RANCANGAN

AKTUALISASI LATSAR
CPNS ANGKATAN XXXV

DISUSUN OLEH :
RISKY HENDRAWAN
KELOMPOK II/16
199711272020121001
 A S A L U PT TUG A S, PO KO K , D A N F U NGS I
A S A L U PT TUG A S, PO KO K , D A N F U NGSI

LAPAS KELAS 1 SEMARANG Seksi Kegiatan Kerja

• Tugas

Seksi Kegiatan Kerja mempunyai tugas memberikan bimbingan kerja, mempersiapkan saran
a kerja dan mengolah hasil kerja.

• Fungsi
a.    Memberikan bimbingan latihan kerja bagi narapidana / anak didik dan mengelola 
hasil kerja;
b.    Mempersiapkpan fasilitas sarana kerja.
 
Seksi Kegiatan Kerja Terdiri dari :

a.   Sub Seksi Bimbingan Kerja dan Pengelolaan Hasil Kerja;

Tugas
Sub Seksi Bimbingan Kerja dan Pengelolaan Hasil Kerja mempunyai tugas Memberikan Pet
unjuk dan Bimbingan Latihan Kerja bagi narapidana / anak didik serta mengolah hasil kerja.
 
b.   Sub Seksi Sarana Kerja;

Tugas
Sub Seksi Sarana Kerja mempunyai tugas Mempersiapkpan fasilitas sarana kerja.
1. KURANGNYA KEBERSIHAN WBP DI LINGKUNGAN BIM
Deskripsi Isu
Kurangnya kebersihan lingkungan di bidang kegiatan dapat diindikasikan sebagai berikut:
•  Masih terdapat saluran air atau gorong-gorong yang kotor
Dalam bidang kegiatan kerja ini pekerja atau wbp membuang bahan bekas pembuatan produk
seperti limbah sablon,
limbah batik, membuang botol sembarangan yang berakibat pada kotornya saluran air. Hal ini
diindikasikan dengan
saluran air yang mampet dan juga warna saluran air yang tercemar limbah pembuatan batik
ataupun sablon
• Kamar mandi dan wc yang masih kotor
Hal ini diindikasikan bahwa sebagian wbp membuang sampah sembarangan seperti sampah
bekas shampoo,pasta
gigi yang dibuang sembarangan, dan timbulnya bau yang kurang sedap di kamar mandi
tersebut. Dalam bidang
kegiatan kerja ini terdapat 4 kamar mandi yang digunakan wbp. Kamar mandi tersebut kurang
terawatt dan juga
kurang kebersihannya.
• Kamar masih terdapat kotoran bekas cat
2. KURANGNYA DISPLIN WBP UNTUK DATANG
SESUAI DENGAN JAM KEGIATAN KERJA
Deskripsi isu
Pelaksanaan kegiatan pekerja di bimker lapas klas 1 Semarang ini
dimulai pukul 08.00 pagi . Namun, dari 146 total warga binaan yang
bekerja di kegiatan kerja ini hampir 50% terlambat. Beberapa wbp yang
tidak hadir salah satu indikasi dari isu ini adalah kebiasaan wbp yang
sering bangun kesiangan hal ini berakibat pada menurunnya
produktivitas barang yang akan di produksi.
3. KURANGNYA PETUGAS BIMKER DALAM PENGAWASAN DI
BIDANG KEGIATAN KERJA
Deskripsi isu
Hal ini bisa terindikasi dari jumlah petugas yang ada kekurangan bila
dibandingkan dengan wbp yang di awasi. Wbp sejumlah 146 orang dengan
pengawasan 2 orang petugas. Hal ini terlihat dari tidak sebanding dengan
jumlah wbp dan petugas. Untuk itu, penambahan pegawai harus dilakukan
terkait banyak juga wbp yang tidak seimbang dengan jumlah pegawai.
Intinya beban kerja berimbang dan petugas lebih semangat degan
demikian beban kerja menjadi lebih efektiv.

Dokumentasi bimbingan kepada wbp

4. KURANGNYA KREATIVITAS WBP DALAM PEMBUATAN
SUATU PRODUK
Deskripsi isu
Kreativitas dalam pembuatan produk di lingkungan bimker ini ragamnya belum
banyak. Dari beberapa produk wbp yang diproduksi seperti kain batik, sablon,
kaligrafi, pembuatan tas kurang banyak macamnya. Hal ini diindikasikan karena
kegiatan pelatihan kerja bagi wbp kurang diperhatikan. Pelatihan ataupun kerja
sama dengan umkm seharusnya dapat dilaksanakan agar wbp dapat
mengoptimalkan sehingga dapat berguna untuk lapas maupun berguna suatu saat
jika sudah habis masa tahanan wbp.
5. KURANGNYA PEMASARAN DALAM PENJUALAN
BARANG DI LAPAS
Deskripsi isu
Salah satu penyebab belum dimaksimalkan yaitu sulitnya barang produksi untuk
masuk dan keluar dari lapas karena untuk menjaga keamanan barang yang masuk
dalam lapas. Seharusnya barang wbp perlu digalakan agar semngat membuat
karya.
OPTIMALISASI KEBERSIHAN LINGKUNGAN BIDANG
KEGIATAN KERJA DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN KLAS
L SEMARANG
Judul ini dipilih dikarenakan berakibat pada dampak kedepan dan juga tingkat urgencynya.
Dapat dijelaskan bahwa kondisi kebersihan lingkungan di kegiatan kerja lapas kelas 1
Semarang ini tingkat urgency lebih tinggi dari isu lainnya dan perlu mendapatkan perhatian .
Hal ini dapat diindikasikan dari hal-hal berikut ini :
saluran air atau gorong-gorong yang kotor
Kamar mandi dan wc yang masih kotor
Masih terdapat kotoran bekas cat
Kebiasaan wbp yang kurang sadar terhadap kebersihan lingkungan
 TEKNIK ANALISIS ISU
AKPK
NO ISU NILAI TOTAL PERINGKAT

A K P K

1. Kurangnya kebersihan wbp di 5 5 5 5 20 I

lingkungan bimker
2. Kurangnya displin wbp untuk 5 5 5 4 19 II
datang tepat waktu di lingkungan
giatja
3. Kurangnya petugas bimker dalam 4 4 4 1 13 V
pengawasan di bidang kegiatan kerja
4. Kurangnya kreativitas dalam 5 4 4 3 16 IV
pembuatan suatu produk
5. Kurangnya pemasaran dalam 5 5 5 2 17 III
penjualan barang di lapas
 ANALISIS USG ( URGENCY,
SERIOUSNESS, GROWTH )
NO ISU NILAI TOTAL PERINGKAT
U S G
1. Kurangnya displin wbp untuk 5 4 5 14 2
datang tepat waktu di
lingkungan giatja
2. Kurangnya kebersihan wbp di 5 5 5 15 1
lingkungan bimker
3. Kurangnya pemasaran dalam 4 3 3 10 3
penjualan barang di lapas
TEKNIK FISHBONE
CORE ISU TERPILIH
Isu mengenai Kurangnya kebersihan wbp (warga binaan pemasyarakatan) di
lingkungan bimker ini dipilih berdasarkan teknik analisis isu. Dalam teknik analisis isu
tersebut teknik AKPK menjelaskan bahwa Kurangnya kebersihan wbp (warga binaan
pemasyarakatan) di lingkungan bimker menduduki peringkat 1 mendapatkan nilai
20, kemudian dalam teknik USG di ambil 3 isu terpilih dimana nilai yang paling tinggi
adalah isu Kurangnya kebersihan wbp (warga binaan pemasyarakatan) di
lingkungan bimker dengan nilai total 15 yang diukur dari tingkat urgency,
seriousness, dan juga growth. Dalam tahap analisis selanjutnya yaitu teknik fishbone
menjelaskan bahwa isu terpilih disebabkan factor utama (surrounding) dimana
kebiasaan wbp yang mengabaikan kebersihan lingkungan itu sendiri sehingga akan
membuat dampak lingkungan bimker yang tidak bersih
RANCANGAN SOLUSI ISU
• Sosialisasi kepada wbp dan memberikan pengarahan kepada setiap
wbp untuk menjaga kebersihan
• Penyediaan fasilitas kebersihan ( sapu, alat pel, tong sampah)
• Pembagian piket kebersihan lingkungan kpd wbp
• Pengawasan petugas kepada wbp unyuk melakukan kegiatan
kebersihan lingkungan
• Evaluasi kebersihan lingkungan bimker
 MATRIK RANCANGAN AKTUALISASI
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Kegiatan Nilai-Nilai Dasar ANEKA Kontribusi terhadap Penguatan Nilai- Nilai Organisasi
Visi-Misi Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

1 Sosialisasi Tahapan Kegiatan : Output : 1. Akuntabilitas : Sikap Tanggung jawab terhadap Terhadap Visi Profesional dalam bekerja dengan
kepada wbp sosialisasi kepada wbp Mewujudkan lingkungan membuat sosialisasi kebersihan
dan 1. Menyiapkan bahan 1. Bahan sosialisasi yang bersih lingkungan karena bekerja
memberikan sosialisasi kebersihan kepada kebersihan kepada wbp 2. Nasionalisme : Pembuatan Aturan Tata Tertib   berdasarkan peraturan dan SOP
pengarahan wbp kebersihan akan membuat persatuan dalam Terhadap Misi Undang-undang Sinergi dengan
2. Susunan Tata Tertib
kepada setiap2. Koordinasi dengan atasan
sosialisasi kebersihan
pembinaan WBP Melaksanakan atasan maupun sesama petugas
wbp untuk3. Menyiapkan Agenda
3. Etika Publik: memberikan sosialisasi kepada wbp Pembinaan WBP dalam pemasyarakatan Transparan dalam
menjaga peraturan tentang rangka mewujudkan membuat sosialisasi kebersihan
pembinaan kebersihan 3. Foto kegiatan mengenai etika kebersihan
kebersihan budaya hidup bersih. lingkungan
4. Penyusunan peraturan  
dan tata tertib 4. Komitmen Mutu Meningkatkan keefektifan
kebersihan berjalannya progam kebersihan
5. Anti Korupsi : Berlaku Adil kepada setiap wbp
dalam kegiatan sosialisasi

2 Penyediaan Tahapan Kegiatan Output : 1. Akuntabilitas Memberikan alat kebersihan dan Terhadap Visi Menjadikan Profesional dalam memberikan fasilitas
fasilitas menyerahkan tanggung jawab alat kebersihan petugas yang memiliki dan aturan kebersihan lingkungan
kebersihan 1. Meminta ijin kepada atasan1. Pembagian fasilitas kepada wbp kompetensi tinggi dalam terhadap sesama petugas/ dengan WBP
(sapu, alat pel, untuk mengumpulkan wbp 2. Nasionalisme Bermusyawarah dalam penerapan rangka melaksanakan  
tong sampah) kebersihan kepada wbp kebersihan lingkungan budaya kebiasaan Akuntabel karena aturan tata tertib yang
2. berkoordinasi dengan atasan 2. Foto 3. Etika PublikTetap sopan dan santun kepada wbp maupun lingkungan bersih dibuat berdasarkan Undang-undang dan
dan sesama petugas sesama petugas   peraturan pemerintah Sinergi dengan
3. Dokumentasi kegiatan 4. Komitmen Mutu Meningkatkan mutu penerapan atasan maupun sesama petugas
3. Mempersiapkan alat kebersihan lingkungan kepada wbp Terhadap Misi pemasyarakatan Transparan dalam
kebersihan bagi wbp 5. Anti Korupsi membagikan fasilitas kebersihan Mengembangkan mensosialisasikan aturan tata tertib
dengan adil dan merata tanpa mengurangi alat kompetensi dan potensi pembinaan kepada petugas
4. Melibatkan petugas dalam kebersihan yang telah dibagikan sumber daya manusia Inovatif dalam berdiskusi aturan
pembagian alat kebersihan petugas LAPAS Klas 1
Semarang menuju LAPAS Tata tertib
  bersih dan sehat
 LANJUTAN MATRIK RANCANGAN AKTUALISASI…….
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Kegiatan Nilai-Nilai Dasar ANEKA Kontribusi terhadap Visi-Misi Penguatan Nilai- Nilai Organisasi
Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

3 Pembagian Tahapan Kegiatan : Output :

piket 1. Akuntabilitas bertanggung jawab Terhadap Visi Memberikan 1. Profesional dalam tugas berdasarkan
kebersihan 1. Menyiapkan bahan atau 1. Terlaksananya terhadap pembagian tugas piket pelayanan yang akuntabel, aturan tata tertib pembinaan terhadap
lingkungan kebersihan bagi wbp Transparan, dan Profesional oleh WBP
kepada wbp laporan pembagian piket pembagian piket
kebersihan wbp kebersihan bagi wbp 2. Nasionalisme petugas yang memiliki kompetensi 2. Akuntabel karena Melaksanakan
2. Pemasangan banner 3. Melaksanakan kebijakan penerapan tinggi dalam rangka melaksanakan amanat Undang-undang dan peraturan
2. Mensosialisasikan kepada
di setiap unit bidang kebersihan lingkungan kepaada WBP reformasi birokrasi dan mewujudkan pemerintah Sinergi dengan atasan
WBP melalui penyampaian
kegiatan kerja 4. Etika Publik budaya tertib pemasyarakatan serta maupun sesama petugas
lisan setiap apel
3. Foto 5. Tetap sopan dan santun dalam turut mendorong terciptanya rasa pemasyarakatan Transparan dalam
3. Memasang dan menempel
4. dokumentasi kegiatan 6. Menyampaikan progam kebersihan WBP di keadilan masyarakat. melaksanakan aturan tata tertib kepada
banner tentang kebersihan
lingkungan bimker. WBP
lingkungan di setiap unit
7. Komitmen Mutu Terhadap Misi Melaksanakan 3. Inovatif dalam menerapkan aturan
bidang kerja agar dapat
Meningkatkan mutu pembinaan melalui pelayanan, perawatan, dan Tata tertib
dibaca oleh WBP.
pelaksanaan kebersihan di lingkungan pembinaan warga Binaan
4. Melaksanakan pembagian
kegiatan kerja Pemasyarakatan (WBP) dalam
piket kebersihan untuk wbp
8. Anti Korupsi rangka terlaksananya sistem
9. Mensosialisasikan jadwal piket kebersihan pemasyarakatan.
bagi wbp dengan adil dan merata
 LANJUTAN MATRIK RANCANGAN AKTUALISASI…..
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Nilai-Nilai Dasar ANEKA Kontribusi terhadap Visi-Misi Penguatan Nilai- Nilai Organisasi
Kegiatan Organisasi
1 2 3 4 5 6 7

4. Pengawasan Tahapan Kegiatan : Output : 1. Akuntabilitas Terhadap Visi Profesional dalam pengawasan
petugas   2. Memberikan pengawasan kepada wbp yang jelas dan lingkungan kegiatan kerja.
kepada wbp 1. Menyampaikan tata 1. Meja wasrik transparan. Petugas yang memiliki Akuntabel pengawasan
untuk tertib kebersihan (pengawasan dan 3. Nasionalisme Bermusyawarah dan kompetensi tinggi dalam rangka kebersihan lingkungan yang
melakukan lingkungan kepada wbp pemeriksaan) disosialisasikan kebersihan lingkungan secara melaksanakan mewujudkan dapat dipertangggungjawabkan
kegiatan di setiap apel sebagai tempat rutin budaya bersih
2. Membuka ruang Tanya   Sinergi dengan atasan maupun
kebersihan petugas untuk 4. Etika Publik mengawasi dengan tata cara yang sesama petugas
lingkungan Jawab untuk wbp bagi mengawsi baik dan sopan kepada wbp maupun sesama Terhadap Misi Mengembangkan
yang mengalami pemasyarakatan Transparan
kegiatan kerja petugas kompetensi dan potensi sumber dalam memberikan penjelasan
kendala dalam progam wbp 5. Komitmen Mutu Meningkatkan kesadaran dan daya manusia petugas LAPAS
kebersihan lingkungan tentang kebersihan lingkungan
komitmen petugas dalam progam kebersihan Klas 1 Semarang Inovatif dalam
3. Memberikan 2. Foto petugas lingkungan
pengawasan kepada wasrik kegiatan 6. Anti Korupsi mensosialisasikan agar wbp
wbp kerja menerapkan kesadaran
7. Membuat jadwal yang pasti danakurat dalam kebersihan lingkungan
pengawasan lingkungan kebersihan di setiap sudut
kegiatan kerja

5. Evaluasi Tahapan Kegiatan : Output : 1. Akuntabilitas Terhadap Visi Profesional dalam kegiatan untuk
kebersihan 2. Pelaksanaan evaluasi dapat dipertanggung jawabkan meningkatkan kesadaran terhadap
lingkungan 1. Menyusun Tim pemeriksa 1. SK dan belajar kepemimpinan. Petugas yang memiliki lingkungan Akuntabel dalam
kegiatan kerja kebersihan 2. Jadwal 3. Nasionalisme Bermusyawarah dalam membuat kompetensi tinggi dalam rangka melaksanakan kegiatan sesuai
jadwal pemeriksaan dan bersatu dalam keputusan. melaksanakan reformasi dengan jadwal Sinergi dengan
2. Menetapkan SK, Tim 3. Pemeriksaan birokrasi dan mewujudkan
Pemeriksa kebersihan 4. Etika Publik atasan maupun sesama petugas
4. Foto 5. Tetap sopan dan santun dalam melaksanakan evaluasi budaya sadar lingkungan bersih pemasyarakatan Transparan
6. Komitmen Mutu dan terciptanya rasa keadilan dalam menyusun jadwal agar
3. Penyampaian SK dan dokumentasi masyarakat.
penjelasan tugas Tim kegiatan 7. Meningkatkan mutu petugas dalam hal evaluasi apa terciptanya rasa keadilan dalam
yang menjadi kekurangan dalam pelaksanaan progam   melaksanakan kegiatan
evaluasi
kebersihan Terhadap Misi Inovatif dalam pemeriksaan
4. memberikan evaluasi 8. Anti Korupsi Mengembangkan kompetensi agar WBP lebih giat dalam
kebersihan lingkungan dan 9. Melaksanakan kegiatan evaluasi dengan disiplin dan dan potensi sumber daya kebersihan lingkungannya
menyampaiakan nya jujur. manusia petugas LAPAS Klas 1 sendiri
kepada wbp Semarang menuju LAPAS yang
bersih dan sehat
JADWAL RENCANA AKTUALISASI