Anda di halaman 1dari 9

DENGUE HAEMORRHAGIC

FEVER(DHF)
Kelompok 5
Arnita
Dini Zahriani
Fayruz Ramadhan
Almahdi
Nurkhalifah
Definisi

 Demam dengue/DF dan demam berdarah dengue/DBD


(dengue haemorrhagic fever/DHF) adalah penyakit infeksi
yang disebabkan oleh virus dengue dengan manifestasi
klinis demam, nyeri otot atau nyeri sendi yang disertai
leukopenia, ruam, limfadenopati, trombositopenia, dan
ditesis hemorgik. Pada DBD terjadi perembesan plasma
yang ditandai dengan hemokonsentrasi (peningkatan
hemotkrit) atau penumpukan cairan dirongga tubuh.
Sindrom renjatan dengue (dengue shock syndrome) adalah
demam berdarah dengue yang ditandai dengan
renjatan/syok. (Aru, dkk, 2009 dalam Aplikasi Asuhan
Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Medis dan Nanda
NIC-NOC)
Etiologi
 Menurut (Nurarif, dkk, 2015) antara lain: Virus dengue,
termasuk genus Flavivirus, keluarga flaviridae. Terdapat 4
serotipe virus yaitu DEN-1, DEN-2, DEN-3, DEN-3, dan DEN-
4, keempatnya ditemukan di Indonesia dengan den-3 serotype
terbanyka. Infeksi salah satu serotipe akan menimbulkan
antibodi terhadap serotipe yang bersangkutan, sedangkan
antibodi terbentuk terhadap serotipe lain sangat kurang,
sehingga tidak dapat memberikan perlindungan yang
memadai terhadap serotipe lain terseebut. Seseorang yang
tinggal di daerah endemis dengue dapat terinfeksi oleh 3 atau
4 serotipe selama hidupnya. Keempat serotipe virus dengue
dapat ditemukan di berbagai daerah di Indonesia. (Nurarif,
dkk 2015 dalam Aplikasi Asuhan Keperawatan Berdasarkan
Diagnosa
Manifestasi Klinis
Adapun manifestasi klinis menurut (Nurarif, dkk, 2015 dalam Aplikasi
Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Medis dan Nanda NIC-
NOC) antara lain :
 Demam Dengue

Merupakan penyakit demam akut selama 2-7 hari, ditandai dengan dua
atau lebih manifestasi klinis sebagai berikut :
a) Nyeri kepala

b) Nyeri retro-orbital

c) Mialgia/artralgia

d) Ruam kulit

e) Manifestasi pendarahan (petekie atau uji bendung positif)

f) Leukopenia
g) Pemeriksaan serologi dengue positif; atau ditemukan DD/DBD yang
sudah dikonfirmasi pada lokasi dan waktu yang sama.
 Dengue Haemorrgic Fever
Berdasarkan kriteria WHO 1997 diagnosis DHF ditegakkan bila semua
hal dibawah ini dipenuhi:
 Demam atau riwayat demam akkut antara 2-7 hari, biasanya bersifat

buruk.
 Manifestasi pendarahan yang biasanya berupa:

 Uji torniquet positif

 Petekie, ekimosis, atau purpura

 Perdarahan mukosa (epistaksis, perdarahan gusi), saluran cerna,

tempat bekas suntikan.


 Hematemesis atau melena

 Trombositopenia <100.00/ul

 Kebocoran plasma yang ditandai dengan

 Peningkatan nilai hematrokit > 20% dari baku sesuai umur dan jenis

kelamin.
 Penurunan nilai hematrokit > 20% setelah pemberian cairan yang

adekuat
 Tanda kebocoran plasma seperti: hipoproteinemi, asites, efusi pleura.
 Sindrom Syok Dengue
 Adapun seluruh kriteria DHF diatas disertai
dengan tanda kegagalan sirkulasi menurut
(Nurarif, dkk, 2015 dalam Aplikasi Asuhan
Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Medis
dan Nanda NIC-NOC) yaitu :
 Penurunan kesadaran, gelisah
 Nadi cepat, lemah
 Hipotensi
 Tekanan darah turun < 20 mmHg
 Perfusi perifer menurun
 Kulit dingin-lembab
Pemeriksaan Penunjang
 Adapun pemeriksaan penunjang menurut
(Nurarif, dkk, 2015 dalam Aplikasi Asuhan
Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Medis dan
Nanda NIC-NOC) antara lain :
 Trombositopeni (100.000/mm3)
 Hb dan PCV meningkat (20%)
 Leukopeni (mungkin normal atau lekositosis)
 Isolasi virus
 Serologi : respon antibody sekunder
 Pada renjatan yang berat, periksa: Hb, PCV
berulang kali (setiap jam atau 4-6 jam apabila
sudah menunjukkan tanda perbaikan), Faal
hemostasis, FDP, EKG,Foto dada, BUN,
creatinin serum.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai