FILSAFAH BANGSA


SLIDESMANIA.CO
Welcom Thursda
Monday Tuesday Wednesday Friday
e y

Pengertian Filsafat

Secara Dapat disimpulkan sebagai cinta kebenaran atau cinta

Etimologis kebijaksanaan/kearifan.
SLIDESMANIA.CO
Welcom Thursda
Monday Tuesday Wednesday Friday
e y

Apendisitis merupakan penyebab terbanyak


dari suatu akut abdomen. Penyakit ini dapat
mengenai semua umur tetapi paling banyak
ditemukan pada usia 20-30 tahun, walaupun
Epidemiologi jarang ditemui diatas 65 tahun tetapi sering
berakibat pada apendisitis perforasi. Resiko
seseorang terkena apendisitis akut
sepanjang hidupnya sekitar 6-9%
(Andersson, 2012). Dimana di negara barat
7% dari penduduknya menderita apendisitis
akut dan memerlukan intervensi bedah
(Craiq, 2005; Soybel, 2010).
SLIDESMANIA.CO
Welcom Thursda
Monday Tuesday Wednesday Friday
e y

Apendisitis akut merupakan infeksi bakteria. Berbagai


hal menjadi faktor penyebabnya. Sumbatan lumen
apendiks merupakan faktor pencetus disamping
Etiologi hyperplasia jaringan limfe, batu feses, tumor
apendiks, dan cacing askaris dapat juga menyebabkan
sumbatan. Penyebab lain yang diduga menimbulkan
apendisitis yaitu erosi mukosa apendiks karena parasit
seperti E.Histolytica (Sjamsuhidajat, 2010).
SLIDESMANIA.CO
Welcom Thursda
Monday Tuesday Wednesday Friday
e y
Etiologi appendicitis dapat dibagi
menjadi dua yaitu karena obstruksi dan
Obstruksi Apendiks infeksi.
Obstruksi dalam lumen apendiks dapat diakibatkan oleh hal-hal berikut:
1) Hiperplasia limfoid, etiologi yang paling umum
2) Stasis fekal
3) Fekalit, lebih umum pada orang lanjut usia
4) Parasit
5) Benda asing, sangat jarang
6) Neoplasma, sangat jarang
Infeksi
Appendicitis akibat infeksi lebih umum terjadi pada anak-anak dan dewasa muda
SLIDESMANIA.CO
Welcom Thursda
Monday Tuesday Wednesday Friday
e y

Klasifikasi Klasifikasi apendisitis menurut Nurafif & Kusuma


(2013) terbagi menjadi 3 yaitu :

a. Apendisitis akut, radang mendadak di umbai cacing yang memberikan tanda, disertai
maupun tidak disertai rangsangan peritoneum lokal.
b. Apendisitis rekurens yaitu jika ada riwayat nyeri berulang di perut bagian kanan
bawah yang mendorong dilakukannya apendiktomi. Kelainan ini terjadi bila serangan
apendisitis akut pertama sembuh spontan.
c. Apendisitis kronis memiliki semua gejala riwayat nyeri perut kanan bawah lebih dari
dua minggu (sumbatan di lumen apendiks, adanya jaringan parut dan ulkus lama di
mukosa), dan keluhan hilang setelah apendiktomi.
SLIDESMANIA.CO
Welcom Thursda
Monday Tuesday Wednesday Friday
e y

Patofisiologi
Apendisitis merupakan peradangan apendik yang mengenai semua lapisan dinding organ
tersebut. Tanda patogenetik primer diduga karena obstruksi lumen dan ulserasi mukosa
menjadi langkah awal terjadinya apendisitis. Obstruksi intraluminal apendik menghambat
keluarnya sekresi mukosa dan menimbulkan distensi dinding apendik. Sirkulasi darah
pada dinding apendik akan terganggu. Adanya kongesti vena dan iskemia arteri
menimbulkan luka pada dinding apendik. Kondisi ini mengundang invasi mikroorganisme
(bakteri) yang ada di usus besar memasuki luka dan menyebabkan proses radang akut,
kemudian terjadi proses irreversibel meskipun faktor obstruksi telah dihilangkan.
Apendisitis dimulai dengan proses eksudasi pada mukosa, sub mukosa, dan muskularis
propia. Pembuluh darah pada serosa kongesti disertai dengan infiltrasi sel radang neutrofil
dan edema, warnanya menjadi kemerah-merahan dan ditutupi granular membran.
SLIDESMANIA.CO
Welcom Thursda
Monday Tuesday Wednesday Friday
e y

Pada perkembangan selanjutnya, lapisan serosa ditutupi oleh fibrinoid supuratif


disertai nekrosis lokal disebut apendisitis akut supuratif. Edema dinding apendik
menimbulkan gangguan sirkulasi darah sehingga terjadi gangrenosa, warnanya
menjadi hitam kehijauan yang sangat potensial ruptur. Pada semua dinding apendik
tampak infiltrasi radang neutrofil, dinding menebal karena edema dan pembuluh darah
kongesti. Apendik yang pernah meradang tidak akan sembuh dengan sempurna, tetapi
akan membentuk jaringan parut. Jaringan ini menyebabkan terjadinya perlengketan
dengan jaringan sekitarnya. Perlengketan tersebut dapat kembali menimbulkan
keluhan pada perut kanan bawah. Pada suatu saat organ ini dapat mengalami
peradangan kembali dan dinyatakan mengalami eksaserbasi (Nasution, 2011).
SLIDESMANIA.CO
Welcom Thursda
Monday Tuesday Wednesday Friday
e y

1. Nyeri kuadran bawah terasa dan


biasanya disertai dengan demam ringan,
mual, muntah dan hilangnya nafsu makan.
2. Nyeri tekan lepas
3. Terdapat konstipasi atau diare.
Tanda dan Gejala 4. Nyeri lumbal
5. Nyeri defekasi
6. Nyeri kemih
7. Apabila appendiks sudah ruptur, nyeri
menjadi menyebar, disertai abdomen
terjadi akhir ileus paralitik.
SLIDESMANIA.CO
Welcom Thursda
Monday Tuesday Wednesday Friday
e y

Komplikasi Komplikasi yang terjadi pada


apendisitis menurut Smeltzer dan Bare
(2009). yaitu :
1. Appendicular infiltrat
2. Appendicular abscess
Komplikasi 3. Perforasi
4. Peritonitis
5. Syok septik6. Mesenterial pyemia
dengan Abscess Hepar
7. Gangguan peristaltik
8. Ileus
SLIDESMANIA.CO
Welcom Thursda
Monday Tuesday Wednesday Friday
e y

1. Ultrasonography (USG)
2. CT Scan
Pemeriksaan
3. Laboratorium Darah
penunjang
4. Urinalisis
SLIDESMANIA.CO
Welcom Thursda
Monday Tuesday Wednesday Friday
e y

PENATALAKSANAAN
1. Penatalaksanaan definitif appendicitis adalah dengan apendektomi.
Rujuk pasien ke rumah sakit dengan fasilitas ruang operasi untuk
melakukan apendektomi. Walau demikian, pada appendicitis akut dengan
kondisi khusus seperti tidak ada akses untuk operasi atau apendektomi
berisiko tinggi bagi pasien, pemberian terapi nonbedah berupa antibiotik
dapat menjadi pilihan.
2. Appendektomi dapat dilakukan dengan laparoskopi dan laparatomi.
Appendektomi melalui laparoskopi memiliki beberapa keunggulan yaitu
nyeri pasca operasi yang lebih ringan, hasil estetik yang lebih baik, risiko
infeksi yang lebih rendah, dan waktu penyembuhan yang lebih cepat.
SLIDESMANIA.CO
Welcom Thursda
Monday Tuesday Wednesday Friday
e y

3) Pemeriksaan fisik Head To Toe


Pengkajian a. Kulit
1. riwayat perubahan warna kulit
2. pekerjaan klien: di luar/dalam ruangan
1. Identitas klien. 3. penggunaan sunscreen
2. Keluhan utama 4. Kaji apakah klien mencatat adanya lesi atau perubahan
3. Riwayat kesehatan kulit
4. Riwayat kesehatan sekarang. 5. kebiasaan mandi, penggunanan sabun
6. Riwayat alergi
5. Riwayat kesehatan dahulu. 7. Penggunaan obat topical
6. Riwayat kesehatan keluarga. 8. riwayat gangguan kulit serius di keluarga
7. Pemeriksaan fisik 9. Kelembaban kulit
1) Pemeriksaan umum. 10.Temperatur kulit
11. Tekstur kulit
2) Ukuran antropometri. 12.Turgor kulit
13.Vaskularitas
SLIDESMANIA.CO
Welcom Thursda
Monday Tuesday Wednesday Friday
e y
14. Edema
1. Inspeksi: lokasi, wama dan bentuk
2. Palpasi daerah edema: pergerakan, konsistensi dan kemerahan
3. Pitting edema: tekan daerah udema selama 5 detik, kedalaman pitting menunjukkan derajat
edema
15.Lesi
1. Normal: tidak ada lesi
2. Inspeksi: warna, lokasi, ukuran, tipe, pengelompokan.
3. Palpasi: mobility, countur (datar, menonjol, turun) dan konsistensi ( kembut atau tegang)
b. Rambut dan kulit kepala
1. Inspeksi kondisi dan distribusi rambut dan integritas kulit kepala
2. Pencahayaan baik
3. Lepas wig
4. Kapan mulai perubahan pertumbuhan/kerontokan rambut
5. Identitifikasi tipe shampo dan produk lain yang digunakan klien
6. kaji adanya fototerapi
7. Kaji distribusi, ketebalan, tekstur rambut teminal dan vellus
8. Inspeksi adanya infeksi dan serangga di kulit kepala
SLIDESMANIA.CO
Welcom Thursda
Monday Tuesday Wednesday Friday
e y
C. KUKU
1. Kuku merefleksikan status kesehatan secara ummum, status nutrisi dan
pekerjaan, kondisi psikologi
2. Inspeksi warna dasar kuku, ketebalan, tekstur kuku, sudut antara kuku dan
dasar kuku, serta kondisi bagian lateral dan proksimal kuku.
3. Palpasi dasar kuku
Kuku Abnormal
1. Kuku normal: sudut antara kuku dan nail plate: 160°
2. Clubbing
3. Beau's lines
4. Koilonychias
5. Dplinter hemorrhages
6. Paronychia
SLIDESMANIA.CO
Welcom Thursda
Monday Tuesday Wednesday Friday
e y

d. Kepala Dan Leher.


Kaji integritas dan struktur anatomi: kepala, mata, telinga, hidung, faring dan leher (nodus limfatik, arteri
karotis, kelenjar tiroid, dan trakhea)
Kepala
1. Kaji adanya riwayat trauma
2. Kaji adanya tanda-tanda neurologis: sakit kepala, pusing, kehilangan
kesadaran, kejang atau penglihatan kabur
3. Kajilamanya keluhan
4. Inspeksi kepala: ukuran, bentuk dan kuontur Mata
5. kaji kemam
6. puan visual, lapangan pandang, pergerakan ekstraokular dan struktur mata
eksternal dan internal.
Telinga
1. Inspeksi telinga
2. palpasi telinga dan prosesus mastoideus: tidak ada nyeri, bengkak, nodules
atau lesi
SLIDESMANIA.CO
Welcom Thursda
Monday Tuesday Wednesday Friday
e y
Hidung
1. Inspeksi keadaan eksternal hidung
2. Sumbat salah satu lubang hidung klien ketika
bernafas, kepatenan jalan nafas Leher
3. Inspeksi nostril internal: ophtalmoscope 1. Kaji fungsi otot leher
4. Palpasi hidung 2. Palpasi nodus limfatik : lokasi,
5. palpasi dan perkusi sinus frontalis dan maksilaris
ukuran, bentuk, pergerakan,
Rongga mulut dan faring
1. Inspeksi bibir, mukosa mulut, gusi, gigi kesimetrisan,
2. Gunakan spatel dan penlight karakteristik permukaan
3. Observasi lidah dan langit-langit kelas/lunak 3. Palpasi kelenjartiroid
4. Minta klien untuk menjulurkan lidahnya 4. Arteri karotid dan vena jugularis
5. Inspeksi uvula 5. Palpsitrakea
6. Lakukan tes refleks batuk
SLIDESMANIA.CO
Welcom Thursda
Monday Tuesday Wednesday Friday
e y
SLIDESMANIA.CO
Welcom Thursda
Monday Tuesday Wednesday Friday
e y

TUE 09/22
Activity ONE.
Add your instructions here. You can insert
audio, video, images and links to other
resources.

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer


adipiscing elit. Aenean commodo ligula
eget dolor. Aenean massa.
SLIDESMANIA.CO
Welcom Thursda
Monday Tuesday Wednesday Friday
e y

TUE 09/22
Activity TWO.
Add your instructions here. You can insert
audio, video, images and links to other
resources.

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer


adipiscing elit. Aenean commodo ligula
eget dolor. Aenean massa.
SLIDESMANIA.CO
Welcom Thursda
Monday Tuesday Wednesday Friday
e y

Here goes your Wednesday


title.
Add your instructions here. You can insert
audio, video, images and links to other
resources.

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer


adipiscing elit. Aenean commodo ligula
eget dolor. Aenean massa.
SLIDESMANIA.CO
Welcom Thursda
Monday Tuesday Wednesday Friday
e y

THU 09/24
Need more slides per
day?
ACTIVITY ONE Add buttons and link them to their
corresponding slide.

ACTIVITY TWO

ACTIVITY THREE
SLIDESMANIA.CO
Welcom Thursda
Monday Tuesday Wednesday Friday
e y

THU 09/24
Activity ONE.
Add your instructions here. You can insert
audio, video, images and links to other
resources.

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer


adipiscing elit. Aenean commodo ligula
eget dolor. Aenean massa.
SLIDESMANIA.CO
Welcom Thursda
Monday Tuesday Wednesday Friday
e y

THU 09/24
Activity TWO.
Add your instructions here. You can insert
audio, video, images and links to other
resources.

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer


adipiscing elit. Aenean commodo ligula
eget dolor. Aenean massa.
SLIDESMANIA.CO
Welcom Thursda
Monday Tuesday Wednesday Friday
e y

THU 09/24
Activity THREE.
Add your instructions here. You can insert
audio, video, images and links to other
resources.

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer


adipiscing elit. Aenean commodo ligula
eget dolor. Aenean massa.
SLIDESMANIA.CO
Welcom Thursda
Monday Tuesday Wednesday Friday
e y

Here goes your Friday title.


FRI 09/25
Add your instructions here. You can insert
audio, video, images and links to other
resources.

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer


adipiscing elit. Aenean commodo ligula
eget dolor. Aenean massa.
SLIDESMANIA.CO

Free themes and templates for Google Slides


or PowerPoint

Sharing is caring!
NOT to be sold as is or modified!
Read FAQ on slidesmania.com
Do not remove the slidesmania.com text on the sides.

Anda mungkin juga menyukai