Anda di halaman 1dari 8

PERTEMUAN III

HUKUM NIKAH
HUKUM NIKAH
 JUMHUR ULAMA : Sunnah, karena
banyaknya suruhan Allah dan Nabi.
 SEBAGIAN ULAMA : Mubah, karena
merupakan akad antara manusia.
 ULAMA ZHAHIRIYAH : Wajib (Fardlu),
karena merupakan perintah (amr).
 ULAMA SYAFI’IYAH : Hukumnya bisa
berbeda sesuai dengan kondisi orang yang
bersangkutan.
TUJUAN NIKAH
1. Mendapatkan keturunan
2. Menyalurkan kebutuhan biologis dan
naluri kasih sayang
3. Memelihara diri dari kerusakan
4. Memupuk sifat tanggung jawab
5. Membangun rumah tangga untuk
membentuk masyarakat sejahtera
QS. AN-NISA’ : 1
َ َ‫س ٰ َو ِح َد ٍة َو َخل‬
َ‫ق‬ ٍ ْ
‫ف‬ َّ ‫ن‬ ‫ن‬ ‫م‬
ِّ ‫م‬
ْ ُ
‫ك‬ َ ‫ق‬َ ‫ل‬‫خ‬َ ‫ى‬ ‫ذ‬
ِ َّ ‫ٱل‬ ‫م‬
ُ ُ
‫ك‬ َّ ‫ب‬ ‫ر‬
َ ْ
‫وا‬ُ ‫ق‬َّ ‫ت‬ ‫ٱ‬ ُ‫اس‬َّ ‫ن‬ ‫ٱل‬ ‫ا‬َ ‫ه‬ُّ ‫ي‬َ ‫ٰـأ‬
‫ث ِم ْنهُ َما ِر َجاالً َكثِيراً َونِ َسآ ًء‬ َّ َ‫ِم ْنهَا َز ْو َجهَا َوب‬

“Wahai manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu


yang telah menciptakan kamu dari diri yang
satu (Adam), dan Allah menciptakan
pasangannya darinya; dan dari keduanya Allah
memperkembang-biakkan laki-laki dan
perempuan yang banyak”.
QS. ALI IMRAN : 14

َ ِ‫ت ِم َن ٱلنِّ َسآ ِء َو ْٱلبَن‬


‫ين‬ ِ ‫اس ُحبُّ ٱل َّشهَ ٰ َو‬ ِ َّ ‫ن‬‫ل‬ِ ‫ل‬ ‫ن‬
َ ِّ ‫ي‬‫ز‬ُ
‫ير ْٱل ُمقَنطَ َر ِة‬
ِ ‫ط‬
ِ ‫ـ‬ٰ َ ‫ن‬َ ‫ق‬ ْ
‫ٱل‬ ‫َو‬

Dijadikan terasa indah dalam pandangan


manusia cinta terhadap apa yang
diinginkan, berupa perempuan, anak,
dan harta benda yang bertumpuk.
HIKMAH NIKAH
1. Menyambung tali silaturahim
2. Estafeta cita-cita
3. Menjaga pandangan
4. Menumbuhkan kreativitas
5. Menyemarakkan dunia
PRINSIP PERKAWINAN
ISLAM
 Memenuhi dan melaksanakan perintah
agama
 Kerelaan dan persetujuan
 Perkawinan untuk selamanya
 Suami sebagai pemimpin dan
penanggung jawab utama keluarga
 Tujuan membentuk keluarga bahagia

Anda mungkin juga menyukai