Anda di halaman 1dari 3

Bilangan irasional (bentuk akar)

1. Definisi bentuk akar


adalah bilangan non negative sedemikian sehingga x = a
  

Catatan :
a. Jika a ≥ 0, maka terdefinisi c. tidak pernah negative, ≥ 0
b. Jika a < 0, maka tidak terdefinisi

2. Sifat-sifat akar
n
a .n b  n a.b  contoh : 3 . 12  36  6
a  contoh : 24 : 6  4  2
n
a :n b  n
b
m 2
 contoh :
an  a n m 3
3 3
2 3

b a  c a  (b  c) a  contoh : 5 3  2 3  7 3
a a b a b a 2 2 3 2 3 2
 .   b  contoh :  .   3
b b b b b 3 3 3 3 3

a b = a b . a b = a  b  2 ab
a b a b a b ab

PREV NEXT HOME


C. Menyederhanakan bentuk akar

Bentuk akar dapat disederhanakan jika a dapat dinyatakan dengan factor faktor yang memuat bilangan kuadrat sempurna.
Untuk menyederhanakan bentuk akar digunakan sifat x =
Contoh :
1) = x =3 2) = x =5 3) 2 =2x x =2x2x =4

D. Perkalian bentuk akar


 
Sama halnya dengan menyederhanakan bentuk akar. Namun proses operasi bentuk a xc dilakukan dengan
mengalikan
bilangan-bilangan dibawah tanda akar dan mengalikan koefisien-koefisiennya, seperti :

E. Merasionalkan bentuk akar

1) Bentuk

Untuk merasionalkan bentuk ini, kalikan pembilang dengan penyebut dan penyebut dengan penyebut.

Contoh : = . =

2) Bentuk dan

Untuk menyederhanakan bentuk-bentuk diatas, maka kita kalikan penyebut dengan akar sekawannya (Conjugate).
Jika penyebut dengan bentuk ( ), maka sekawannya adalah ( ), dan sebaliknya.

PREV NEXT HOME


Contoh :
1.Rasionalkan penyebut bilangan

Jawab : = x

2. Bentuk sederhana dari : 3 48 - 5 12 + 3 3 adalah …

Jawab : 3 48 - 5 12 + 3 3

= 12 3 - 10 3 + 3 3

= 5 3

PREV NEXT HOME

Anda mungkin juga menyukai