PENYULUHAN

PKPR
 KRR  Suatu kondisi sehat
menyangkut sistim, fungsi &
proses reproduksi yang dimiliki
remaja baik secara fisik, mental &
sosial
Mempersiapkan remaja sehat
menuju kehidupan dewasa
Remaja mengerti dan bertanggung jawab ttg
reproduksi mereka sendiri

Dapat menjaga diri dari bahaya :

• Kehamilan di Usia Remaja
• Penyakit Menular Sexual
Masa Remaja

Awal: 10 -13 th

Tengah: 14 – 16 th

Akhir: 17 – 19 th
 Apa yang terjadi pada remaja?

Fisik

Perubahan

Psikologis
 Stadium pubertas laki - laki

Stadium 1 (10-11 th)

Ukuran penis, testis dan Stadium 4 (14-15 th)
skrotum masih sama Rambut pubis mendekati
dengan anak - anak rambut dewasa
Mimpi basah
Stadium 2 (12–13 th) Rambut ketiak tumbuh
Skrotum, testis membesar Suara menjadi dalam
Kulit skrotum berwarna
lebih gelap
Stadium 5 (16 th)
Penis dan testis seperti
Stadium 3 (13-14 th) dewasa
Kepala penis membesar Rambut pubis berbentuk
Rambut pubis lebih banyak segitiga terbalik
Timbul kumis Perubahan hormonal
 Mimpi Basah

Ejakulasi saat tidur

Biasa disertai mimpi erotik
Terjadi karena “overload”
Hal yang normal dan merupakan
Tanda pubertas yang mudah dikenali
 Stadium pubertas perempuan

Stadium 1 Stadium 4
Penonjolan puting Putting susu dan
areola
menonjol dari
Stadium 2
jejaring sekitar
Payudara sedikit membesar
di sekitar puting dan areola
Perluasan areola
Stadium 5
Stadium matang
Stadium 3 Papila menonjol, Areola
Areola, putting dan jejaring melebar
payudara semakin menonjol Jejaring payudara
danMembesar membesar
Putting belum nampak terpisah dan menonjol membentuk
dari jejaring sekitar payudara dewasa
 Menstruasi

•Belum teratur pada masa awal

•Dapat terjadi 2 kali sebulan atau

beberapa bulan tidak menstruasi

•Lama Menstruasi antara 4 – 10 hari

•Saat menstruasi terdapat perasaan

tidak enak pada perut bagian bawah
sebelum menstruasi hingga 12 jam
setelah menstruasi

•Menopause terjadi sekitar usia 50 th

 PERAWATAN KEBERSIHAN
ALAT REPRODUKSI
• PRIA : - Membasuh dg air bersih tiap mandi
- Sunat

• WANITA
- Membersihkan kemaluan hanya denganair bersih
dari bagian depan ke belakang.
- Saat membersihkan jangan mengorek terlalu
dalam karena dpt merusak selaput dara
- Saat Mens ganti pembalut min. 2x/hr
- Gunakan celana dalam berbahan katun
SECARA FISIK REMAJA PUTRI SUDAH BISA HAMIL DAN
REMAJA PUTRA SUDAH BISA MENGHAMILI, NAMUN
DEMIKIAN REMAJA PUTRA DAN PUTRI BELUM SIAP
MENIKAH !!!
 AKIBAT SEX SEBELUM NIKAH
Resiko Hamil Usia Muda, Penyakit Menular Sexual
Anemia, Keracunan Kehamilan, Kehamilan diluar
kandungan, Resiko Kanker Rahim, Keguguran, dll

PESAN !!!!!
Dorongan seksual pada remaja jauh lebih
tinggi daripada kemampuannya untuk
mengendalikan diri.
 CARA MENGENDALIKAN
DORONGAN SEX

1. Meningkatkan iman dan taqwa kepada Tuhan YME

2. Aktif dalam kegiatan sekolah atau kegiatan lain yang positif

3. Hindari menonton atau melihat hal-hal yang bisa meningkatkan dorongan

sexual seperti melihat majalah atau menonton film porno

4. Hindari berduaan ditempat yang sepi

5. Pacaran yang sehat (belajar bersama, dll)

 SEX, NO WAY !!!!

Utk menghindari sex diluar nikah, yakinkan diri

Kita bahwa :

Sex is not the only way to proove your love!

No…. Not this time.

1. Tdk melakukan hub sex sblm menikah

2. Menahan diri saat pacaran → Kencan positif
3. Tegas utk menyatakan “TIDAK”
→ dia tdk menghormati kita → merusak
NAPZA
NARKOTIKA,
ALKOHOL,
PSIKOTROPIKA DAN

ZAT-ZAT ADIKTIF
 N A P Z A

Narkotika, alkohol,
psikotropika dan zat-
zat adiktif yang ketika
dikonsumsi akan
mempengaruhi sistem
saraf pusat
 TIGA GOLONGAN NAPZA
BERDASARKAN
SIFAT PENGARUHNYA TERHADAP PEMAKAI

1. Stimulan: merangsang sistem saraf pusat

2. Depresan: menekan sistem saraf pusat

3. Halusinogen: mengacaukan sistem saraf

pusat
STIMULAN
• Menimbulkan perasaan segar, bersemangat, tidak
lelah, tidak lapar, rasa nikmat, bahagia, disorientasi
mental, rasa cemas tinggi, mudah tersinggung,
gugup, sulit tidur, mual-mual, merasa haus terus
menerus, keringat dingin, hipertensi

• Memberikan rasa nikmat, bahagia

• Amphetamine, Metamphetamine (Shabu), XTC–

Ecstasy (3,4 methylenedioxy-N-
Methylamphetamine), Kokain/Crack, Kafein,
Alkohol*, marijuana*

*) dalam jumlah sedikit

DEPRESAN
• Efek mengantuk sampai tidur,
menimbulkan perasaan nyaman dan
tenang, mempengaruhi koordinasi gerakan,
konsentrasi

• Opiat : heroin (PT), Barbiturat : hipnotik –

sedative, Marijuana – Ganja, Oxycodon
(oxyContin), Benzodiazepin, alkohol
HALUSINOGEN
• Menyebabkan halusinasi, sangat
dipengaruhi oleh perasaan saat itu,
dapat menyebabkan perilaku yang
memalukan atau membahayakan

• Jamur kotoran sapi, Bunga kaktus,

Lem (Aica, Aibon)
NAPZA BERDASARKAN CARA PAKAI, BENTUK, BAHAN

• Cara pakai: dihisap/hirup, dikunyah,

ditelan, disuntikkan

• Bentuk: cair, padat, kristal, lem, kertas,

bentuk-bentuk natural (daun, biji, bunga,
getah)

• Bahan: natural dan sintetik

 ALASAN MENGGUNAKAN NAPZA
• Coba – coba: rasa ingin tahu
• Pengobatan
• Tekanan lingkungan: ingin diterima
kelompoknya
• Tuntutan pekerjaan
• Budaya
• Adiksi
 KIAT MENGHINDARI PENYALAHGUNAAN NAPZA

• Tidak mencoba-coba
• Yakinkan diri Anda bahwa Anda
tidak membutuhkan NAPZA
• Batasi pergaulan intensif dengan
kelompok pengguna NAPZA
• Hindari ketergantungan (dalam
relasi sosial) terhadap pengguna
NAPZA