INSTRUMEN LABORATORIUM- INKUBATOR 1. Alfinda Zahra Yunisa (P1337434318012) 2. Naufal Hafizh Khoiri (P1337434318013) 3. Nadya Shafira Devianti Oleh : (P1337434318017) Kelompok 4. Nurrul Fatimatuzzahroh 1 (P1337434318021) STr TLM 5. Ayu Prastyaningrum (P1337434318024) Semester 7 6. Muhammad Dandy Pratama (P1337434318026) Pengertian Inkubator Inkubator adalah suatu unit atau kabinet yang suhunya dapat diatur untuk menyimpan organisme untuk tujuan tertentu. fungsinya untuk menginkubasi atau memeram mikroba pada suhu yang terkontrol (umumnya di atas suhu ambient) dan dilengkapi dengan pengatur suhu dan pengatur waktu. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan inkubator yaitu selama pemakaian alat, suhu harus tetap dikontrol. Prinsip Kerja Mengembangkan atau mengeram Merubah energi listrik menjadi mikroorganisme jamur dan ragi
01 energi panas, dimana kawat
nikelin akan menghambat 02 pada kondisi yang sesuai dengan pertumbuhan mikroorganisme aliran elektron yang mengalir tersebut, dimana suhu diatur dari 0- sehingga mengakibatkan 120°C sehingga memiliki ketelitian peningkatan suhu kawat. tinggi.
Menumbuhkan bakteri pada suhu
03 tertentu, menumbuhkan ragi dan jamur,
menyimpan biakan murni mikroorganisme pada suhu rendah. Kalibrasi Inkubator Menurut buku Bahan Ajar Teknologi Laboratorium Medik (TLM) Kendali Mutu.BPPSDM didapatkan cara pengkalibrasian sebagai berikut Prinsip yang pertama adalah menguji penyebaran suhu udara dalam inkubator. Prinsip kedua, pemantauan suhu setiap titik pengukuran saat inkubator dibuka dan ditutup kembali. Prinsip ketiga adalah antisipasi bila terjadi pemadaman listrik (power failure). Prinsip terakhir, pengujian kualitas inkubator harus dilakukan pada beberapa kondisi: kosong, terisi penuh, dan terisi sebagian. Istilah-Istilah Dalam Kalibrasi
Kecermatan Ketepatan (Precision)
(Accuracy) Tingkat kesamaan nilai pada Kemampuan dari sekelompok pengukuran atau instrumen ukur untuk sejumlah nilai dimana memberikan indikasi pengukuran dilakukan secara pendekatan terhadap berulang-ulang dengan harga sebenarnya dari instrument yang sama. obyek yang diukur. Daya Baca Koreksi (Corection) (Resolution)
Suatu harga yang Besar pernyataan dari
ditambahkan secara aljabar kemampuan peralatan pada hasil dari alat ukur untuk membedakan arti untuk mengkompensasi / dari dua tanda mengimbangi penambahan harga/skala yang paling kesalahan sistematik. berdekatan dari besaran yang ditunjukkan. Kepekaan (Sensitivity) Rentang Ukur (Range)
Perubahan pada reaksi alat ukur
Besar daerah ukur antara yang dibagi oleh hubungan batas ukur bawah dan batas perubahan aksinya ukur atas. Langkah Kerja Kalibrasi Secara berkala lakukan pemeriksaan suhu dengan menggunakan termometer. Mencatat suhu inkubator pada kartu setiap hari sebelum memulai bekerja. Cocokkan hasil yang di dapat antara suhu yang tercantum dalam oven dengan suhu yang ditunjukkan oleh termometer standar. Bila penyimpangan suhu melebihi 20 , maka pengaturan suhu perlu di setel kembali. Bagian dalam inkubator dan rak harus dibersihkan secara teratur dengan disinfektan. Menurut video YouTube dengan judul “Kalibrasi Inkubator” link https://www.youtube.com/watch?v=TpGJTJuU- QA&feature=youtu.be didapatkan cara pengkalibrasian sebagai berikut :
1) Menyiapkan termokopel wayar dan data roger
2) Mengukur panjang, lebar, tinggi dari inkubator tersebut (volume) 3) Mengaitkan termokopel ke dalam setiap sudut dalam inkubator (8 buah) dan pada bagian pusat (1 buah), menyambungkannya pada data roger, kemudian tutup inkubator 4) Menyetel inkubator pada suhu 45℃ kemudian menunggu sampai suhunya stabil 5) Mencocokkan suhu tertera pada alat inkubator dengan data roger Lanjutan..
6) Pada video: suhu pada alat 45℃ sedangkan suhu data
roger 42,4℃ 7) Merecord data roger dengan memencet tombol recenter pada alat roger, tanda bahwa data sedang direcord yaitu terdapat tampilan rec di layar, bunyi “biip” menandakan record telah selesai 8) Mengulangi dalam 15 menit dan data tersebut akan terecord dan masuk ke pengolahan data 9) Bila penyimpangan suhu melebihi 20℃, maka pengaturan suhu perlu di setel kembali Kelemahan dan Kelebihan Inkubator
Kelemahan alat inkubator : tidak dapat
menampung pembiakan mikroba secara besar- besaran, karena inkubator ini bukan dalam skala produksi tapi hanya pada skala sampel. Kelebihan alat inkubator : mudah digunakan untuk penelitian dalam jumlah kecil SOP kalibrasi Inkubator 1. Catat suhu inkubator tiap hari sebelum memulai bekerja 2. Bila penyimpanan suhu melebihi 2oC, maka pengaturan suhu perlu di setel kembali 3. Bagian dalam inkubator harus dibersihkan secara teratur dengan desinfektan Sumber
Kalibrasi Inkubator. Diakses di https://
www.youtube.com/watch?v=TpGJTJuU-QA&feature=yo utu.be Bahan Ajar Teknologi Laboratorium Medik (TLM) Kendali Mutu.BPPSDM :Jakarta.