Anda di halaman 1dari 26

PERAMPINGAN ORGANISASI

DALAM RANGKA
PENYEDERHANAAN BIROKRASI
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN

KEMENTERIAN PUPR ● 2021


OUTLINE

KEBIJAKAN, PERATURAN, DAN PEDOMAN

PENYEDERHANAAN ORGANISASI

PENGISIAN JABATAN STRUKTURAL


HASIL PENYEDERHANAAN

1
1
KEBIJAKAN, PERATURAN, DAN PEDOMAN

2
AGENDA PRIORITAS
UNTUK 5 TAHUN KE DEPAN

Bangun SDM yang pekerja keras, dinamis,


• PEMBANGUNAN SDM terampil, menguasai IPTEK. Undang talenta-
talenta global bekerja sama dengan kita.
• PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR
• PENYEDERHANAAN REGULASI
Penyederhanaan birokrasi menjadi 2 (dua)
• PENYEDERHANAAN BIROKRASI level diganti dengan jabatan fungsional yang
menghargai keahlian dan kompetensi
• TRANSFORMASI EKONOMI

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM


DAN
KEMENTERIAN
PERUMAHANPEKERJAAN
RAKYAT UMUM 3
DAN PERUMAHAN RAKYAT
TINDAK LANJUT
AGENDA PRIORITAS 5 TAHUN KE DEPAN
AGENDA
PRIORITAS

1 2
PENATAAN
BIROKRASI

ORGANISASI EFEKTIF

Penataan Hubungan
Penyederhanaan Level Standardisasi Pola Fungsi
Satker Mandiri dengan
struktur di Bawah Eselon I
Satuan Kerja

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM


DAN PERUMAHAN RAKYAT
4
DASAR HUKUM DAN PEDOMAN

1. Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 113/P Tahun 2019 tentang Pembentukan
Kementerian Negara dan Pengangkatan Menteri Negara Kabinet Indonesia Maju Periode Tahun
2019-2024.
2. Peraturan Presiden No. 68 tahun 2019 tentang Organisasi Kementerian Negara.
3. Peraturan Menteri PAN RB No. 28 tahun 2019 tentang Penyetaraan Jabatan Administrasi ke
dalam Jabatan Fungsional.
4. Surat Edaran Menteri PAN RB No.384 tentang Langkah Strategis dan Konkret Penyederhanaan
Birokrasi.

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM


DAN PERUMAHAN RAKYAT 5
PENYEDERHANAAN ORGANISASI

6
PROSES PENYEDERHANAAN
ORGANISASI DAN SUMBER DAYA MANUSIA KEMENTERIAN PUPR
TAHUN 2020-2025

PERMEN PUPR 13/2020 (12 Mei


PERPRES 27/2020 Tentang
2020) dan PERMEN PUPR
Kementerian PUPR (7 Feb 2020)
Pelantikan Eselon I, tanggal 5
16/2020 (2 Juni 2020)
Pelantikan Eselon II, tanggal 3 Juni
Maret 2020
2020

PENYETARAAN Jabatan
Administrasi ke Jabatan
Fungsional
Pelantikan JF Madya dan JF Muda,
tanggal 16 Juni 2020

PENGISIAN Jabatan PENGUKUHAN Jabatan


Administrasi yg Dipertahankan Koordinator & Sub Koordinator
Pelantikan Pejabat Administrasi, Dilaksanakan oleh Masing-masing
tanggal 22UMUM
KEMENTERIAN PEKERJAAN
DAN PERUMAHAN RAKYAT
Juni 2020 Unit Organisasi
7
PENYEDERHANAAN ORGANISASI KEMENTERIAN PUPR 2020
SEMULA MENJADI
SELISI
NO. UNIT ORGANISASI
I.a I.b II.a II.b III.a III.b IV.a TOTAL I.a I.b II.a II.b III.a III.b IV.a TOTAL H Unit Yang Dihapus :
A. UNIT ORGANIK 11 5 70 0 274 0 657 1017 10 5 74 0 207 0 64 360 -657 1. Badan Penelitian dan
Sekretariat Jenderal 1 5 7   28   82 123 1 5 7   19   7 39 -84
1
Pusat di Lingkungan Sekretaris Jenderal     2   8   20 30     3   8   3 14 -16 Pengembangan
2 Inspektorat Jenderal
Direktorat Jenderal Sumber Daya Air
1
1
 
 
6
6
 
 
4
29
 
 
13
67
24
103
1
1
 
 
7
9
 
 
4
33
 
 
6
8
18
51
-6
-52
2. Badan Pengembangan Sistem
3
Pusat di Lingkungan Ditjen SDA     3   12   27 42     1   4     5 -37 Penyediaan Air Minum
4 Direktorat Jenderal Bina Marga 1   6   29   67 103 1   9   33   8 51 -52
Direktorat Jenderal Cipta Karya 1   6   29   67 103 1   9   33   8 51 -52 3. Balai Audio Visual
5
Pusat di Lingkungan Ditjen Cipta Karya   1   4   12 17               0 -17 4. Balai Penerapan Teknologi
6 Direktorat Jenderal Perumahan 1   6   29   67 103 1   7   24   6 38 -65
7 Direktorat Jenderal Bina Konstruksi 1   6   23   55 85 1   6   13   5 25 -60 Konstruksi
8 Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum 1   6   21   51 79 1   6   14   5 26 -53 5. Balai Material dan Peralatan
dan Perumahan
9 Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah 1   5   20   44 70 1   5   14   4 24 -46
10 Badan Penelitian dan Pengembangan 1   5   19   43 68               0 -68
Konstruksi
11 Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia 1   5   19   42 67 1   5   8   4 18 -49 6. Balai-Balai Litbang
B. UNIT PELAKSANA TEKNIS (BALAI BESAR/BALAI/LOKA) 0 0 0 20 105 138 611 874 0 0 0 19 155 112 455 741 -133
1
Sekretariat Jenderal         1   3 4           0 -4 7. Balai Uji Coba Sistem Diklat
Pusat di Lingkungan Sekretaris Jenderal               0               0 0
2 Inspektorat Jenderal               0               0 0
Direktorat Jenderal Sumber Daya Air       12 23 55 211 301     12 34 59 112 217 -84
3
Pusat di Lingkungan Ditjen SDA             0               0 0
4 Direktorat Jenderal Bina Marga       8 15 35 133 191     7 30 34 108 179 -12
Direktorat Jenderal Cipta Karya         12 24 108 144         32 7 107 146 2
5
Pusat di Lingkungan Ditjen Cipta Karya               0               0 0
6 Direktorat Jenderal Perumahan               0         15 4 57 76 76
7 Direktorat Jenderal Bina Konstruksi         19 24 61 104         33 8 48 89 -15
8 Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan               0               0 0
9 Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah           0 0 0             0 0
10 Badan Penelitian dan Pengembangan         22   56 78               0 -78
11 Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia         13   39 52         11 0 23 34 -18
C. UNIT LAINNYA 0 0 3 1 12 2 29 47 0 0 2 1 9 2 21 35 -12
1 Badan Pengatur Jalan Tol     1   5   11 17     1   5   11 17 0
2 Sekretariat KORPRI       1   2 4 7       1   2 4 7 0
3 Badan Pengelolaan Sistem Penyediaan Air Minum     1   4   8 13     0   0   0 0 -13
4 Dewan Sumber Daya Air Nasional     1   3   6 10     1   3   6 10 0
5 Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi               0         1     1 1
SUB TOTAL 11 5 73 21 391 140 1,297 1,938 10 5 76 20 371 114 540 1,136 -802

9
1PENYEDERHANAAN LAYER STRUKTUR
ORGANISASI PUPR 2020-2024 Struktur Organisasi dengan menghapus sebagian besar eselon IV serta
mempertahankan eselon III pelaksana fungsi kewilayahan, legalisasi/otorisasi,
perencanaan teknis dan koord. pelaksanaan wilayah.
ESELON I (Organik) Eselon II (berbentuk Pusat) UPT (Balai Besar/Balai)

Es 1 Es 2 Es 2

Keterpaduan Tata Usaha Keterpaduan Tata Usaha Keterpaduan


Sekretariat Pelaksanaan Pelaksanaan Pelaksanaan
Perencanaan (Es 3) Perencanaan (Es 3) Perencanaan
Unor (Es 2) (Es 2) (Es 3) (Es 3)
(Es 2) (Es 3) (Es 3)
Subbag Subbag
TU TU

Es 3 Es 3 Es 3
JF JF JF JF

JF JF JF Es 3

Tata Usaha Program


(Es 4) (Es 4)

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM


DAN PERUMAHAN RAKYAT
JF
10
1 PENYEDERHANAAN LAYER STRUKTUR
ORGANISASI PUPR 2020-2024 ORGANISASI KEMENTERIAN PUPR
HASIL PENYEDERHANAAN BIROKRASI
1. Sekretariat Jenderal; 1. Sekretariat Jenderal;
2. Direktorat Jenderal Sumber Daya Air; 2. Direktorat Jenderal Sumber Daya Air;
3. Direktorat Jenderal Bina Marga; 3. Direktorat Jenderal Bina Marga;
4. Direktorat Jenderal Cipta Karya; 4. Direktorat Jenderal Cipta Karya;
5. Direktorat Jenderal Penyediaan Perumahan; 5. Direktorat Jenderal Perumahan;
6. Direktorat Jenderal Bina Konstruksi; 6. Direktorat Jenderal Bina Konstruksi;
7. Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur 7. Direktorat Jenderal Pembiayaan
Pekerjaan Umum dan Perumahan; Infrastruktur Pekerjaan Umum dan
8. Inspektorat Jenderal; Perumahan;
PERPRES 9. Badan Pengembangan Infrastruktur 8. Inspektorat Jenderal;
PERPRES
Wilayah; 9. Badan Pengembangan Infrastruktur
135/2018 10. Badan Penelitian dan Pengembangan; 27/2020 Wilayah;
11. Badan Pengembangan Sumber Daya 10. Badan Pengembangan Sumber Daya
Manusia; Manusia;
12. Staf Ahli Bidang Keterpaduan dan 11. Staf Ahli Bidang Keterpaduan
Pembangunan; Pembangunan;
13. Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Investasi; 12. Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Investasi;
14. Staf Ahli Bidang Sosial Budaya dan Peran 13. Staf Ahli Bidang Sosial Budaya dan Peran
Masyarakat; Masyarakat;
15. Staf Ahli Bidang Hubungan Antar Lembaga; 14. Staf Ahli Bidang Hubungan Antar Lembaga;
dan dan
16. Staf Ahli Bidang Teknologi, Industri, dan 15. Staf Ahli Bidang Teknologi, Industri, dan
Lingkungan. Lingkungan.

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM


DAN PERUMAHAN RAKYAT
11
1 PENYEDERHANAAN LAYER STRUKTUR
ORGANISASI PUPR 2020-2024
TUGAS & FUNGSI
UNIT ORGANISASI ESELON I

SEKRETARIAT “Menyelenggarakan koordinasi pelaksanaan tugas, pembinaan, dan pemberian dukungan administrasi
kepada seluruh unsur organisasi di lingkungan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan
JENDERAL Rakyat”.

DIREKTORAT JENDERAL DIREKTORAT JENDERAL

SDA “Menyelenggarakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan di


bidang pengelolaan sumber daya air sesuai dengan ketentuan PERUMAHAN
peraturan perundang-undangan”. “Menyelenggarakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang
penyelenggaraan perumahan sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan”.
DIREKTORAT JENDERAL DIREKTORAT JENDERAL

BM “Menyelenggarakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan di


bidang penyelenggaraan jalan sesuai dengan ketentuan peraturan BINA KONSTRUKSI
perundang-undangan”. “Menyelenggarakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang
pembinaan bidang jasa konstruksi sesuai dengan ketentuan peraturan
DIREKTORAT JENDERAL perundang-undangan”.

CK “Menyelenggarakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang penyelenggaraan sistem penyediaan air minum,
pengelolaan air limbah domestik, pengelolaan drainase lingkungan, dan pengelolaan persampahan, penataan bangunan
gedung, pengembangan kawasan permukiman, dan pengembangan sarana prasarana strategis sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan”.
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM
DAN PERUMAHAN RAKYAT
12
1 PENYEDERHANAAN LAYER STRUKTUR
ORGANISASI PUPR 2020-2024
DIREKTORAT JENDERAL
TUGAS & FUNGSI
UNIT ORGANISASI ESELON I
“Menyelenggarakan perumusan dan pelaksanaan di
KETERPADUAN PEMBANGUNAN
PI bidang pelaksanaan pembiayaan infrastruktur
pekerjaan umum dan perumahan sesuai dengan
STAF AHLI BIDANG
“Memberikan rekomendasi terhadap isu-isu strategis kepada
Menteri terkait dengan bidang keterpaduan pembangunan”.
ketentuan perundang-undangan”.

STAF AHLI BIDANG EKONOMI DAN INVESTASI


INSPEKTORAT “Memberikan rekomendasi terhadap isu-isu strategis kepada
JENDERAL “Menyelenggarakan pengawasan intern di Menteri terkait dengan bidang ekonomi dan investasi”.
lingkungan Kementerian Pekerjaan Umum
dan Perumahan Rakyat”. STAF AHLI BIDANG SOSIAL BUDAYA DAN PERAN MASYARAKAT

BPIW “Memberikan rekomendasi terhadap isu-isu strategis kepada


Menteri terkait dengan bidang sosial budaya dan peran
“Melaksanakan penyusunan kebijakan teknis dan masyarakat”.
rencana terpadu program pembangunan infrastruktur
pekerjaan umum dan perumahan ralryat berdasarkan STAF AHLI BIDANG HUBUNGAN ANTAR LEMBAGA
pendekatan pengembangan wilayah”. “Memberikan rekomendasi terhadap isu-isu strategis kepada
Menteri terkait dengan bidang hubungan antar lembaga”.
BPSDM
“Melaksanakan pengembangan sumber daya manusia STAF AHLI BIDANG TEKNOLOGI, INDUSTRI, & LINGKUNGAN
bidang pekerjaan umum dan perumahan rakyat”.
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM
DAN PERUMAHAN RAKYAT
“Memberikan rekomendasi terhadap isu-isu strategis kepada
Menteri terkait dengan bidang teknologi industri dan 13
1 PENYEDERHANAAN LAYER STRUKTUR
ORGANISASI PUPR 2020-2024
KETENTUAN LAIN
UNIT KEMTERIAN PUPR
Dengan Dengan Jumlah direktorat di Jumlah direktorat di Jumlah inspektorat di
mempertimbangkan mempertimbangkan lingkungan Ditjen lingkungan Ditjen lingkungan Inspektorat
beban kerja dan ruang beban kerja dan ruang Sumber Daya Air, Perumahan Jenderal sebagaimana
lingkup tugas, jumlah lingkup tugas, jumlah Ditjen Bina Marga, sebagaimana dimaksud dimaksud pada ayat
direktorat di lingkungan inspektorat di dan Ditjen Cipta Karya pada ayat (1) dapat (21 dapat terdiri atas
Ditjen Sumber Daya Air, lingkungan sebagaimana dimaksud terdiri atas paling paling banyak 6
Ditjen Bina Marga, Inspektorat Jenderal pada ayat (1) dapat banyak 6 (enam) (enam) inspektorat.
Ditjen Cipta Karya, dan dikecualikan dari terdiri atas paling direktorat.
Ditjen Perumahan batasan jumlah banyak 8 (delapan)
dikecualikan dari inspektorat direktorat.
batasan jumlah sebagaimana diatur
direktorat sebagaimana dalam Pasal 20 ayat (1)
diatur dalam Pasal 16 Perpres No 68/2019
ayat (2) Perpres No tentang Organisasi
68/2019 tentang Kementerian Negara.
Organisasi Kementerian
Negara.
seluruh jabatan yang ada beserta pejabat
“Pada saat Peraturan Presiden ini mulai berlaku,
yang memangku jabatan di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, tetap
melaksanakan tugas dan fungsinya sampai dengan dibentuknya jabatan baru
dan dilakukan pengangkatan pejabat baru berdasarkan Peraturan Presiden ini”.

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM


DAN PERUMAHAN RAKYAT
14
1 PENYEDERHANAAN LAYER STRUKTUR
ORGANISASI PUPR 2020-2024
IMPLIKASI PERPRES 27/2020
TERHADAP MANAJEMEN SDM
KEMENTERIAN PUPR

01 02 03 04 05

Pengadaan / Distribusi Pegawai Pemenuhan Prasyarat


Proses Peralihan Pengisian Jabatan
Formasi
JPT/JA ke JF 1. Inventarisasi Calon 1. Syarat JPT/JA/JF 
Moratorium Proses Moratorium Proses
Alih Status PNS Luar 1. Perpindahan JPT/JA sesuai PP 11 Tahun
Perpindahan Pegawai Jabatan 2017 dan PP 17/2020
ke PUPR s/d SOTK 2. Inventarisasi Calon
PUPR Internal/Eksternal 2. Penyetaraan
baru JF yang akan duduk 2. Masa berlaku hasil
Kementerian s/d SOTK 3. Inpassing asesmen 3 tahun 
sebagai koordinator
baru inventarisasi ulang
oleh BPSDM
3. Batas Usia
Pengusulan JF  max
“Seluruh Proses Perpindahan Pegawai PUPR HARUS melalui 6 bulan sebelum BUP
Sekretaris Unor”
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM
DAN PERUMAHAN RAKYAT
15
PENYETARAAN JABATAN STRUKTURAL KE
FUNGSIONAL

16
2 PENYETARAAN JABATAN STRUKTURAL KE FUNGSIONAL
PENGANGKATAN JAFUNG MELALUI PENYETARAAN JABATAN
DASAR HUKUM :Permen PAN RB Nomor : 28 Tahun 2019 tentang Penyetaraan Jabatan
PELAKSANAAN
PENYETARAAN JABATAN
Administrasi ke dalam Jabatan Fungsional)

Penyetaraan Jabatan Struktural ke Jabatan Fungsional adalah bagi ASN Pejabat


Administrator dan Pejabat Pengawas yang terdampak Penyederhanaan Birokrasi.

Administrator (Eselon III)


 Pangkat/Golruang< IV/a Jenjang
DISETARAKAN
 Pangkat/Golruang > IV/a Ahli Madya
Pangkat/Golruang = IV/a

Pengawas (Eselon IV)


 Pangkat/Golruang< III/c Jenjang
DISETARAKAN Ahli Muda
 Pangkat/Golruang = III/c, III/d
Pangkat/Golruang > III/d
17
2
PENYETARAAN JABATAN STRUKTURAL KE FUNGSIONAL
PENGANGKATAN JAFUNG MELALUI PENYETARAAN JABATAN
PERBANDINGAN KELAS
STRUKTURAL VS FUNGSIONAL

JABATAN STRUKTURAL JABATAN FUNGSIONAL


JENJANG KELAS JENJANG KELAS
JPT Madya 16 - 17
JPT Pratama 13 - 15 Ahli Utama 13

Administrator 11 - 13 Ahli Madya 11

Pengawas 9 Ahli Muda 9


Ahli Pertama 8
Pelaksana 1-7
Keterampilan 5-8
Arahan Bapak Presiden, take home pay pejabat struktural yang disetarakan tidak boleh turun.
Sehingga perlu dilakukan penyelarasan take home pay.
18
2
PENYETARAAN JABATAN STRUKTURAL KE FUNGSIONAL
PENGANGKATAN JAFUNG MELALUI PENYETARAAN JABATAN PENYELARASAN
TAKE HOME PAY JABATAN

KOMPONEN JABATAN ADMINISTRASI JABATAN FUNGSIONAL KET


(PENYETARAAN JABATAN)
Komponen dan Nilainya
Komponen dan Nilainya Sama baik
GAJI Sama baik Jabstruk maupun Jabstruk maupun JF Nominal Sama
JF
1.260.000 (Es. IIIA)
TUNJANGAN 980.000 (Es. IIIB) Sesuai dengan Perpres masing- Berpotensi Nominalnya Sama/ Lebih
JABATAN masing JF Kecil/Lebih Besar
540.000 (Es. IVA)
Eselon IIIA Grade 13 JF Madya (tetap di Grade 13) Pasal 12 Permen PANRB No. 28/2019
Eselon IIIA Grade 12 JF Madya (tetap di Grade 12) Pasal 12 Permen PANRB No. 28/2019
KELAS JABATAN Eselon IIIB Grade 12 JF Madya (tetap di Grade 12) Pasal 12 Permen PANRB No. 28/2019
Eselon IIIB Grade 11 JF Madya (tetap di Grade 11) Pasal 12 Permen PANRB No. 28/2019
Eselon IVA Grade 9 JF Muda (tetap di Grade 9) Pasal 12 Permen PANRB No. 28/2019

19
2 PENYETARAAN JABATAN STRUKTURAL KE FUNGSIONAL
PENGANGKATAN JAFUNG MELALUI PENYETARAAN JABATAN PERSYARATAN
PENYETARAAN JABATAN

1. Masih menjalankan tugas dalam jabatan Administrator/Pengawas

2. Berijazah minimal S1/D4/S2/sederajat *) (terdapat JF yang mensyaratkan minimal S2, misalnya


Widyaiswara)
3. Jabatan Administrasi memiliki kesesuaian dengan JF yang akan diduduki
4. Memiliki pengalaman atau pernah melaksanakan tugas yang berkaitan dengan tugas JF
5. Masa menduduki jabatan paling kurang 1 tahun sebelum BUP Jabatan Administrasi sejak peraturan
Menteri ini diundangkan (Permen PAN-RB 28 Tahun 2019 diundangkan 17 Desember 2019)  sehingga
maksimal calon peserta Penyetaraan Jabatan adalah kelahiran 1963

* : Apabila belum memiliki ijazah yang sesuai persyaratan


a. wajib mengikuti Uji Kompetensi dan
b. wajib memiliki ijazah pendidikan sesuai dengan persyaratan jabatan,
-- paling lambat 3 tahun sejak diangkat (untuk JF yang mensyaratkan minimal S1) -- paling lambat 4 tahun sejak
diangkat (untuk JF yang mensyaratkan minimal S2)

20
2
PENYETARAAN JABATAN STRUKTURAL KE FUNGSIONAL
JABATAN FUNGSIONAL YG DIGUNAKAN PUPR
Non Bidang PUPR

1. Analis 7. Instruktur 13. Perekayasa 19. Radiografer


14. Perencana
Kepegawai 8. Peneliti 20. Surveyor Pemetaan
an 9. Pengendali 15. Pranata Hubungan
21. Widyaiswara
2. Arsiparis Dampak Masyarakat
Lingkungan 22. Teknisi Penelitian dan
3. Auditor 16. Pranata Komputer
10. Perancang Perekayasaan
4. Bidan Peraturan 17. Pranata
23. Auditor Kepegawaian
5. Dokter Perundang- Laboratorium
undangan Kesehatan 24. Pengelola Pengadaan
6. Dokter
11. Perawat Barang Jasa
Gigi 12. Perawat Gigi 18.Pustakawan
25. Penata Ruang
26.Asesor SDM Aparatur
27. Teknik Pengairan
28. Teknis Jalan dan Jembatan
29. Teknik Tata Bangunan dan Perumahan Bidang PUPR
30. Teknik Penyehatan Lingkungan
31. Pembina Jasa Konstruksi
21
2PENYETARAAN JABATAN STRUKTURAL KE FUNGSIONAL
REKAPITULASI PENGANGKATAN JABATAN FUNGSIONAL MELALUI
PENYETARAAN
UNIT ORGANISASI / SEKRETARIAT LNS JF MADYA JF MUDA TOTAL

Sekretariat Jenderal 36 116 152


Direktorat Jenderal Sumber Daya Air 118 324 442
Direktorat Jenderal Bina Marga 72 192 264
Direktorat Jenderal Cipta Karya 76 205 281
Direktorat Jenderal Perumahan 28 64 92
Direktorat Jenderal Bina Konstruksi 61 110 171
Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur PU Perumahan 21 47 68
Inspektorat Jenderal 4 12 16
Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah 18 40 58
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia 29 81 110
Badan Peningkatan Penyelenggaraan Sistem Penyediaan Air Minum 3 8 11
Total 1665
INSAN PUPR
Integritas.Profes ional.Orientasi Misi.
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT Visioner.Etika Akhlakul Karimah

22
PENGISIAN JABATAN STRUKTURAL HASIL
PENYEDERHANAAN

23
3PENGISIAN JABATAN STRUKTURAL HASIL PENYEDERHANAAN
DASAR HUKUM PENGISIAN JABATAN STRUKTURAL HASIL
PENYEDERHANAAN BIROKRASI

Pengisian jabatan struktural hasil penyederhanaan dilakukan melalui pelantikan Jabatan Pimpinan Tinggi dan
Jabatan Administrator yang dilakukan dalam 3 tahap berdasarkan :
1. Peraturan Presiden No.27 Tahun 2020 tentang Kementerian PUPR.
Sebagai dasar pelantikan JPT Madya (Eselon I).
2. Peraturan Menteri PUPR No. 13 Tahun 2020 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian PUPR.
Sebagai dasar pelantikan JPT Pratama (Eselon II) dan Jabatan Administrator (Eselon III) unit organik.
3. Peraturan Menteri PUPR No. 16 Tahun 2020 tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis di
Kementerian PUPR. Sebagai dasar pelantikan JPT Pratama (Eselon II) dan Jabatan Administrator (Eselon III)
unit pelaksana teknis.

INSAN PUPR
Integritas.Profes ional.Orientasi Misi.
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT Visioner.Etika Akhlakul Karimah

24
3PENGISIAN JABATAN STRUKTURAL HASIL PENYEDERHANAAN
REKAPITULASI PENGISIAN JABATAN STRUKTURAL HASIL
PENYEDERHANAAN BIROKRASI
ESELON IV
ESELON I ESELON II ESELON III (Sesuai Jadwal
UNIT ORGANISASI (5 Maret) (3 Juni) (22 Juni) Masing-Masing
Unor)
Ia Ib IIa IIb IIIa IIIb IVa
Sekretariat Jenderal 1 5 10 1 27 2 14
Direktorat Jenderal Sumber Daya Air 1   11 12 74 59 126
Direktorat Jenderal Bina Marga 1   10 7 68 34 127
Direktorat Jenderal Cipta Karya 1   9   65 7 115
Direktorat Jenderal Perumahan 1   7   39 4 63
Direktorat Jenderal Bina Konstruksi 1   6   47 8 53
Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur PU Perumahan 1   6   14   5
Inspektorat Jenderal 1   7   4   6
Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah 1   5   14   4
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia 1   5   19   27
Sub Total 10 5 76 20 371 114 540
Total 15 96 485 540
Grand Total 1136

INSAN PUPR
Integritas.Profes ional.Orientasi Misi.
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT Visioner.Etika Akhlakul Karimah

25
TERIMA KASIH
KEMENTERIAN PUPR ● 2021

Anda mungkin juga menyukai