LAPORAN AUDITOR

(Audit Report)
Dosen : Dewi Sartika
1. Ruang Lingkup
Pada akhir pemeriksaan yang dilakukan oleh Auditor dalam General
Audit
KAP memberikan hasil pemeriksaan yang terdiri dari :
a. Lembar opini (AuditOpini)
Lembar opini merupakan tanggung jawab Akuntan Publik,
dimana Akuntan Publik akan memberikan pendapat terhadap
kewajaran laporan keuangan yang disusun oleh pihak manajemen.

b. Laporan Keuangan (Financial Statement)

Laporan keuangan yang disampaikan dari hasil pemeriksaan yang
dilakukan oleh KAP terdiri dari :

1
 Balance sheet
 Income statement.
 Equity of changes statement)
 Cash flow statement.
 Catatan atas laporan keuangan, yang berisi :
 Bagian umum, menjelaskan latar belakang perusahaan.
 Kebijakan akuntansi yang digunakan perusahaan.
 Penjelasan atas pos-pos Neraca dan Laba – Rugi.

2
c. Informasi tambahan berupa mengenai perincian pos-pos yang
penting, seperti perincian :

 Piutang dagang (Account Receivable)

 Hutang (Liabilities)
 Pendapatan / penjualan (revenue/sales)
 Beban (expense)

3
 JENIS-JENIS PENDAPAT AUDITOR

1. Pendapat wajar tanpa pengecualian (unqualified opinion).

2. Pendapat wajar tanpa pengecualian dengan bahasa penjelasan yang
ditambahkan dalam laporan audit standar (unqualified opinion with
explanatory language).
3. Pendapat wajar dengan pengecualian (qualified opinion).
4. Pendapat tidak wajar (adverse opinion).
5. Tidak memberikan pendapat (disclaimer of opinion).

4
 JENIS-JENIS LAPORAN AUDITOR
1. Laporan Audit bentuk Baku
Laporan Audit bentuk baku terdiri dari :

a. Judul Laporan “ Laporan Audit Independen “

b. Alamat yang dituju laporan audit.

c. Paragraf pendahuluan.

d. Paragraf lingkup audit.

e. Paragraf pendapat.

f. Tanda tangan yang ditulis tangan, nama dan nomor Register Auditor.

g. Tanggal laporan Audit.

2. Laporan Auditor Independen tentang dampak memburuknya kondisi ekonomi

Indonesia terhadap kelangsungan hidup perusahaan.
5
 Unqualied Opinion
1. Semua laporan keuangan yang disajikan oleh client sudah tercakup

dalam laporan keuangan tersebut.

2. Bahan bukti pembukuan (audit avidance) yang mencukupi telah

dikumpulkan dan Auditor telah melaksanakan penugasan dengan

cara yang memungkinkan untuk memberikan pendapat.

3. Tidak ditemukannya kesalahan yang material dan tidak

menyimpang dari prinsip akuntansi yang berlaku umum.

4. Laporan keuangan yang disajikan oleh client telah sesuai dengan

PSAK.

5. Tidak terdapat situasi yang memerlukan penambahan paragraf.

6
 Unqualified Opinion With Explanatory Language

Pendapat ini diberikan auditor terhadap hasil pemeriksaan,

jika terdapat keadaan tertentu yang mengharuskan uditor
menambahkan bahasa penjelasan, meskipun tidak
mempengaruhi pendapat wajar tanpa pengecualian yang
dinyatakan Auditor

7
Keadaan
Keadaan tertentu
tertentu dimaksud
dimaksud adalah
adalah sbb
sbb ::

1.
1. Pendapat
PendapatAuditor
Auditor sebagi
sebagian
an di
didasarkan
dasarkan atas
atas llaporan
aporan Auditor
Auditor Independen
Independen lain.
lain.

2.
2. Untuk
Untuk mencegah
mencegah agar
agar laporan
laporan keuangan
keuangan tidak
tidak menyesatkan,
menyesatkan, karena
karena
keadaan-keadaan
keadaan-keadaan yang
yang lluar
uar bi
biasa.
asa. Laporan
Laporan keuangan
keuangan yang
yang di
disaji
sajikan
kan
menyimpang
menyimpang dari
dari suatu
suatu prinsip
prinsip akuntansi
akuntansi yang
yang berl
berlaku
aku umum.
umum.

3.
3. Laporan
Laporan keuangan
keuangan dipengaruhi
dipengaruhi ol oleh
eh keti
ketidakpastian
dakpastian pe
periristiwa
stiwa di
di masa
masa yang
yang
akan
akan datang,
datang, yang
yang hasi
hasilnya
lnya bel
belum
um dapat
dapat diperkirakan
diperkirakan pada
pada tanggal
tanggal llaporan
aporan
audit
audit dibuat.
dibuat.

4.
4. Terdapat
Terdapat keraguan
keraguan besar
besar yang
yang benar-benar
benar-benar tentang
tentang kemampuan
kemampuan enti
entitas
tas
dalam
dalam mempertahankan
mempertahankan kel
kelangsungan
angsungan hi
hidupnya.
dupnya.

5.
5. Di
Diantara
antara dua
dua peri
periode
ode akuntansi
akuntansi terdapat
terdapat suatu
suatu perubahan
perubahan material
material dalam
dalam
penggunaan
penggunaan priprinsip
nsip akuntansi
akuntansi atau
atau dalam
dalam penerapannya.
penerapannya.

8
6. Keadaan tertentu yang berhubungan dengan laporan audit atas laporan
keuangan komparatif.

7. Keadaan tertentu yang berhubungan dengan laporan audit atas laporan

keuangan komparatif.

8. Data keuangan kuartalan tertentu yang diharuskan oleh BAPEPAM,

namun tidak disajikan atau telaah.

9. Informasi lain dalam suatu dokumen yang berisi laporan keuangan

auditan secara material tidak konsisten dengan informasi yang disajikan
dalam laporan keuangan.

9
 Qualified Opinion

Pendapat ini diberikan jika :

1. Tidak adanya bukti kompeten yang cukup atau adanya pembatasan

terhadap lingkup audit.

2. Auditor yakin atas dasar hasil pemeriksaan yang telah dilakukan terdapat

penyimpangan terhadap prinsip akuntansi yang berlaku umum yang

berdampak material.

10
 Disclaimer of Opinion

 Pendapat ini diberikan jika Auditor dibatasi dalam lingkup auditnya.

Tidak dapat melaksanakan audit secara cukup, dan terdapat
penyimpangan yang cukup material.

11
 Adverse Opinion

Suatu Pendapat tidak wajar diberikan, jika laporan keuangan yang

disajikan secara keseluruhan tidak secara wajar. Auditor harus
menjelaskan dalam paragraf terpisah sebelum paragraf pendapat
dalam laporannya. Hal-hal yang harus dijelaskan adalah sbb :

1. Semua alasan yang mendukung pendapat tidak wajar.

2. Dampak utama yang menyebabkan pemberian pendapat tidak

wajar terhadap laporan keuangan.

3. Jika dampak yang ditimbulkan tidak dapat ditentukan secara

beralasan.

12