LARUTAN BUFFER

Larutan Buffer :
 Berfungsi mempertahankan pH
 Definisi-> larutan yg dapat
mempertahankan pH tertentu thd usaha
mengubah pH -> tambah asam, tambah
basa, pengenceran
 Contohnya air laut
Komponen larutan penyangga:
 Asam lemah + basa konjugasinya
(garamnya)
 Basa lemah + asam konjugasinya
(garamnya)
 Contoh :
 CH3COOH~CH3COO- -> asalnya dr
CH3COOH dicampur NaCH3COO (garam
asetat)
 NH3~NH4+ -> asalnya dr NH3 dicampur
NH4Cl (garam amonia)
Sifat larutan penyangga
 pH tidak berubah dng penambahan sedikit
asam kuat atau basa kuat atau pengenceran
 pH berubah dng penambahan asam kuat
atau basa kuat yang relatif banyak
 Daya penahan tergantung pd jumlah mol
komponennya
Fungsi larutan penyangga
 Dalam sehari hari
Kimia analitisbakteriologi
Fotografi industri kulit
Biokimia zat warna
-> diperlukan rentang pH sempit untuk hasil
optimum
 Tubuh makhluk hidup
 C.E.S -> H2CO3~HCO3- (asam
karbonat~bikarbonat)
 C.I.S -> H2PO4~HPO42- (dihidrogen
fosfat~monohidrogen fosfat)
-> membantu pH darah hampir konstan
 lbh banyak krn hasil
HCO - 20 metabolisme yg diterima darah
3
=
H2CO3 banyak yg bersifat asam (asam
1
laktat, asam fosfat dan asam
sulfat)

Pembuluh darah

Pembuluh darah

HCO3- H2CO3

H2O CO2
 H2CO3 -> CO2 -> pernafasan meningkat
untuk mengeluarkan CO2 dari paru paru
 Darah menerima basa H2CO3 -> HCO3-,
agar perbandingan tetap 20:1, CO2
paru-paru larut dlm darah
 Mekanisme pengaturan pH tubuh gagal
-> kerusakan organ, mati karena
alkalosis dan asidosis
 Asidosis: penyakit jantung, ginjal, DM,
diare, makan berkadar protein tinggi
 Alkalosis: muntah yang hebat,
hiperventilasi
Menghitung pH larutan penyangga
-> pH larutan penyangga tgt pd Ka asam lemah Kb
basa lemah dan perbandingan konsentrasi

Larutan penyangga dr asam lemah & garamnya

[H+] = Ka . a/g

Larutan penyangga dr basa lemah & garamnya

-
[OH ] = Kb . b/g