Anda di halaman 1dari 21

PENDIDIKAN KESEHATAN

Ns. Astri Doris,M.Kep


SEHAT DAN PENDIDIKAN KESEHATAN

Pengertian sehat menurut WHO adalah "Health is a


state of complete physical, mental and social well-b
eing and not merely the absence of diseases or infir
mity".
PENDIDIKAN KESEHATAN

Pendidikan kesehatan dalah upaya persuasi atau pembelajaran kepa


da masyarakat agar masyarakat mau melakukan tindakan-tindakan
untuk memelihara dan meningkatkan taraf kesehatannya (Notoatm
ojo, 2010)
Pendidikan kesehatan merupakan sejumlah pengalaman yang berp
engaruh menguntungkan secara kebiasaan, sikap dan pengetahuan
ada hubungannya dengan kesehatan perseorangan, masyarakat, da
n bangsa.
HEALTH PROMOTION, HEALTH EDUCATION
AND HELATH LITERACY
PENDIDIKAN KESEHATAN MENURUT WHO

Pendidikan kesehatan tidak terbatas pada penyebaran informasi ter


kait kesehatan tapi juga
Membina motivasi, keterampilan dan kepercayaan diri (self-efficacy)
yang diperlukan untuk mengambil tindakan untuk meningkatkan st
atus kesehatan
Komunikasi informasi kondisi sosial, ekonomi, dan kondisi lingkung
an yang berdampak pada kesehatan
Faktor risiko pada individu, risiko dari gaya hidup serta sistem pelaya
nan kesehatan
HEALTH PROMOTION, HEALTH EDUCATION AN
D HELATH LITERACY
HEALTH EDUCATION
Upaya untuk mempengaruhi orang lain baik individu, kelompok, atau ma
syarakat agar melaksanakan perilaku hidup sehat
HEALTH PROMOTION
Upaya perubahan atau perbaikan dibidang kesehatan disertai dengan
upaya pengaruh lingkungan dan lain-lain yang sangat berpengaruh dala
m kesehatan
HEALTH PROMOTION, HEALTH EDUCATION AN
D HELATH LITERACY

HEALTH LITERATION
Kemampuan untuk mendapatkan, memproses, dan
memahami informasi kesehatan dasar dan pelayana
n kesehatan yang bertujuan untuk membuat keputu
san kesehatan yang tepat, telah berkembang menja
di kontributor status kesehatan
TUJUAN PENDIDIKAN KESEHATAN

Tercapainya perubahan perilaku individu, keluarga dan masyarakat,


dalam membina dan memelihara perilaku sehat dan lingkungan seh
at, serta peran aktif dalam upaya mewujudkan derajat kesehatan yg
optimal.
Terbentuknya perilaku sehat pada individu, keluarga dan masyaraka
t yg sesuai dengan konsep hidup sehat baik fisik, mental dan social s
ehingga dapat menurunkan angka kesakitan dan kematian.
Agar orang mampu menerapkan masalah dan kebutuhan mereka s
endiri, mampu memahami apa yg dapat mereka lakukan terhadap
masalahnya, dengan sumber daya yg ada
SASARAN PENDIDIKAN KESEHATAN

SASARAN PRIMER
Masyarakat pada umumnya menjadi sasaran langsung segala upaya
pendidikan atau promosi kesehatan.
sasaran ini dapat dikelompokkan menjadi, kepala keluarga untuk m
asalah kesehatan umum, ibu hamil dan menyusui untuk masalah KI
A (Kesehatan Ibu dan Anak), anak sekolah untuk kesehatan remaja,
dan juga sebagainya.
SASARAN PENDIDIKAN KESEHATAN

SASARAN SEKUNDER
Yang termasuk dalam sasaran ini adalah para to
koh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, dan
sebagainya.
Disebut sasaran sekunder  dengan memberika
n pendidikan kesehatan kepada kelompok ini dih
arapkan untuk nantinya kelompok ini akan mem
berikan pendidikan kesehatan kepada masyarak
at di sekitarnya.
SASARAN PENDIDIKAN KESEHATAN

SASARAN TERSIER
Para pembuat keputusan atau penentu kebijakan baik di tingkat pu
sat, maupun daerah.
Dengan kebijakan-kebijakan atau keputusan yang dikeluarkan oleh
kelompok ini akan mempunyai dampak langsung terhadap perilaku
tokoh masyarakat dan kepada masyarakat umum.
RUANG LINGKUP PENDIDIKAN KESEHATAN

DIMENSI SASARAN
DIMENSI TEMPAT PELAKSANAAN
DIMENSI TINGKAT PELAYANAN KESEHATAN
RUANG LINGKUP PENDIDIKAN KESEHATAN

DIMENSI SASARAN
Pendidikan kesehatan individu dengan sasaranny
a adalah individu.
Pendidikan kesehatan kelompok dengan sasaran
nya adalah kelompok masyarakat tertentu.
pendidikan kesehatan masyarakat dengan sasara
nnya adalah masyarakat luas.
RUANG LINGKUP PENDIDIKAN KESEHATAN

DIMENSI TEMPAT PELAKSANAAN


Pendidikan kesehatan di rumah sakit dengan sasarannya
adalah pasien dan keluarga
Pendidikan kesehatan di sekolah dengan sasarannya ada
lah pelajar.
Pendidikan kesehatan di masyarakat atau tempat kerja d
engan sasarannya adalah masyarakat atau pekerja.
RUANG LINGKUP PENDIDIKAN KESEHATAN

DIMENSI TINGKAT PELAYANAN KESEHATAN


Pendidikan kesehatan untuk promosi kesehatan (Health Promotion), misal:
peningkatan gizi, perbaikan sanitasi lingkungan, gaya hidup dan sebagainy
a.
Pendidikan kesehatan untuk perlindungan khusus (Specific Protection) misa
l : imunisasi
Pendidikan kesehatan untuk diagnosis dini dan pengobatan tepat (Early dia
gnostic and prompt treatment) misal : dengan pengobatan layak dan semp
urna dapat menghindari dari resiko kecacatan.
Pendidikan kesehatan untuk rehabilitasi (Rehabilitation) misal : dengan me
mulihkan kondisi cacat melalui latihan-latihan tertentu.
KONSEP BELAJAR DALAM PENDI
DIKAN KESEHATAN
Belajar adalah kegiatan yang menghasilkan perubahan diri pada indi
vidu, kelompok atau masyarakat yang sedang belajar, baik actual m
aupun potensial
Hasil belajar adalah bahwa perubahan tersebut di dapatkan karena
kemampuan baru yang berlaku untuk waktu yang relative lama
Perubahan itu terjadi karena usaha dan disadari bukan karena kebet
ulan
PRINSIP PENDIDIKAN KESEHATAN
1. Pendidikan kesehatan bukan hanya pelajaran di kelas, tetapi merup
akan kumpulan pengalaman dimana saja dan kapan saja sepanjang
dapat mempengaruhi pengetahuan sikap dan kebiasaan sasaran pe
ndidikan.
2. Pendidikan kesehatan tidak dapat secara mudah diberikan oleh ses
eorang kepada orang lain, karena pada akhirnya sasaran pendidika
n itu sendiri yang dapat mengubah kebiasaan dan tingkah lakunya
sendiri.
PRINSIP PENDIDIKAN KESEHATAN
3. Yang harus dilakukan oleh pendidik adalah menciptakan sasaran ag
ar individu, keluarga, kelompok dan masyarakat dapat mengubah si
kap dan tingkah lakunya sendiri.
4. Pendidikan kesehatan dikatakan berhasil bila sasaran pendidikan (in
dividu, keluarga, kelompok dan masyarakat) sudah mengubah sika
p dan tingkah lakunya sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
METODE PENDIDIKAN KESEHATAN

 METODE PENDIDIKAN INDIVIDUAL  bimbingan dan penyuluhan, i


nterview
 METODE PENDIDIKAN KELOMPOK  kelompok besar (ceramah, se
minar), kelompok kecil (diskusi kelompok, brain storming, role play,
permainan simulasi,)
 METODE PENDIDIKAN MASSA  ceramah umum, pidato atau disk
usi melalui media massa, Billboard
LANGKAH PENDIDIKAN KESEHATAN

1. Mengkaji kebutuhan
2. Menetapkan masalah
3. Menentukan prioritas masalah
4. Menyusun rencana pendidikan kesehatan (tujuan, sasaran, tempat,
sarana, media, metode, materi)
5. Pelaksanaan
6. Evaluasi
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai