Anda di halaman 1dari 48

SIRKUMSISI

Indikasi
1 Agama/Keyakinan
(wajib : Islam &
Yahudi)
2 Social / Cultural (AS,
Korsel, Phillipine)
3 Kepercayaan
4 Medical
- Phimosis
- Paraphimosis
- Kondiloma akuminata
- Smegma
- Balantitis/ postitis
berulang
Kontraindikasi
1 Hipospadia/epispadia
2 Chorde
3 Webbed penis
4 Hemofilia
5 Local/general
infection
7. Diabetes
8. Curved penis
9. Burried penis etc
Peralatan Sirkumsisi
o Handscoon
o Bak insrument
o Bak instrument
 Gunting mayo bengkok
 Gunting mayo lurus
 Gunting instrument / tajam-tumpul
 Klem hemostat lurus
 Masquito bengkok
 Nav/ neddle holder Mayo haegar
 Needle
 Benang
 Pinset anatomis
 Pinset cirrurgis
o Tabung suntik (anastesi lidokain)
o Kassa steril
o Plester
o Salep antibiotic
Anatomi Penis
Aspek anatomi anastesi infiltrasi
Macam-macam teknik
• Metode klasik (dari supit sampai dorsumsisi
sederhana)

• Metode sirkumsisi (dorsumsisi yang disempurnakan)

• Metode lonceng (plasty bell)

• Metode klem dg variasi-variasinya

• Metode laser CO2 (kurang mobile)

• Elekrokauteri (resiko :bakar, sengatan, butuh listrik)


Persiapan

• Pakaian operator
• Cuci tangan & setelah itu gunakan sarung
tangan secara steril (dari melipat hingga
menggunakan)
• Cuci area dengan sabun, cukur (bila perlu)
• Pendekatan psikologis (terutama pd anak-
anak)
• Apakah ada riwayat alergi
• Pasien dalam keadaan sehat
• Pertimbangkan apakah dengan anastesi lokal
atau umum
Dorsumsisi

• Teknik Dorsumsisi adalah teknik sirkumsisi dengan


cara memotong preputium pada bagian dorsal pada
jam 12 sejajar sumbu panjang penis ke arah
proksimal, kemudian dilakukan pemotongan sirkuler
ke kiri dan ke kanan sejajar sulcus coronarius.
Teknik
1. Anamnesis pasien 2. Tenangkan Pasien
Bertanya mengenai: - Jelaskan bahwa nanti
-luka pasien: cepat pada awal operasi akan
sembuh atau tidak terasa sakit pada saat di
-arah kencing: normal atau injeksi lidokain dan rasa
miring ke kanan/ke kiri sakit yang mungkin akan
-alergi obat: punya alergi terjadi selama operasi.
obat/tidak (biasanya allo)
Pra-OP
Bertanya mengenai:
-kencing: sudah kencing
atau belum
-sakit: sedang sakit/tidak
• 3. Asepsis • 4. Anastesi
Gunakan kain kasa. -Ambil spuit, isi dengan lidokain
Celupkan kain kasa yang telah 2% sebanyak 5 ml, sisakan
dijepit dengan klem kedalam ruang untuk aspirasi. Apabila
betadine/povidon iodin, kemudian menggunakan spuit 3 ml, butuh
lakukan gerakan memutar, 2 spuit untuk melakukannya.
oleskan mulai dari batang penis
ke arah luar. Buang kasa.
-Pastikan tidak ada udara di
dalam spuit.
Ambil kasa baru. Celupkan kain
kasa yang telah dijepit dengan
klem ke dalam alkohol, kemudian -Injeksi:
lakukan gerakan memutar, a)infiltrasi
oleskan mulai dari batang penis b)blok
ke arah luar. Buang kasa, jangan
gunakan klem yang telah
digunakan untuk asepsis dalam
tindakan op selanjutnya.
Sirkumsisi
• Informed consent • Tandai ½-1 cm dari sulcus
• Anamnesa coronarius dengan pinset
• Asepsis, antisepsis • Gunting jam 12 sampai tanda tsb,
• Pasang doek lalu buat tali kendali
• Anestesi dengan lidocain • Jahit jam 6 dengan teknik “8”
atau “double O”
• Tunggu 3 - 5 menit dan yakinkan
anestesi lokal sudah bekerja
• Dorsumsisi
dengan mencubitkan pinset • Jahit jam 3 dan 9 atau jam
• Bersihkan smegma dengan klem 1,3,5,7,9,11
bengkok dan kassa Klem jam 6 • Berikan salep antibotik
(frenulum), Jam 1 dan jam 11 (Trifamycetin)
dari kulit preputium • Berikan sufratul
• Tutup dengan kassa dan plester
Pembagian tugas
OPERATOR ASISTEN 1 ASISTEN 2
Sterile person Non-sterile person
Anastesi Siapkan semua alat
Sterile person
Dorsomsisi Buka lidokain
Sirkumsisi
Cek pendarahan dan ligasi Memegang
klem saat
sirkumsisi
Ambil spuit dan
isi dengan
lidokain
Komplikasi
• Perdarahan aktif
• Nyeri
• Hematom subkutan
• Edema (pembalut terlalu ketat)
• Infeksi
• Luka pada glans (sirkumsisi klasik)
• Torsio penis
• Mensisakan hanya sedikit kulit dan fascia sehingga
timbul nyeri saat ereksi
• Pemotongan preputium terlalu pendek
• Reaksi-reaksi alergi termasuk syok anafilaxis
Perawatan pasca bedah
• Analgetika : Antalgin 500mg
PO 3dd1,Asam Mefenamat
500mg PO 3dd1
• Antibiotika : Amoksisilin
500mg PO 3dd1,
Eritromisin 500mg 3dd1
• Roboransia : Vitamin B
Complex,Vitamin C
• Perawatan terbuka dengan
krem anti biotik atau
tertutup dengan tule dan
kasa
• Perban dilepas pada hari ke
3 secara steril
Edukasi
• Luka dalam 3 hari jangan kena air.
• Hati hati dengan perdarahan post circumsisi, bila
ada segera kontrol
• Perbanyak istirahat
• Bila selesai kencing hapus sisa air kencing dengan
tisue atau kasa
• Perbanyak dengan makan dan minum yang bergizi
• Setelah 3-5 hari post circumsisi buka perban di
rumah segera kontrol
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai