Anda di halaman 1dari 12

Arduino

Apakah Arduino ?

 Pengendali mikro single-board yang


bersifat open-source, diturunkan
dari Wiring platform, dirancang
untuk memudahkan penggunaan
elektronik dalam berbagai bidang.
Hardwarenya memiliki prosesor
Atmel AVR dan softwarenya
memiliki bahasa pemrograman
sendiri.
Kelebihan :

open source
murah
user friendly
Cross-platform
Jenis-jenis Arduino :
 Arduino Uno
 Arduino Mega
 Arduino Due
 Arduino Leonardo
 Arduino Micro
 dll
Manfaat arduino
 Pengganti PLC
 Membuat Pengatur kecepatan motor  Membuat jam digital
 Dimmer Motor AC dan lampu  Jam waktu sholat digital
 Monitor dan pengatur suhu ruangan  Wireless sensor network
 Monitor dan pengatur kelembaban
 Membuat timbangan otomatis
 Membuat sensor detak jantuk dan
 Membuat CNC dan 3D printer
mendeteksi gejala penyakit jantung  Pembangkit sinyal RF dan komunikasi WIFI
 Mengirim atau menerima SMS otomatis  Robot line follower
 Mengirim data otomatis ke internet  Membuat pintu gerbang atau jendela otomatis
 Memproses data GPS  Timbangan bayi atau buah
 Mengotrol peralatan rumah secara  Alarm Timer Adzan otomatis
online  Pendeteksi maling
 Robot tempat sampah cerdas  Quadcopter
Mengukur temperatur dengan arduino

 Papan Mikrokontroler Arduino : Uno, Mega, Due dll


 Sensor temperatur
LM 35
 Karakteristik Sensor LM 35
1. Resolusi Sensor 10 mVolt/ ºC, sehingga dapat dikalibrasi langsung dalam celcius.
2. Keakurasi kalibrasi 0,5 ºC pada suhu 25 ºC .
3. Jangkauan maksimal operasi suhu -55 ºC sampai +150 ºC.
4. Tegangan kerja  4v sampai 30 volt.
5. Konsumsi arus rendah kurang dari 60 µA.

 Resistor
DS18b20

•Power supply : 3V – 5,5 V


•Konsumsi arus : 1 mA
•Range suhu : -55 sampai 1250C
•Akurasi : ±0,5%
•Resolusi : 9 – 12 bit
•Waktu konversi : < 750 ms
Max 6675

- Operating voltage: DC 5V
– Operating Current: 50mA
– The temperature measuring range: -200 °C – 1200 °C [testing program for 0-1023 °C]
– Best temperature measurement accuracy 0-800 °C
– The temperature measurement accuracy: ± 1.5 °C
– Temperature Resolution: 0.25 °C
– Output: SPI digital signal
– With fixed mounting holes for easy fixed installation.
– Storage temperature: -50 ~ 150 °C
Kabel USB Kabel jumper

Resistor 4,75 kΩ

Breadbord
Langkah-langkah
1. Pilih mikrokontroler sesuai kebutuhan : Arduino Uno, Duemilanove (Due), Mega
dll.
2. Download Software Arduino (sesuai dengan board yang dipilih).
Setelah download selesai, ekstrak file yang telah di-download tadi. Pastikan
anda idak merubah struktur folder. Klik dua kali pada folder untuk
membukanya.Terdapat beberapa file dan sub-folder di dalamnya.
3. Hubungkan board.
Arduino Uno, Mega, Deumilanove dan Arduino Nano akan menarik sumber daya
dari port USB atau power supply eksternal.
Hubungkan board Arduino dengan komputer menggunakan kabel USB. LED
berwarna hijau (berlabel PWR) akan hidup.
4. Instalasi driver
5. Jalankan Aplikasi Arduino
6. Buka contoh blink

Anda mungkin juga menyukai