terdeteksi
Etiologi
Penyakit DHF merupakan penyakit menular yang
disebabkan oleh virus dengue dan disebarkan oleh
nyamuk terutama spesies nyamuk Aedes aegypti.
Nyamuk penular dengue tersebut hampir ditemukan
di seluruh pelosok Indonesia, kecuali di tempat yang
ketinggiannya lebih dari 1000 meter di atas
permukaan laut. Penyebab penyakit adalah virus
dengue kelompok Arbovirus B, yaitu arthropod-
bornevirus atau virus yang disebabkan oleh artropoda
Patofisiologi
virus Dengue tipe 2 (DEN-2), virus Dengue tipe 3 (DEN-3),
dan virus Dengue tipe 4 (DEN-4) ditularkan ke manusia
melalui vektor nyamuk jenis Aedes Egypty dan Aedes
Albopictus. Virus yang masuk ke tubuh manusia melalui
gigitan nyamuk Aedes yang telah terinfeksi virus Dengue
selanjutnya akan beredar dalam sirkulasi darah selama periode
sampai timbul gejala demam dengan masa inkubasi 4 – 6 hari
(minimal 3 hari sampai maksimal 10 hari) setelah gigitan
nyamuk yang terinfeksi virus Dengue. Pasien akan
mengalami keluhan dan gejala karena viremia, seperti demam,
sakit kepala, mual, nyeri otot, pegal seluruh badan, hiperemia
di tenggorok, timbulnya ruam dan kelainan yang mungkin
terjadi pada sistem retikuloendotelial seperti pembesaran
kelenjar-kelenjar getah bening, hati dan limpa
Tanda dan Gejala
Diagnosis penyakit DHF bias ditegakkan jika ditemukan tanda dan
gejala seperti :
Demam tinggi mendadak tanpa sebab yang jelas, berlangsung terus-
menerus selama 2-7 hari.
Manifestasi perdarahan :
Uji turniket (Rumple leede) positif berarti fragilitas kapiler meningkat.
Dinyatakan positif apabila terdapat >10 petechie dalam diameter 2,8cm
(1 inchi persegi) dilengan bawah bagian volar termasuk fossa cubiti.
Petekie, ekimosis, epistaksis, perdarahan gusi, melena dan hematemesis.
Trombositopenia yaitu jumlah trombosit dibawah 150.000/mm3,
biasanya ditemukan antara hari ke 3-7 sakit.
Pemeriksaan diagnostik
Darah
Pada DHF akan dijumpai leukopenia yang akan terlihat
pada hari ke-2 atau ke-3 dan titik terendah pada saat
peningkatan suhu kedua kalinya
Urine
Pengkajian
Identitas pasien : Biasanya terjadi pada pasien yang
Composmentis
TTV TD: biasanya tekanan darah pasien normal