Anda di halaman 1dari 5

PERSEKUTUAN:

PEMBENTUKAN, OPERASI
DAN PERUBAHAN
KEANGGOTAAN
PENGERTIAN PERSEKUTUAN/PATNERSHIP

Persekutuan adalah suatu penggabungan antara 2 orang atau lebih


untuk memiliki dan menjalankan suatu usaha secara bersama-sama
dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan.

Persekutuan merupakan bentuk usaha yang cukup dikenal karena


mudah untuk membentuknya dan memungkinkan beberapa individu
untuk menggabungkan bakat dan ketrampilan dalam suatu usaha
tertentu secara bersama

Persekutuan menyediakan sarana yang lebi fleksibeluntuk memperoleh


ekuitas modal lebih dibandingkan dengan perusahaan perseorangan
dan memungkinkan pembagian risiko dalam pertumbuhan usaha yang
cepat.
Akuntansi untuk persekutuan dan semua bentuk bisnis berbadan hukum termasuk
perusahaan tertutup yang memiliki akuntabilitas yang tidak signifikan terhadap public,
mungkin memilih untuk menggunakan standard Akuntansi untuk entitas Tanpa Akuntabilitas
Publik (SAK ETAP).

Menurut KUHPerdata Bab VIII bagian I pasal 1618 menyatakan bahwa “ Persekutuan /
Perseroan adalah perjanjian dua pihak atau lebih untuk menginvestasikan sesuatu kedalam
usaha agar memperoleh keuntungan dari persekutuan itu dibagi diantara mereka.

Perjanjian persekutuan harus mecukupi hal-hal sbb:


1. Nama dari persekutuan dan nama para anggota persekutuan
2. Jenis usaha yang dijalani dan jangka waktu perjanjian.
3. Kontribusi modal awal masing-masing anggota persekutuan dan metode yang digunakan
untuk menghitung kontribusi modal dimasa depan.
4. Spesifikasi lengkap distribusi keuntungan dan kerugian
5. Prosedur yang digunakan dalam perubahan perubahan persekutuan, seperti
penambahan sekutu baru dan berhentinya sebuah persekutuan.
6. Aspek lain dalam operasi yang diputuskan oleh para sekutu,
seperti hak manajemendari masing-masing sekutu, prosedur
pemungutan suara dan metode akuntansi.

AKUNTANSI PERSEKUTUAN
1. Persekutuan didirikan dengan cara penggabungan beberapa
orang dengan menyetorkan modalnya, berupa kas maupun
non kas
2. Persekutuan didirikan dengan cara penggabungan
perusahaan perorangan yang telah beroperasi dengan anggota
lainnya yang tidak mempunyai perusahaan.
3. Persekutuan didirikan dengan cara penggabungan beberapa
perusahaan perorangan yang telah beroperasi.
PENGALOKASIAN LABA / RUGI KE PARA
PERSEKUTUAN`
1. Berdasarkan rasio yang di tetapkan sebelumnya.
2. Bunga atas saldo modal.
3. Gaji kepada para sekutu
4. Bonus kepada para sekutu.

Untul contoh soal diberikan dalam bentuk word.

Anda mungkin juga menyukai