Anda di halaman 1dari 20

MEMBUAT SOAL HOTS

Rambu
Penyusunan Soal HOT

1.Soal yang disusun harus


mengukur kompetensi yang
akan diukur
2.Kontekstual “ya” keberfungsian
stimulus “WAJIB”
3.Higher bukanlah Highest,
menulis soal orde berfikir lebih
tinggi bukan level tertinggi
Dimensi proses kognitif
HOTS

Sumber: Anderson&Krathwohl (2001)


Tips Menyusun Soal HOTS
1. Gunakan Konteks Dunia Nyata
Contoh 1
Contoh 2
KAKEK DAN PENCURI
PEPAYA
Cerita ini tentang seorang kakek yang sederhana, hidup sebagai orang kampung
yang bersahaja. Suatu sore, ia mendapati pohon pepaya di depan rumahnya telah
berbuah. Walaupun hanya dua buah namun telah menguning dan siap dipanen. Ia
berencana memetik buah itu di keesokan hari. Namun, tatkala pagi tiba, ia
mendapati satu buah pepayanya hilang dicuri orang.

Kakek itu begitu bersedih, hingga istrinya merasa heran. “Suamiku, jangan hanya
karena sebuah pepaya saja engkau demikian murung” ujar sang istri. “Bukan itu
yang aku sedihkan,” jawab sang kakek. “Aku berpikir, betapa sulitnya orang itu
mengambil pepaya kita. Ia harus sembunyi-sembunyi di tengah malam agar tidak
ketahuan orang. Belum lagi mesti memanjatnya dengan susah payah untuk bisa
memetik pepaya.”
“Oleh karena itu istriku...,” lanjut sang kakek. “Saya akan meminjam tangga dan
saya taruh di bawah pohon pepaya kita. Mudah-mudahan ia datang kembali
malam ini dan tidak akan kesulitan lagi mengambil pepaya yang satunya.” Namun
saat pagi kembali hadir, ia mendapati pepaya yang tinggal sebuah itu tetap ada
beserta tangganya tanpa bergeser sedikitpun. Sang Kakek tetap menunggu.
Namun di pagi berikutnya, tetap saja buah pepaya itu masih di tempatnya.

Di sore harinya, sang kakek kedatangan seorang tamu yang menenteng dua buah
pepaya besar di tangannya. Sang kakek belum pernah mengenal si tamu tersebut.
Singkat cerita, setelah berbincang lama, sang tamu dengan amat menyesal
mengaku bahwa dialah yang telah mencuri pepayanya.
“Sebenarnya, di malam berikutnya saya ingin mencuri buah pepaya
yang tersisa. Namun saat saya menemukan ada tangga di sana, saya
tersadarkan dan sejak itu saya bertekad untuk tidak mencuri lagi.
Untuk itu, saya kembalikan pepaya Anda dan untuk menebus
kesalahan saya, saya hadiahkan pepaya yang baru saya beli di pasar
untuk Anda.”

Diambil dari
http://www.kisahinspirasi.com/2012/09/kisah-kakek-
dan-pencuri-pepaya.html
PERTANYAAN
1. Ani berpendapat bahwa sifat Kakek tersebut dermawan.
Setujukah kamu dengan pendapat Ani tersebut? Jelaskan
alasanmu!
2. Apakah pendapatmu jika pada cerita tersebut si pencuri tetap
mengambil pepaya milik Kakek yang kedua?
3. Apakah yang membuat perasaan Kakek sedih setelah
menyadari satu buah pepaya miliknya hilang?
4. Apakah yang dilakukan sang pencuri untuk menebus
kesalahannya?
34) bukan soal HOTS
Contoh 3…
Sabar dan Bijak Ala Gandhi
http://www.andriewongso.com/articles/details/14525/Sabar-dan-Bijak-Ala-Gandhi

Alkisah dahulu, ketika Mahatma Gandhi (1869-1948) sedang


belajar Ilmu Hukum di University of College, London, Inggris, ada
seorang profesor Bahasa Inggris bernama Peters, yang kurang
menyukai Gandhi. Suatu hari, ketika Prof. Peters sedang makan
siang di kantin kampus, Gandhi muda datang dan duduk di
sampingnya sambil membawa makan siangnya. Prof. Peters lantas
berkata, "Gandhi, apakah Anda tidak mengerti bahwa seekor sapi
dengan seekor burung tidak duduk berdampingan untuk makan?"

Gandhi bagai orang tua yang menatap anak nakal, menjawab


dengan tenang, "Jangan khawatir, Prof. Saya akan segera
‘terbang’." Gandhi pun segera pergi untuk makan di meja lainnya.
Muka Prof. Peters memerah penuh kemarahan. Ia memutuskan
untuk balas dendam di kesempatan berikut.
Esoknya, di dalam kelas, Prof. Peters dengan sengaja mengajukan pertanyaan ke Gandhi,
"Gandhi, andai kamu sedang berjalan, lalu tiba-tiba menemukan paket berisi 1 tas penuh uang
serta 1 tas penuh dengan kebijaksanaan... mana yang kamu ambil?"

Tanpa ragu Gandhi menjawab, "Yaaa, uang."

Prof. Peters sambil tersenyum sinis berkata, "Jika itu aku... maka aku akan mengambil
kebijaksanaan."

Gandhi menjawab, “Seseorang akan mengambil apa yang tidak dia punya."

Prof. Peters hilang akal, tidak bisa berkata apa-apa. Pada kesempatan berikut, dengan penuh
kemarahan, dia menulis kata "idiot" pada lembar jawaban ujian Gandhi dan memberikannya ke
Gandhi. Gandhi mengambil, duduk sambil berusaha keras tetap tenang.

Beberapa menit kemudian Gandhi berdiri dan menghampiri sang profesor seraya berkata
dengan sangat sopan, "Prof. Peters, Anda hanya menanda tangani lembar jawaban saya tapi
belum memberi nilai..."
Contoh Soal Higher Order Thinking dari
Wacana Gandhi
Siapakah karakter yang disiratkan oleh Gandhi saat
menjawab, “Jangan khawatir, Prof. Saya akan segera
‘terbang’” ? (3)

Apakah makna yang tersirat dari jawaban Gandhi,


“Seseorang akan mengambil apa yang tidak dia punya"? (4)

Untuk dapat menjawab


perlu mengaitkan
informasi antar bagian
wacana
Lanjutan Tips Menyusun Soal
HOTS
2. Berikan Pertanyaan yang terkait analisis visual

Soal 1 Melalui analisis visual bagan yang


Apakah peran burung elang dalam suatu kompleks, maka tingkat berpikir
rantai makanan? ordenya lebih tinggi

Soal 2
Seorang ilmuwan berhasil menemukan
pestisida ampuh pembasmi ulat
sehingga jumlah ulat menurun dengan
drastis. Apakah yang akan terjadi kepada
elang?
Contoh 2…
Sebuah surat kabar menuliskan bahwa jumlah
pengguna internet di Indonesia 55 juta jiwa, lebih
besar dibandingkan Korea. Jika melihat infografis
pada stimulus, benarkah berita di surat kabar
tersebut? Jelaskan alasanmu!
Soal tersebut memenuhi semua ciri soal HOT:
1) transfer satu konsep ke konsep lainnya
2) memproses dan menerapkan informasi
3) mencari kaitan dari berbagai informasi yang berbeda- beda
4) menggunakan informasi untuk menyelesaikan masalah
5) menelaah ide dan informasi secara kritis
3. Tanyakan alasan dari jawaban yang di
berikan.
Abad 21 adalah abad digital dan abad informasi. Arus
informasi yang begitu deras berdampak negatif
terhadap disintegrasi bangsa. Misalnya kejadian SARA
di suatu sekolah yang belum terverifikasi
kebenarannya, diunggah seorang pelajar di media
sosial. Berita tersebut akan cepat tersebar ke
masyarakat luas sehingga memicu konflik antar
kelompok. Oleh karena itu, pembatasan penggunaan
media sosial harus diterapkan kepada semua pelajar.
 
Setujukah kamu dengan pernyataan tersebut?
Jelaskan alasanmu!
Trik menyusun soal HOTs
4. Soal Pilihan ganda dan soal obyektif DAPAT
mengukur HOTS
SOAL STUDI PISA GEMPA BUMI M509Q01
1 F. Kartu Soal HOTS

1. Perhatikan penggalan berita tentang


kasus kewarganegaraan yang dialami
KARTU SOAL
(Uraian)
oleh Gloria Natapradja!.
Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
Kelas/Semester : X/ Ganjil
Kurikulum : Kurikulum 2013
Kompetensi Dasar : 3.2. Menelaah ketentuan Undang- Undang Dasar
Negara republik Indonesia Tahun 1945 yang
mengatur
tentang wilayah negara, warga negara dan
penduduk,
agama dan kepercayaan, serta pertahanan
dankeamanan
Materi : Azas Kewarganegaraan
Indikator Soal : Disajikan kasus kewarganegaraan, peserta didik
dapat
memberikan pendapatnya tentang kasus tersebut
sesuai
ketentuan Undang-Undang Kewarganegaraan
Level Kognitif :3
Nomor Soal :1
1. Dari kasus di tersebut
jelaskan
mengapa Gloria Natapradja Kunci jawaban
masih memegang paspor
Prancis dan dicoret dari daftar
1.Karena menurut UU kewarganegaraan nomor UU No. 10 Tahun
pasukan pengibar bendera 2016
pusaka (Paskibraka) di tentang perubahan ke-2 UU no. 12 tahun 2006 tentang
Istana Negara? kewarganearaan,
seseorang akan kehilangan kewarganegaraan Indonesia jika
memiliki paspor negara lain
2. Status kewarganegaraan bagi anak dari perkawinan campuran
antara WNI dan WNA sudah diatur dalam pasal 8 bab 3 UU No.
Pertanyaan 12/2006 tentang
kewarganegaraan
3. Menurut UU Nomor 12/2006 pasal 4 huruf d mengakui dua
kewarganegaraan
anak sekaligus hingga usia 18 tahun (asas kewarganegaraan ganda
Terbatas sebagaimana diatur pasal 6 ayat 1), tapi untuk anak yang
lahir
setelah 2006.
4. Bagi anak yang lahir sebelum 2006, harusnya mendaftarkan diri
dalam jangka waktu 4 tahun setelah 2006 jika ingin menjadi WNI
5. Karena sudah terlambat maka harus melalui pewarganegaraan
atau
naturalisasi,jika ingin menjadi WNI.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai