SIFILIS (3A)

Pengertian
• Infeksi kronis
• Penyebab: Traponema Palidum
• Sifat sistemik
• Nama lain: Lues Veneria/lues/Raja Singa
Keluhan
• Primer: lesi tanpa nyeri di bagian predileksi
• Sekunder: ruam dpt jadi luka, merah/coklat kemerahan, uk. Bervariasi,
tmpat dimanapun. Demam, kelelahan dan perasaan tidak nyaman. Kel.
Getah bening>>, sakit tenggorokan dan kulit di mulut/ genital.
• Lanjut: guma. Soliter/multiple + demam
• Tulang: nyeri pada malam hari
• St. 3: sifilis kardiovaskular: aneurisma aorta dan aortitis, tanpa
gejala/gejala seperti angina pectoris.
• Neurosifilis: gejala kelainan sistem saraf
Faktor Risiko
• Ganti” pasangan
• Homo/PSK
• Bayi (ibu menderita sifilis)
• Hubungan seks dgn penderita
• S. kardiovaskular 3 (P): 1 (W)
Pemeriksaan Penunjang
• Pemeriksaan Mikroskopis: pemeriksaan dilakukan 3 hari berturut” jika
pemeriksaan I dan II negative.
• Pemeriksaan lain yng dapat dirujuk: Tes Serologik Sifilis (TSS): VDRL
(Venereal Disease Research Laboratories), TPHA (Traponemal
Pallidum Haemoglutination Assay), dan Tes Imunofluorosens
(Fluorescent Traponemal Antibody Test– FTA-Abs)
• Histologi dan Imunologi
Tatalaksana
• Sifilis (inkubasi): Penisilin/ampisili/amoksisilin/seftriaxon.
• Profilaksispada pasangan pasien, diberikan 3 bulan sebelumnya
• Kontak seksual ditelusuri, diketahui, diobati
• Uji penyakit lain STD: HIV, harus dilakukan semua penderita
• Hamil: uji serologis T1 dan awal T3