Dr
DrHC
HCNursiami
NursiamiRahmat
RahmatPrihantoro,
Prihantoro,M.Kes
M.Kes(C)
(C)
SOSIAL FISIK
SEHAT
MORAL MENTAL
1. Sifat/jenis Makanan
2. Kombinasi Makanan
3. Waktu Makan
4. Kondisi Makanan
PROTEIN KARBOHIDRAT
LEMAK
CARA MAKAN RASULULLAH SAW
Setelah subuh, Rasulullah SAW meminum segelas air yang dicampur dengan
sesendok madu asli;
Ketika masuk waktu dhuha, Rasulullah SAW selalu makan tujuh butir kurma
matang;
Menjelang sore hari, Rasulullah SAW mengkonsumsi cuka dan minyak zaitun,
tentu saja dikonsumsi dengan makanan pokok, seperti roti
Di malam hari, menu utama Rasulullah SAW adalah sayur-sayuran;
Jika sedang berpuasa, Rasulullah SAW berbuka dengan segelas susu dan
kurma, kemudian sholat magrib;
Tidak makan lebih dari satu jenis makanan panas atau makanan dingin secara
bersamaan;
Tidak makan ikan dan daging dalam satu waktu;
Tidak langsung tidur setelah makan;
Tidak terlalu banyak makan daging.
Beberapa makanan kesukaan Rasulullah SAW tapi tidak rutin dikonsumsi
adalah:
Tsarid, yaitu campuran roti dan daging dengan kuah air masak (mirip bubur
ayam);
Buah yathqin atau labu manis;
Anggur.
Tidak serasi
KELOMPOK PROTEIN KELOMPOK KARBOHIDRAT
Daging, ikan, kerang, kepiting, kacang Beras, gandum, jagung, tepung-tepungan,
tanah, kedelai, susu, telur dll. sagu, umbi-umbian dll.
serasi serasi
KELOMPOK SAYURAN & BUAH
Sayuran hijau dan merah, selada buah-buahan
.
“Hanya ada satu
penyakit,
yaitu
tidak sempurnanya
pencernaan”.
Anas bin Malik radhiyalaahu anhu berkata, “Rasulullah SAW biasa bernafas tiga
kali sewaktu minum.” (HR. Muttafaq ‘alaih)