Pertemuan Vii (Rangka Utama)
Pertemuan Vii (Rangka Utama)
BAGIAN ATAS
RANGKA UTAMA
RANGKA STRUKTUR UTAMA
• Rangka struktur utama merupakan bagian dari
struktur bangunan gedung yang berfungsi untuk
menahan dan meneruskan beban bangunan ke
dalam pondasi secara merata.
• Dalam hal ini rangka struktur utama mempunyai
syarat harus mendapatkan beban secara merata
agar tidak terjadi pembebanan pondasi yang tidak
sama pada suatu bangunan gedung yang
mengakibatkan penurunan pondasi bangunan
secara tidak merata.
Secara garis besar, rangka struktur utama pada
bangunan gedung merupakan rangka tertutup.
Sifat tertutup ini menyebabkan kekuatan dan
kekakuan (stifness) dari bangunan tersebut.
Komponen rangka struktur utama menurut fungsi
dan perletakkannya dibedakan atas:
1. Beban atap
2. Bebap langit-langit
3. Berat sendiri rangka struktur utama
SYARAT PENGGAMBARAN RENCANA RANGKA
STRUKTUR UTAMA
1. Digambar dengan ukuran dan skala yang benar.
2. Diberi notasi selengkapnya, termasuk notasi yang
berupa grid rangka struktur utama pada bagian-
bagian rangka struktur utama yang berbeda
ukuran maupun jenisnya.
3. Diberi notasi ketinggian pada bagian-bagian yang
melingkupi suatu bangunan.
4. Penggambaran garis rangka struktur utama
sesuai dengan kenampakan yang ada.
5. Diberi nama pada komponen-komponen yang
membentuk rangka uama tersebut dengan
beberapa singkatan pada komponen yang ada.
BEBERAPA SINGKATAN KOMPONEN:
BS = balok sloff
K1 = kolom utama
K2 = kolom tepi, dst
RB = ringbalk/ balok tepi
BL = balok latai.
Balok latai adalah balok yang dibuat di atas kosen
pintu atau jendela apabila bentang kosen tersebut
lebih dari 1 (satu) meter. Hal ini dibuat dengan tujuan
agar berat dinding di atas kosen tersebut dapat
ditahan oleh balok latai tersebut bukan ditahan oleh
kosen yang umumnya terbuat dari kayu atau
aluminium.
GAMBAR DENAH STRUKTUR UTAMA
GAMBAR PORTAL C1 – C5
DENAH BALOK DAN PELAT LANTAI
PENULANGAN KOLOM
PENULANGAN BALOK
PORTAL RANGKA UTAMA
CONTOH LAIN
Struktur pondasi kolom balok dan plat rumah bertingkat 2
TERIMA KASIH