Anda di halaman 1dari 26

Stroke Hemoragik

Disusun oleh
Ni Nyoman Pipit Trivitha (19360127)

Pembimbing
✘ dr. Fitriani, Sp.S, M.Kes
Identitas Pasien
o Nama : Ny. S
o MR : 152498
o JK : Perempuan
👦 o TTL
o Usia
: 05 Maret 1972
: 48 tahun
o Agama : Islam
o Status : Menikah
o Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
o Alamat : Margodadi
o MRS : 22 November 2020
Keluhan
Utama
Kontrol dengan lengan dan tungkai
sebelah kiri terasa lemas

Keluhan
Tambahan
- Bibir kiri tampak tidak simetris
- Nyeri kepala hebat
Riwayat Penyakit
Sekarang
Pasien datang kontrol dengan riwayat keluhan lengan dan tungkai sebelah
kiri terasa lemas. Sebelumnya os merasakan lemas tiba-tiba saat berada di
kamar mandi. Os bekerja sebagai Ibu Rumah Tangga. Bibir kiri os tampak
tidak simetris. Pasien mengatakan tidak mengalami penurunan kesadaran.
Pasien masih dapat merasakan sentuhan di seluruh anggota gerak dan tidak
dirasakan adanya kesemutan. Keluhan nyeri kepala timbul setelah pasien
dirawat di rumah sakit.
Keluhan mual muntah (-), kejang (-), riwayat DM (-), riwayat hipertensi
tidak terkontrol (+), riwayat alergi obat (-), riwayat merokok (-), riwayat
konsumsi alkohol (-), dan riwayat batuk pilek (-).
Riwayat Penyakit
Dahulu Riwayat Pengobatan
• Riwayat hipertensi tidak • Citicolin 3x250mg
terkontrol • Paracetamol 3x500mg

Riwayat Penyakit
Keluarga
Tidak ada anggota keluarga yang pernah mengalami
keluhan serupa dengan pasien.
Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum : Tampak Sakit
Sedang
Kesadaran : Compos Mentis
GCS : E4V5M6

Tanda-tanda Vital
Tekanan Darah : 180/100 mmHg
Nadi : 90x/menit
Respirasi : 22x/menit
Suhu : 36,5◦C

Status Generalis
Kepala, Leher : DBN
Sistem Motorik
Superior ka/ki
Inferior ka/ki
 Gerak aktif/menurun
aktif/menurun
 Kekuatan otot 5/4 5/4
 Tonus (Normal/Melemah)
(Normal/Melemah)
 Klonus (-/-)
(-/-)
 Atropi (-/-)
(-/-)
Pemeriksaan Saraf Kranial
✢ N.Olfactorius (N.I) ✢ N.Opticus (N.II)
• Daya penciuman • Tajam penglihatan : normal
hidung : normal • Lapang penglihatan : tidak ada kelainan
• Tes warna : tidak ada kelainan
• Fundus oculi : tidak ada kelainan

Kesan  tidak ada kelainan


N.Occulomotorius, N.Trochlearis, N.Abdusen (N.III – N.IV – N.VI)
✢ Gerakan Bola Mata
✢ Kelopak Mata ✢ Pupil
• Medial (+/+)
• Ptosis : -/- • Diameter : 3mm / 3mm
• lateral (+/+)
• Endophtalmus : -/- • Bentuk : Bulat / Bulat
• superior (+/+)
• Exopthalmus : -/- • Isokor/anisokor: Isokor
• inferior (+/+)
• Nystagmus: -/- • Posisi : (Sentral / Sentral)
• obliqus superior
• Refleks cahaya langsung : + / +
(+/+),
• Refleks cahaya tidak langsung : • obliqus inferior
+/+
(+/+)

Kesan  tidak ada kelainan


N. Trigeminus (N.V)

✢ Motorik ✢ Reflek
✢ Sensibilitas
• R. oftalmikus : +/ • M. masseter : normal • Reflek kornea : (+/+)
+ • M. temporalis : normal • Reflek bersin : (+)
• R. maksilaris : +/ • M. pterygoideus: normal • Reflek jaw jerk :
+ (-)
• R. mandibularis
: +/+

Kesan  tidak ada kelainan


N. Fascialis (N.VII)
✢ Inspeksi Wajah Sewaktu
• Diam : Asimetris
• Tertawa : Kanan (baik), kiri (lemah minimal)
• Meringis : Kanan (baik), kiri (lemah minimal)
• Bersiul : Tidak dapat dilakukan
• Menutup mata: Tampak simetris

✢ Motorik
✢ Reflek
• Mengerutkan dahi : Simetris
• Pengecapan 2/3 depan lidah :
• Menutup mata kuat-kuat : Tidak ada kelainan tidak ada kelainan
• Menggembungkan pipi : Tidak simetris

Kesan  Terdapat kelainan N.VII Sinistra


N.Vestibulocochlearis (N.VIII)
✢ N.cochlearis
• Tes Rinne : tidak dilakukan pemeriksaan
• Tes Schwabach : tidak dilakukan pemeriksaan
• Tes Weber : tidak dilakukan pemeriksaan
• Tinitus : -/-

✢ N.vestibularis
• Test vertigo : tidak dilakukan pemeriksaan
• Nistagmus :-

Kesan  tidak ada kelainan


N.Glossopharingeus dan N.Vagus (N.IX dan N.X)

• Refleks menelan : -
• Refleks batuk : +
• Refleks muntah :+
• Perasa lidah (1/3 anterior) : dalam batas normal
• Posisi uvula : Normal, deviasi (-)
• Posisi arcus faring: Simetris
• Peristaltik usus :(+)
• Bradikardi : ( - )
• Takikardi :(-)

Kesan  tidak ada kelainan


✢ N.Accesorius (N.XI) ✢ N.Hipoglossus (N.XII)
• M.Sternocleidomastodeus : +/+ • Atrofi : (-)
• M.Trapezius: Melemah pada bahu • Fasikulasi : (-)
kiri • Deviasi : (-)
• Tremor lidah : Tidak ditemukan

Kesan  kelainan pada M.Trapezius sinistra Kesan  Tidak Terdapat kelainan


Tanda Perangsangan Selaput
Otak
• Kaku kuduk :(-)
• Kernig test : ( -/- )
• Laseque test : ( -/- )
• Brudzinsky I : ( -/- )
• Brudzinsky II : ( - )
Sistem Motorik Superior ka/ki Inferior ka/ki
• Gerak: Bebas/tidak bebas Bebas/tidak bebas
Kekuatan otot: 5/4 5/4
• Tonus: (Normal/Melemah) (Normal/Melemah)
• Klonus: (-/-) (-/-)
• Atropi: (-/-) (-/-)
• Refleks fisiologis: Biceps (+/+) Pattela (+/+)
Triceps (+/+) Achiles (+/+)

• Refleks patologis:
Hoffman Trommer (-/-)
Babinsky (-/-)
Chaddock (-/-)
Oppenheim (-/-)
Schaefer (-/-)
Gordon (-/-)
Gonda (-/-)
Eksteroseptif / • Asteriognosis: Koordinasi
rasa permukaan (+) • Tes telunjuk hidung : tidak
• Rasa raba • Grafognosis : dapat dilakukan pada lengan kiri
: (+) (+) • Tes pronasi supinasi : tidak
• Rasa nyeri dapat dilakukan pada lengan kiri
: (+) Susunan Saraf Otonom
• Rasa suhu
• Miksi : dbn
panas : (+)
• Defekasi : dbn
• Rasa suhu
dingin : (+) Fungsi Luhur
Proprioseptif / • Fungsi bahasa : baik
rasa dalam • Fungsi orientasi : baik
• Rasa sikap : • Fungsi memori : baik
(+) • Fungsi emosi : baik
• Rasa getar :
(+)
• Rasa nyeri
dalam: (+)
Pemeriksaan
penunjang
✢ Kimia Darah ( 26 November 2020 )
GDS : 131 g/dL
Urea : 16 md/dl
Creatinin : 0,7 mg/dL
Natrium : 145 mmol/L
Kalium : 3,5 mmol/L
Chloride : 97 mmol/L
CT-Scan
Kesan:
• Perdarahan intra serebri dengan edema serebri perifokal
a/r ganglia basalis kanan
• Sinusitis maksilaris kanan
• Tidak tampak tanda-tanda malformasi vaskuler
maupun SOL intra kranial
DIAGNOSA KLINIS : D IA G N O S A TO PIS :

Hemiparase Sinistra &


H e m is f e r ce r e br i
Hemiparase N.VII sinistra e.c
s in is t r a
Stroke Hemoragic

ETIOLOGI: DIAGNOSA
BANDING :

Stroke -TIA
Hemoragic -Tumor Otak
Penatalaksanaan
✢ 1. Umum ✢ 3. Medikamentosa
• Tirah baring • IVFD RL XX tpm
✢ 2. Non-Medikamentosa • Citicoline 2x500mg
• Observasi tanda-tanda vital • Omeprazole 2x1
• Cek darah lengkap • Captopril 3x25mg
• Dirawat di Rumah Sakit Bintang Amin • Manitol 200-150-150 cc
Prognosis
✢ Quo ad Vitam: dubia ad bonam
✢ Quo ad Fungtionam: dubia ad
bonam
✢ Quo ad Sanationam: dubia ad
bonam
SKOR STROKE SRIRAJ
Rumus : (2,5x derajat kesadaran) + (2x nyeri kepala) + (2x muntah ) +(0,1x
tekanan diastolic) – (3 x penanda ateroma) – 12

Pada Pasien : (2,5 x 0) + (2 x 1) + (2 x 0) + (0,1 x 100) – (3 x 0) – 12 = 0

Keterangan Skor :
Derajat kesadaran: 0 = CM, 1= Somnolen, 2= Sopor/Koma
Muntah : 0 = Tidak ada, 1 = Ada
Nyeri Kepala: 0 = Tidak ada, 1 = Ada
Ateroma : 0 = Tidak ada, 1 = Salah satu atau lebih
(DM, Penyakit pembuluh darah)
SKOR STROKE SRIRAJ

Interpretasi:
Skor SS >1 = Stroke hemoragic
Skor SS <1 = Infark Serebri
Skor SS -1 s/d 1 = Meragukan

Skor SS pada pasien 0 menandakan


diagnosis masih meragukan dan memerlukan
pemeriksaan penunjang
Thank you

Anda mungkin juga menyukai