Anda di halaman 1dari 15

Pemrograman Smart

Web

1
Modul ke:

Masa Depan Internet

Fakultas
Ilmu Komputer Rudi Sutomo, S.Kom., M.Si., M. Kom.

Program Studi
Teknik
Informatika
Bagian Isi

Penjelasan dan perbandingan mengenai :


• Web 1.0
• Web 2.0
• Web 3.0
• Perkembangan konsep Web saat ini mencapai generasi
Web 3.0, yang sering disebut sebagai Semantic Web
• Secara umum, karakteristik dari perkembangan WEB itu
sendiri dapat kita lihat sebagai berikut :
– WEB hanya menyuguhkan informasi tanpa adanya
timbal balik terhadap penggunanya, ini adalah era WEB
1.0
– Adanya aktivitas bertukar informasi (sharing) dan saling
berkomunikasi antar pengguna, luasnya fasilitas yang
disuguhkan oleh WEB merupakan ciri khas dari WEB
2.0
– Bagaimana dengan WEB 3.0 ?
Web 1.0

• Web 1.0 merupakan teknologi awal dari


website, dimana pembuat sebagai pemberi
informasi dan pengguna hanya sebagai
pembaca (seperti membaca koran lewat
computer, aktifitasnya hanya searching saja).
Bahasa yang digunakan pada web ini masih
berupa HTML saja.
Web 2.0

• Web 2.0 muncul sekitar tahun 2003 atau 2004,


dimana para pengguna website-pun dapat
berkomunikasi 2 arah dan memiliki berbagai
kelebihan lainnya.
• Web 2.0 muncul sekitar tahun 2003 atau 2004,
dimana para pengguna website-pun dapat
berkomunikasi 2 arah dan memiliki berbagai
kelebihan lainnya.
• Kelebihan dari web ini adalah sebagai berikut :
• The Web as Platform
• Pengerjaan suatu aplikasi/tulisan dapat langsung
dikerjakan di media internet tanpa harus
mengerjakannya terlebih dahulu di windows desktop.
• Harnessing Collective Intelligence
• Web 2.0 memiliki kinerja untuk memanfaatkan tulisan orang
lain untuk mengisi konten web secara kolektif (tidak hanya
webmaster yang mengisi konten sendiri), contohnya seperti
youtube.
• Data is the Next Intel Inside
• Merupakan suatu garansi kepercayaan dari para pemberi
data kepada pemilik website bahwa pada era web 2.0 data
sangatlah penting dan harus di update setiap waktu.
• End of the Software Release Cycle
• Pada web 2.0 aplikasi software dapat langsung digunakan
lewat internet/internet menjadi platform menjalankan
program.
Web 3.0
• Tim Burners-Lee dan Nova Spivack baru menyebutnya Semantics
Web.
• Web 3.0 akan memiliki ciri-ciri sebagai berikut(howstuffworks.com)
• 1. Kecerdasan buatan (artificial intelligence) akan lebih maju di era
Web 3.0.
Web akan bisa memahami kata per kata yang diketikkan manusia
secara kontekstual dalam tahapan tertentu.
Contoh : Jika saat ini Anda mengetikkan “Makanan China di
Yogyakarta” di Google dan mendapatkan kebanyakan taut (link)
yang tidak relevan,
Di masa Web 3.0 hanya akan ada taut-taut ke restoran makanan
China di Kota Yogyakarta.
Web 3.0
• Web ini diperkirakan akan berkembang pada tahun 2010-2020 dan saat ini
masih dalam tahap pengembangan. Menurut PC magazine karakteristik dari web
3.0 adalah :
• Semantic Web
• Web dengan kemampuan membaca situs semudah manusia membacanya
sehingga informasi dapat disajikan dengan cepat dan tepat.
• The 3D Web
• Web dengan kemampuan visual 3D dan interaksi secara realtime.
• The Media-Centric Web
• Photo, audio, dan video akan menjadi cara lain untuk mencari informasi yang
kita inginkan selain keyword.
• The Pervasive Web
• Web yang mudah diakses dengan berbagai cara dan alat berbeda kapan saja dan
dimana saja.
Perbandingan Web1.0 dengan
Web2.0 dengan Web3.0
Web 1.0
• Halaman web cenderung statis
• Kebanyakan web didesain dengan rangka (frame).
• Membuat penayangannya lambat pada koneksi dial
up.
• Satu-satunya interaksi yang bisa dilakukan adalah
mengisi buku tamu online.
• Grafis berformat GIF, biasanya beresolusi 88×31 piksel,
umum digunakan untuk mempromosikan
Web 2.0
• Formulir HTML terkirim otomatis via  email. Kita bisa
mengisinya dan mengirim balik ke pengirim, langsung
tercatat di database.
• CSS (Cascading Style Sheets)
• Aplikasi Rich Internet atau berbasis Ajax
• Markup XHTML
• Sindikasi dan agregasi data menggunakan RSS/Atom
• URL yang valid
• Folksonomies
• Aplikasi wiki pada sebagian atau seluruh Website XML
Web-Service API
Web 3.0
• Transformation dari tempat penyimpanan yang bersifat terpisah pisah
menjadi satu.
• Ubiquitous connectivity, memungkinkan info diakses di berbagai media.
• Network computing, software as service business models, Web Services
interoperability, distributed computing, grid computing and cloud
computing.
• Open technologies, sebagian besar semuanya berjalan dalam platform
open source / free.
• Open identity, OpenID, seluruh info adalah bebas dan sebebas - bebasnya.
• The intelligent web, Semantic Web technologies such as RDF, OWL, SWRL,
SPARQL, GRDDL, semantic application platforms, and statement-based
datastores;
• Distributed databases, database terdistribusi dalam WWD ( World Wide
Database ).
• Intelligent applications.
Terima Kasih
Rudi Sutomo, S.Kom., M.Si., M. Kom.

Anda mungkin juga menyukai