Anda di halaman 1dari 13

OBAT KORTIKOSTEROID

DI SUSUN OLEH :
KELOMPOK 1
TRIAMSINOLON
 Triamcinolone merupakan obat golongan kortikosteroid
yang digunakan untuk menangani beberapa kelainan
kulit, peradangan pada bagian mata dan sendi,
pembengkakan, dan kondisi lainnya yang berhubungan
dengan ketidaknyamanan pada kulit. 
 Obat ini memiliki efek antiperadangan dan
imunosupresif (menekan reaksi imun) sehingga
menghambat pembentukan zat-zat peradangan yang
menyebabkan terjadi penurunan reaksi peradangan
kronis dan penurunan reaksi autoimun.
 Triamsinolon sebagai hormon glukokortikoid
Struktur Triamsinolon

Gugus fungsi yang terdapat pada struktur


Triamnisolon :
-Asam Karboksilat
- gugus hidroksil
-Atom Flour
MEKANISME KERJA
 Triamsinolon bekerja menghambat migrasi leukosit
polimorfonuklear dan menurunkan permeabillitas
pembuluh darah kapiler, sehingga menekan reaksi
radang.
 Dapat diabsorbsi (sistemik) melalui penggunaan topikal,
dapat melewati sawar plasenta.
 Waktu paruh eliminasi sekitar 2-5 jam.

 Triamsinolon diekskresi melalui urine dan feses.


INDIKASI
 Menekan radang dan reaksi alergi, udem otak, penyakit
kulit, penyakit mulut.
 Insufisiensi adrenal kronik sekunder, syok disebabkan
insufisiensi adrenal, rinitis alergi, rinitis vasomotor,
gangguan hematolik.
 Inflamasi nonreumatik, osteoartritis, rheumatod artritis,
penyakit Guot dan terapi pembantu pada penyakit
neoplasma, misalnya pada leukimia, limfosarkoma dan
penyakit Hodgkin.
KONTRAINDIKASI
 TBC aktif, laten atau menyembuh, psikosis akut, infeksi
jamur sistemik, infeksi mulut atau tenggorokan yang
disebabkan oleh jamur, bakteri atau virus serta
hipersensitivitas terhadap triamsinolon.
 Pemberian triamsinolon pada penderita hipertensi,
diabetes melitus, dan gangguan ginjal, Protein harus
dikonsumsi dengan cukup selama terapi.
EFEK SAMPING
 Sakit tenggorokan, batuk, hidung berdarah, dan sakit
kepala berat. Dapat timbul reaksi alergi, antara lain
berupa kulit merah dan gatal-gatal, bengkak, dan sesak
nafas. Triamsinolon dosis tinggi dapat menyebabkan
myopathy proximal. Efek Triamsinolon dalam retensi
natrium dan air lebih rendah daripada prednisolon. Pada
wanita, dapat timbul efek samping makin panjangnya
siklus menstruasi.
DOSIS DAN CARA PAKAI
 Per oral untuk dewasa dan anak > 12 tahun : insufisiensi
adrenal 4-12 mg/hari sebagai dosis tunggal atau terbagi,
indikasi lain 4-36 mg/hari sebagai dosis tunggal atau
terbagi.
 Per oral untuk anak < 12 : insufisiensi adrenal 0,117
mg/kg BB perhari sebagai dosis tunggal atau terbagi,
indikasi lain 0,416-1,7 mg/kg BB perhari sebagai dosis
tunggal atau terbagi.
BENTUK SEDIAAN
1. Tablet
Dosis : 4 mg
2. Injeksi
Dosis : - Injeksi IA/ID: 10 mg/ml vial 5 ml
- Injeksi IM: 40 mg/ml 1 ml
3. Salep
Dosis : 0,1 % 5 g
4.
Dosis : 0,1% 15 g
Krim
5. Nasal spray
Dosis : 55 mcg/spray

Anda mungkin juga menyukai