Anda di halaman 1dari 42

PERCEPATAN AKSES UNIVERSAL

AIR MINUM DAN SANITASI


PERDESAAN
MELALUI PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT

Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi


1
VISI DAN MISI
PEMBANGUNAN TAHUN
2015 – 2019
Terwujudnya Indonesia yang Berdaulat, Mandiri, dan Berkepribadian Berlandaskan
Gotong- royong“

Visi ini diwujudkan melalui 7 (tujuh) MISI PEMBANGUNAN yaitu:


1. Mewujudkan keamanan nasional yang mampu kedaulatan wilayah, menopang
menjaga kemandirian ekonomi dengan mengamankan maritim, dan
sumber dayaIndonesia sebagai negara kepulauan.
kepribadian mencerminkan
2. Mewujudkan masyarakat maju, berkeseimbangan, dan demokratis berlandaskan negara hukum.
3. Mewujudkan politik luar negeri bebas-aktif dan memperkuat jati diri sebagai negara maritim.
4. Mewujudkan kualitas hidup manusia Indonesia yang tinggi, maju, dan sejahtera.
5. Mewujudkan bangsa yang berdaya saing.
6. Mewujudkan Indonesia menjadi negara maritim yang mandiri, maju, kuat, dan
berbasiskan kepentingan nasional.
7. Mewujudkan masyarakat yang berkepribadian dalam kebudayaan. 2
9 PROGRAM PRIORITAS
NAWACITA
1
Menghadirkan
9 kembali Negara
untuk melindungi 2
segenap bangsa
dan memberi rasa
aman pada seluruh Membangun tata
Memperteguh warga negara kelola
kebhinekaan dan Pemerintahan
memperkuat yang bersih,
restorasi sosial efektif, demokratis
dan terpercaya

8
3
Membangun
Indonesia dari
Melakukan pinggiran dengan
revolusi karakter memperkuat
bangsa daerah-daerah dan
9 desa dalam
kerangka Negara
PROGRAM Kesatuan
PRIORITAS
NAWACITA
7
Mewujudkan
Memperkuat
kehadiran Negara 4
kemandirian dalam melakukan
ekonomi dengan reformasi sistem
menggerakkan dan penegakan
sektor-sektor hukum yang
strategis ekonomi bebas korupsi,
domestik bermartabat, dan
terpercaya

Meningkatkan Meningkatka
produktivitas n kualitas
6 rakyat dan
daya saing di
hidup
manusia dan
5
pasar masyarakat
internasional Indonesia 3
PERENCANAAN PEMBANGUNAN DESA DALAM KERANGKA
IMPLEMENTASI NAWA CITA DAN RPJMN 2015-2019
RUANG LINGKUP KEMENTERIAN DESA,
PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL DAN TRANSMIGRASI

2
5
PARADIGMA DAN ASAS PEMBANGUNAN
DESA
UU Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa

DESA LAMA DESA


BARU

OBJEK SUBJEK
Pembangunan PEMBANGUNAN
Partisipatoris
POTRET DAN FAKTA
PEMBANGUNAN
DESA
POTRET MASYARAKAT DESA DAN
PEMBANGUNAN
TANTANGAN
DESA

• Apakah kita memahami dengan benar dan tepat MASALAH DAN AKAR MASALAH
sosial, budaya dan ekonomi masyarakat yang tersebar dan beragam?
• Apakah program dan kegiatan sudah MENJAWAB DAN MENGATASI MASALAH?
REALITA DESA DAN DAERAH
TERTINGGAL
REALITA DESA DAN KAWASAN
PERDESAAN
KEBIJAKAN
PENGGUNAAN
DANA DESA UNTUK
PENYEDIAAN
AIR MINUM DAN
SANITASI
PERDESAAN
TUJUAN KE- 6 :“MENJAMIN
KETERSEDIAN
DAN MANAJEMEN AIR DAN SANITASI
SECARA BERKELANJUTAN”
DI DESA TERTINGGAL SELALU DITANDAI DENGAN
TIDAK ADANYA ATAU MINIMNYA INFRASTRUKTUR
UNTUK SUMBER AIR (UNTUK MINUM, MANDI DAN
CUCI) DAN KESEHATAN/SANITASI (SARANA UNTUK
BUANG AIR BESAR).
PERMENDAGRI:
1. Permendagri No. 113/2014 tentang Pengelolaan
Keuangan Desa
• PP 43/2014 tentang Perlak
2. Permendagri No. 114/2014 Tentang Pedoman
UU 6/2014
Pembangunan Desa
• PP 47/2015 Perub. PP 3. Permendagri No. 44/2016 Tentang Kewenangan
43/2014 Desa

PERMENDES:
UU 1. Permendes No. 19 Tahun 2017 ttg Penetapan
6/2014 Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2018
tentan 2. Permendes No. 2/2015 tentang Pedoman Tata
Tertib dan Mekanisme Pengambilan Keputusan
g Desa
Musyawarah Desa.
3. Permendes No. 2 Tahun 2016 tentang Indeks Desa
• PP 60/2014 tentang Dana Membangun (IDM)
Desa Bersumber dari 4. SK Dirjen PPMD No. 30 Tahun 2016 tentang
APBN Status Kemajuan dan Kemandiran Desa

• PP 22/2015 Ttg Perub. I


PP 60/2014
PMK 49 /PMK.07/ 2016
(Tata Cara Pengalokasian, Penyaluran, Penggunaan,
Pemantauan dan Evaluasi Dana Desa)
• PP 8 /2016 Ttg Perub. II PMK 50 /PMK.07/ 2017
PP 60/2014 (Pengelolaan Transfer Ke Daerah dan Dana Desa
BAB III, Pasal
1) Untuk membiayai pelaksanaan program dan kegiatan di bidang pembangunan Desa
4dan pemberdayaan masyarakat Desa.
2) Untuk membiayai pelaksanaan program dan kegiatan yang bersifat lintas bidang.
3) Program dan kegiatan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) antara lain bidang
kegiatan produk unggulan Desa atau kawasan perdesaan, BUMDesa atau BUMDesa
Bersama, embung, dan sarana olahraga Desa sesuai dengan kewenangan Desa.
4) Pembangunan sarana olahraga Desa sebagaimana dimaksud pada ayat (3)
merupakan unit usaha jasa penyewaan yang dikelola oleh BUMDesa atau BUMDesa
bersama.
5) Prioritas penggunaaan Dana Desa sebagaimana dimaksud pada ayat (1) wajib
dipublikasikan oleh Pemerintah Desa kepada masyarakat Desa di ruang publik yang
dapat diakses masyarakat Desa
16
19
REKAPITULASI HASIL DANA DESA TAHUN 2015, 2016 DAN 2017
TAHAP 1 YANG MENDUKUNG SEKTOR KESEHATAN

AIR POLINDES PAUD POSYANDU


BERSIH 6.504 21.357 14.176
32.711 Unit Unit Unit
Unit

MCK SUMUR DRANASE EMBUNG


82.356 45.865 590.371 2.047
Unit Unit Unit Unit
2
SERAPAN TENAGA KERJA DARI KEGIATAN KEMENTERIAN
DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL DAN
TRANSMIGRASI TAHUN 2018

12,17% (Rp 620,8 M) Menyerap 16.541 Tenaga


Anggaran untuk pembangunan Kerja
fisik Hari Orang Kerja (HOK)
yang mendukung cash for work 1,1 Juta

PASAR SANITASI DAN


FASILITA
T. KERJA: 599 ORANG AIR BERSIH S UMUM
HOK: 44.901 T. KERJA: 5.166
ORANG HOK: T. KERJA: 2.536
332.596 ORANG
HOK: 176.783
EMBUNG JALAN JEMBATA
T. KERJA: 5.371
T. KERJA: 2.409 N
ORANG HOK:
ORANG T. KERJA: 460
268.527
HOK: 240.900 ORANG
HOK: 46.020 2
DITJEN PEMBANGUNAN
DAN PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT DESA
DALAM

PAMSIMAS
TUJUAN, SASARAN, DAN STRATEGI
PAMSIMAS
Meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan air
minum dan sanitasi yang berkelanjutan di wilayah
perdesaan dan pinggiran kota

Desa :
Kabupaten 27.000
: 412
1. Perubahan Perilaku Masyarakat untuk hidup bersih dan sehat melalui pembangunan SPAM
dan sanitasi berbasis masyarakat;
2. Pengarusutamaan Pendekatan Pembangunan Berbasis Masyarakat dalam pembangunan
SPAM dan sanitasi;
3. Sharing Pendanaan program;
4. Penguatan Kelembagaan di tingkat kabupaten dalam rangka mendukung keberlanjutan
pengelolaan dan pengembangan SPAM;
5. Penguatan Peran Pemerintah Desa untuk membina dan mengawasi penyelenggaraan SPAM di
desa.
5 KOMPONEN KEGIATAN PROGRAM
PAMSIMAS
1. Pemberdayaan masyarakat dan pengembangan kelembagaan
Ditjen Bina
Bangda,
Ditjen PPMD,
daerah Ditjen Bina
Pemdes

2. Peningkatan perilaku higienis dan pelayanan sanitasi Ditjen


Kesma
s
5
Kompone 3. Penyediaan prasarana air minum dan sanitasi umum Ditjen
n CK

Program
4. Insentif Desa dan Kabupaten
PAMSIMA Ditjen
CK
S
Ditjen CK/Bina
Bangda/Bina
5. Dukungan manajemen pelaksanaan program Pemdes/
PPMD/Kesm
as
TUJUAN KOMPONEN
1
(i)memampukan masyarakat untuk mengorganisasi dirinya,
merencanakan, mengelola dan menjaga keberlanjutan
pelayanan
air minum dan sanitasi yang aman;
(ii)memperkuat kapasitas kelembagaan masyarakat dalam
rangka menjamin kualitas pengelolaan pelayanan
SPAMS
Perdesaan, dan
(iii)membangun komitmen dan kapasitas pemerintah desa, kabupaten dan provinsi
dalam peningkatan kinerja sistem pengelolaan pelayanan air minum dan sanitasi
ISU PENTING PROGRAM

PAMSIMA
S
BERBASIS
KEBERLANJUTAN
MASYARAK
AT

PENGUATAN
KELEMBAGA PEMBERDAYAAN
AN KP-SPAMS
PERAN DITJEN PPMD DALAM
PAMSIMAS
MENGENDALIKAN UPAYA PENCAPAIAN TARGET KOMPONEN 1
(KOMPONEN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT, PENGEMBANGAN
KELEMBAGAAN DAERAH DAN DESA), MELALUI :
1. MEMBINA BPD DAN KKM DALAM
MENGKOORDINASIKAN PELAKSANAAN PAMSIMAS DI
TINGKAT DESA;
2. MEMBINA KADER AMPL DAN PENDAMPING DESA DALAM
PERENCANAAN DAN PENDAMPINGAN KEPADA KPSPAMS DALAM
MENJAMIN KEBERLANJUTAN PENGELOLAAN PELAYANAN SPAMS
DESA YANG BERKUALITAS

28
I. TARGET KPI KOMPONEN 1
CPIU KemendesA PDTT
INDIKATOR PENCAPAIAN
2017 2018 2019 2020
PROGRAM (sesuai Project Doc.)
KPI 3: 90% 90% 90% 90 %
% DESA SASARAN YANG MEMILIKI
SPAM YANG DIKELOLA DAN DI
DANAI SECARA EFEKTIF OLEH
MASYARAKAT

KPI 4: 18.000 21.000 24.000 27.000


Jumlah Desa yang menyusun RKM
II. CAPAIAN KPI
MONITORING CAPAIAN KPI 3:
JUMLAH DESA YANG MENYUSUN RKM

INDIKATOR PENCAPAIAN
2017 2018 2019 2020
PROGRAM
KPI 4: 22.254 27.254 -- --
Jumlah Desa yang menyusun RKM

Capaian 22.829

Sumber data: SIM


Pamsimas
EVALUASI CAPAIAN KPI 3 : JUMLAH
DESA YANG MENYUSUN RKM
1) SIKLUS PENDAMPINGAN PERENCANAAN DALAM PAMSIMAS
BERBEDA DENGAN SIKLUS PENDAMPINGAN TIM P3MD DALAM
PERENCANAAN REGULER DI DESA, MENYEBABKAN ISU
PEMBANGUNAN AIR MINUM DAN SANITASI DALAM PJM PRO-AKSI
TIDAK MASUK DALAM PRIORITAS PEMBANGUNAN DI DESA;
2) KUALITAS PENYUSUNAN RKM PERLU DITINGKATKAN DARI ASPEK
KETERLIBATAN MASYARAKAT, PENGUMPULAN DATA DAN PUBLIKASI;
3) DIBEBERAPA DAERAH RKM BELUM MENJADI ACUAN DAN
DITERIMA SEBAGAI RENCANA PENGEMBANGAN AKSES AMS 100%,
DI DESA ;
4) PERAN DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DALAM
PENDAMPINGAN PROGRAM PAMSIMAS DI MASYARAKAT MASIH
PERLU DITINGKATKAN TERUTAMA DALAM MENINGKATKAN
KUALITAS RKM
STRATEGI PENCAPAIAN KPI
3
KEMENTERIAN DESA MENDORONG PENGEMBANGAN PROGRAM PAMSIMAS
UNTUK PEMENUHAN AKSES AIR MINUM DAN SANITASI SKALA DESA,
MELIBATKAN TENAGA P3MD DALAM MEMBANTU MASYARAKAT PADA PROSES
INTEGRASI PJM PROAKSI KEDALAM RPJM DESA/RKP DESA
MELIBATKAN TENAGA P3MD DALAM PROSES PENINGKATAN PERAN
MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN PARTISIPATIF AIR MINUM DAN
SANITASI PERDESAAN
PENGEMBANGAN PROGRAM PAMSIMAS SKALA DESA DIFOKUSKAN PADA
UPAYA PELIBATAN MASYARAKAT DAN UNSUR KELEMBAGAAN MASYARAKAT
DALAM PENGELOLAAN PROGRAM SECARA BERKELANJUTAN
RKM MENUJU AKSES 100% AIR MINUM DAN SANITASI DISINKRONKAN DALAM
PERENCANAAN PEMBANGUNAN DESA SEHINGGA DAPAT DIAWASI, DIEVALUASI
DAN DITINDAKLANJUTI DALAM BENTUK PENDANAAN MAUPUN KEGIATAN.
MELAKUKAN PENINGKATAN KAPASITAS DINAS PMD PROVINSI DAN
KABUPATEN SERTA STAKEHOLDER TERKAIT DALAM RANGKA PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT UNTUK PERCEPATAN AKSES AIR MINUM DAN SANITASI
PERDESAAN YANG BERKELANJUTAN
MONITORING CAPAIAN KPI
Prosentase % desa sasaran yang memiliki SPAM yang dikelola dan di
4:
danai secara efektif OLEH MASYARAKAT

Indikator: ada KPSPAMS dan mengumpulkan iuran


Tahun Jlh ADA < BOP >=BOP >CR TIDAK TIDAK
Pemantauan Desa IURAN ADA ADA DATA
IURAN
Des 2017 12.254 9553 3954 4159 1440 2521 180

Maret 2018 16.230 12.495 4842 5611 2042 2515 129

78.42% Sumber data: SIM


47,04 Pamsimas
%
61,24
76,98
%
%
EVALUASI Capaian KPI 4 : SPAM DIKELOLA DAN DI DANAI
SECARA EFEKTIF OLEH MASYARAKAT
1) Masih rendahnya kesadaranmasyarakat penerima manfaat
terhadap keberlanjutan;
2) Masih masyarakat yang mendapatkan air bukan
Sambungan
banyak Rumah
melalui (SR) sehingga penerapan dan pengumpulan
iuran tidak efektif;
3) Kualitas air yang Belum dimanfaatkannya teknologi
tepat guna dalam peningkatan kualitas air yang
didistribusikan oleh kpspams,
4) Asosiasi kpspams belum berperna optimal sebagai mitra
5) pemerintah daerah KPSPAMS
Kapasitas pengurus dalam pembinaan kpspams sehingga
masih rendah
Kurangny menyebabkan kepercayaan masyarakat
a TERHADAP KEPENGURUSAN
6) KPSPAMS;
Masih terjadi konflik antar pengurus; antar pengurus dan
pemerintah desa;
7) Belum dimanfaatkannyapendanaan dari Lembaga Keuangan
(kredit mikro)
STRATEGI PENCAPAIAN KPI
4
Penguatan fungsi Dinas PMD, sebagai Pembina KP-SPAMS untuk
meningkatkan keberlanjutan pelayanan SPMAS
Pembentukan dan Penguatan Asosiasi Pengelola SPAMS Perdesaan
sebagai lembaga/organisasi yang bertanggung jawab membantu
Pemerintah Kabupaten/kota dalam pengelolaan air minum dan sanitasi
perdesaan;
Peningkatan kinerja KP-PAMS sebagai pengelola SPAMS terbangun
dan mengawal kegiatan kesehatan di tingkat desa;
Penguatan peran Kader Masyarakat untuk AMPL dalam membantu
Pemdes terkait pemantauan kinerja pengelolaan air minum dan sanitasi
dan proses perencanaan program air minum dan sanitasi perdesa.
Pengelolaan data kinerja KP-SPAMS Berbasis IT (Informasi Teknologi) dalam
bentuk SIM (System Informasi Manajemen) untuk keberlanjutan layanan
Air Minum dan Sanitasi Perdesaan
USULAN MAK DINAS PMD DALAM RAD AMPL DAN
RKPD
Kementerian/Lembaga : Dinas PMD Provinsi
Nama Program (usulan) : Program Peningkatan Pemberdayaan Masyarakat Perdesaan dalam
Pengelolaan Air Minum dan Sanitasi
Nama Kegiatan : 1) Rapat Koordinasi Komponen Pemberdayaan Program Pamsimas
(usulan) (mengikutkan Asosiasi Provinsi dan Kabupaten)
2) Workshop Evaluasi Pencapaian Target Kinerja Pemberdayaan Masyarakat
dan Penguatan Kelembagaan Pamsimas

Kementerian/Lembaga : Dinas PMD Kabupaten/Kota


Nama Program (usulan) : Program Peningkatan Pemberdayaan Masyarakat Perdesaan dalam
Pengelolaan Air Minum dan Sanitasi
Nama Kegiatan : 1) Rapat Koordinasi Komponen Pemberdayaan Program Pamsimas
(usulan) (mengikutkan Asosiasi Kabupaten dan KPSPAMS)
2) Workshop Evaluasi Pencapaian Target Kinerja Pemberdayaan Masyarakat
dan Penguatan Kelembagaan Pamsimas
3) Sosialisasi Peraturan dan Kebijakan (misalnya Penggunaan Dana
Desa untuk Pembangunan Air Minum dan Sanitasi Skala Desa)
4) Monitoring dan Evaluasi Kinerja KPSPAMS
Penguatan PAMSIMAS menggunakan
Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD)
Fasilitasi oleh
Ditjen
PPMD

Koordinasi lintas
sektor

Pelibatan Tenaga
Pendamping
Desa (P3MD)
AKSES UNIVERSAL AIR MINUM DAN
SANITASI PERDESAAN

KEBERLANJUTAN FUNGSI
DISUSUN RKM 100% SARANA
TINGKAT DESA (KP-SPAM DAN IURAN)

PERAN DESA SEBAGAI PEMBINA KP-SPAM


KOLABORASI MULTI PIHAK UNTUK PENCAPAIAN
AKSES UNIVERSAL AIR MINUM SANITASI PEDESAAN
PEMERI NT PEMERINTA
AH H
PUSAT DAERAH

Stakeholders
MASYARAKA Lainnya
T
PERDESAAN
TERIMA
KASIH

Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan


Transmigrasi 4
2

Anda mungkin juga menyukai