MERAMALKAN BENTUK MOLEKUL DENGAN

Model valence shell electron pair repulsion

(VSEPR)
Model valence shell electron pair repulsion (VSEPR)
dapat digunakan untuk meramalkan geometri
disekeliling atom tertentu dalam suatu molekul.

VSEPR mengasumsikan bahwa domain elektron

disekitar atom tertentu dapat disusun dengan cara
tertentu yang dapat meminimalkan tolakan antar
atom bermuatan yang menyusun molekul.

VSEPR Merupakan pengembangan dari Struktur Lewis

Premis utama model ini:
Pasangan elektron valensi akan saling tolak satu sama
lain.

Geometri molekul diasumsikan dapat meminimalkan

tolakan
Terjadi apabila pasangan elektron terpisah sejauh
mungkin.

Didasarkan pada prinsip larangan Pauli:

2 elektron dengan spin yang sama tidak dapat
menempati ruang yang sama.
Domain Elektron:
Daerah (ruang) disekitar atom pusat yang mengandung
elektron.
Geometri elektron (geometri domain elektron) adalah
geometri (susunan domain elektron) disekitar atom pusat
yang meminimalkan tolakan antar domain elektron.
AEn (sistem)

Geometri molekular yang merupakan konsekuensi dari

geometri domain elektron, adalah geometri disekitar atom
pusat apabila pasangan elektron digantikan oleh ikatan
atom-atom, atau susunan atom dalam ruang. ABmEn
(sistem)
Ingat: Ikatan rangkap dua dan tiga dihitung sebagai satu domain elektron
Geometri domain elektron tidak menjelaskan bentuk molekul
sesungguhnya
• Untuk dapat menentukan geometri domain elektron di
sekitar atom tertentu dalam suatu senyawa , dapat
dilakukan langkah berikut:
– Tuliskan struktur Lewis
– Hitung jumlah domain elektronnya.
– Tentukan geometri domain elektronnya.

• Dengan demikian dapat digambarkan struktur 3

dimensi suatu senyawa.
VSEPR- Tahapan Prosedural

1) Tentukan Stuktur Lewis nya melalui:

a) Elektron valensi untuk setiap atom dalam struktur.
b) Tentukan jumlah ikatan dalam molekul dan identifikasi atom
pusatnya.
c) Tulis struktur Lewis setiap atom menurut kaidah oktet

O N O
O
H
2) Tentukan geometri elektronik (sistem AEn) dari struktur Lewis.
a) Hitung domain elektron disekitar atom pusat.
b) Susun domain elektron untuk meminimalkan tolakan
elektron-elektron
Terjadi apabila pasangan elektron terpisah sejauh mungkin.
c) 2-domain linear,
3-domain trigonal,
4-domain tetrahedral
Contoh: HNO3 O N O
O
Atom pusat, N and O O N O
H
O
N: Tiga domain elektron H
AE3  Trigonal

O N O
O
O: Empat domain elekron
AE4  Tetrahedral H
Sistem AEn berarti tidak mengandung pasangan elektron sunyi
Contoh:

• BeCl2 (gas) linear

• Linear
• Membentuk rantai jembatan-Cl dalam fasa termampatkan
Cl Cl Cl

Be Be Be Be
Cl Cl Cl

• BF3 trigonal planar

EX3 lain (AlCl3, etc.) cenderung membentuk jembatan X antar atom-

atom logam
• CH4 tetrahedral

• PCl5 trigonal bipiramidal

• SF6 octahedral
3) Tentukan geometri molekul (ABmEn) dari geometri elektroniknya.
a) Geometri didasarkan pada posisi dari atom-atom.
b) Untuk geometri molekular, pasangan elektron sunyi diabaikan.
i) Geometri elektron - Linear AE2.
Geometri molekul - Linear AB2
ii) Geometri elektron - Trigonal AE3.
Geometri molekul - Trig AB3 atau AB2E lengkung
iii) Geometri elektron - Tetrahedral AE4.
Geometri molekul - tetr AB4 , piramid AB3E atau AB2E2
lengkung

Contoh: HNO3
O N O
Atom Pusat: Nitrogen O Atom Pusat: Oksigen
Geometri elektron - AE3 Trigonal. Geometri elektron - AE4 Tetrahedral
Geometri molekul - AB3 Trigonal. H
H Geometri molekul - AE2B2 lengkung
(“V”)
A
B
 Bentuk Molekul

Struktur Lewis tidak menyatakan bagaimana atom-atom

tersusun dalam ruang 3 dimensi
Dapatkah bentuk 3 dimensi suatu molekul ditentukan dari
rumus kimianya atau dari struktur Lewisnya.?
Pentingnya stuktur kimia 3Dimensi
Bentuk molekul memberi gambaran sifat-sifat unik suatu
molekul. Contoh: rasa, bau, potensi obat - semua
tergantung pada bentuk senyawa.
 C
A
A E
• Struktur Trigonal planar and tetrahedral dapat
B D
digambarkan sebagai berikut:
B B
C
Trigonal planar A B A
A E B
B B
D B
Pada bidang slide
ini B Ke arah belakang
menjauhi kita

tetrahedral A
B B
B Menuju arah kita
Contoh: Apa geometri domain elektron di sekitar B dalam
molekul sebagai berikut? Di sekitar N? Gambarkan struktur
3D dari senyawa tersebut.

H
H C N H
H H
C: 4 domain elektron tetrahedral

N: 4 domain elektron tetrahedral

• Untuk senyawa terdahulu, terdapat dua struktur 3-D
realistik sebagai berikut:

H H
H
C N H
H C N
H H
H H
H
 C
H N C
Contoh: Gambarkan struktur 3D dari senyawa berikut.

O
HCNH2 O
C
H N C
Pertama, tentukan geometri domain elektron disekeliling
setiap atom (kecuali H) :

O tetrahedral
Trigonal planar
HCNH2
• Dua kemungkinan struktur 3-D :

O
O
H C H
C H N H
H N H
Penggambaran stuktur yang

O lebih umum.

HCNH2
 Orbital bastar (Hybrid)

• Tumpangsuh sederhana dari orbital atom yang

mengandung elektron tak berpasangan, secara umum
tidak cukup untuk menerangkan geometri senyawa-
senyawa organik..

• Teori ikatan valensi menggunakan orbital bastar untuk

menerangkan dan meramalkan struktur dan geometri
senyawa-senyawa organik
– Orbital atom terbentuk apabila dua atau lebih orbital
pada atom yang sama bercampur.
 Orbital atom yg Orbital bastar yang
bergabung dihasilkan

s, p dua orbital bastar sp

s, p, p tiga orbital bastar sp2
s, p, p, p empat orbital bastar sp3
s, p, p, p, d lima orbital bastar sp3d
s, p, p, p, d, d enam orbital bastar sp3d2

Catatan: hanya orbital bastar sp, sp2, dan sp3 yang penting
dalam senyawa-senyawa organik.
• Setiap tipe orbital bastar berkesesuaian dengan tipe
geometri domain elektron tertentu.
– Geometri yang sama dapat diramal melalui model
VSEPR

Set orbital  domain Geometri domain

bastar elektron elektron
sp 2 linear
sp2 3 trigonal planar
sp3 4 tetrahedral
sp3d 5 trigonal bipyramidal
sp3d2 6 octahedral
Contoh: Identifikasi orbital bastar yang digunakan oleh
setiap atom C dari senyawa berikut:.

CH C CH2CO2H
Tuliskan struktur Lewisnya:

H O
H C C C C O H
H
Hitung jumlah domain elektron di sekitar masing-masing
atom C dan gunakan hasilnya untuk mengidentifikasi orbital
bastar. :

H O
2
H C C C C O H
2 4 3
H
H O
sp
H C C C C O H
sp sp3 sp2
H
4 Domain elektron

5 Domain elektron

6 Domain elektron